BEI Berencana Mengubah Satuan Lot Saham, Ini Perkembangannya

Untuk mengakomodasi akses investor pemula ke bursa saham

BEI Berencana Mengubah Satuan Lot Saham, Ini Perkembangannya

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Bursa Efek Indonesia (BEI) merencakan penurunan jumlah satuan saham per lot ke Otoritas Jasa Keunangan (OJK). Usulan 100 lembar saham hendak diturunkan menjadi 10 lembar atau 1 lembar. 

Usulan ini diperkirakan bisa terlaksakan ketika BEI meningkatkan kapasitas transaksi perdagangan tahun depan, mengingat tingginya minat investor ritel di pasar saham. 

BEI Berencana Mengubah Satuan Lot Saham, Ini Perkembangannya

Usulan penurunan jumlah satuan saham per lot ini diperkirakan dapat membantu meringankan beban investor pemula yang hendak terjun ke bursa saham.

Melansir dari Kontan, jumlah investor pasar modal Indonesia mampu meningkat hingga 89,58%, menjadi 7,3 juta Single Investor Identification (SID) sepanjang tahun 2021, tepatnya hingga tanggal 17 Desember 2021.

Hal Ini merupakan sesuatu yang memang akan kami usulkan ke OJK. Karena 1 lot 100 lembar, kalau kita buat 1 lot 10 lembar atau 1 lembar, maka akan membuat pasar makin terjangkau, terutama bagi pemodal-pemodal yang kantonganya relatif masih kecil seperti pelajar dan pemula,” ujar Laksono Widodo, selaku Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa PT. Bursa Efek Indonesia (BEI), seperti yang dikutip melalui Market.bisnis.com. 

Rencana penurunan jumlah satuan lot saham ini perlu disertai dengan jaminan bahwa kapasitas bursa saham mampu menutup tingginya permintaan di pasar modal. Karena pada dasarnya, lembaran saham yang semakin kecil per lotnya akan meningkatkan minat pembeli, sehingga frekuensi perdagangan akan semakin meningkat pula.

Laksono menekankan bahwa kapasitas perdagangan saham sekarang berada di level 7.5 juta kali transaksi/ harinya. BEI akan menambahkan kapasitas perdagangan terlebih dahulu sebelum menerapkan rencana perubahan satuan lot saham.

Dirinya mau memastikan bahwa penurunan jumlah lembaran saham per lot ini mampu mengakomodasi jumlah transaksi harian.

Perubahan ini diharapkan mampu menambah minat investor retail untuk berinvestasi di pasar modal dengan modal yang minim. Rencana perubahan ini disebutkan akan berlaku taun depan. 

“Setelah tahun depan, dengan adanya kemampuan mesin yang lebih baik, kami harap usulan penurunan jumlah lembaran lot saham dapat diterapkan dengan lancar karena kami yakin transaksinya masih bisa berjalan dengan baik di BEI,” tambahnya.

Rencana perubahan satuan lot saham telah menjadi wacana sejak awal 2021 lalu. Yunita Linda Sari, selaku Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal II OJK, pernah berkata, "Akan terbit sebuah simulasi di pasar untuk melihat perkembangan investor terkait dengan rencana perubahan satuan lot saham."

Pengurangan jumlah satuan lot saham telah dilakukan BEI sejak tahun 2014 silam. Perubahan tersebut sebenarnya mengurangi jumlah saham per lot yang sebelumya sebanyak 500 lembar saham, menjadi 100 lembar saham per lot.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here