Serupa tapi Tak Sama, Kenali Perbedaan Kain Chiffon dan Georgette
- Chiffon dan Georgette Dibuat dari Apa? Kain chiffon bisa dibuat dari serat alami seperti sutra, kapas, poliester, rayon, dan nilon. Begitu juga dengan bahan georgette yang diproduksi dari sutra atau serat sintetis seperti viscose dan polyester.
- Tekstur Kain Chiffon dan Georgette memiliki perbedaan pada teksturnya. Chiffon memiliki tekstur tipis yang terasa ringan, halus, dan agak licin. Sementara georgette terasa lebih berat dibandingkan chiffon dengan tekstur yang seperti berpasir dan sedikit kasar.
- Tampilan Chiffon dan Georgette sama-sama punya karakter khas yang menerawang. Namun chiffon terlihat lebih tembus pandang jika disandingkan dengan kain
Bahan chiffon dan georgette memang tampak mirip secara sekilas. Keduanya transparan dan juga ringan, bahan yang jadi andalan buat hijab, blouse, hingga gaun. Nah, ternyata chiffon dan georgette ini punya beberapa perbedaan pada tekstur hingga tampilan, lho! Berikut ini, Popbela telah merangkum perbedaan chiffon dan georgette sebagai referensi untuk memilih pakaian serta bahan yang tepat.
1. Chiffon dan Georgette Dibuat dari Apa?
Kain chiffon bisa dibuat dari serat alami seperti sutra dan kapas maupun poliester, rayon, dan nilon yang termasuk serat sintetis. Demikian pula bahan georgette yang diproduksi dari sutra ataupun serat sintetis seperti viscose dan polyester. Serat alami dan serat sintetis tersebut juga nggak jarang dicampur dalam satu bahan.
2. Tekstur Kain Chiffon dan Georgette
Tekstur yang tipis adalah ciri kain chiffon yang diperoleh dari teknik pembuatannya yang memakai tenunan seimbang. Permukaan chiffon terasa ringan, halus, dan agak licin sehingga nyaman di kulit.
Sementara itu, georgette dibuat dengan benang yang dipilin lebih rapat. Oleh sebab itu meskipun ringan, kain georgette terasa lebih berat dibandingkan chiffon dan teksturnya seperti berpasir dan sedikit kasar.
3. Tampilan Chiffon dan Georgette
Meskipun sama-sama punya karakter khas yang menerawang, chiffon pada umumnya terlihat lebih tembus pandang jika disandingkan dengan kain georgette. Maka dari itu, pakaian dengan bahan chiffon memerlukan lapisan furing ataupun dalaman tambahan saat dipakai. Di sisi lain, bahan georgette masih agak transparan namun kainnya lebih rapat sehingga pada warna-warna tertentu nggak perlu menggunakan inner.
4. Perawatan dan Daya Tahan Chiffon dan Georgette
Chiffon yang halus dan tipis cara perawatannya akan lebih awet jika dicuci tangan dengan air dingin tanpa diperas untuk mempertahankan bentuknya. Saat menyetrika, gunakan suhu rendah supaya nggak mudah sobek. Pada saat memakainya juga perlu berhati-hati agar benangnya nggak tersangkut dan tertarik. Perawatan georgette juga serupa, bedanya kain ini nggak mudah kusut dan lebih kuat dari chiffon.
5. Penggunaan Chiffon dan Georgette
Berkat karakteristiknya yang ringan dan flowy, chiffon sering dibuat menjadi gaun, blouse, hingga hijab. Nggak heran banyak orang yang mengandalkan kain ini untuk model dan detail ruffle dengan efek bertumpuk yang dreamy. Georgette punya tampilan yang modis dengan siluet yang lebih tegas namun nggak kaku untuk outer ringan, gamis, hingga dress.
Selain itu, chiffon juga menjadi bahan favorit untuk pakaian formal yang elegan berkat kilauannya yang halus. Kain georgette sebaliknya cenderung lebih matte sehingga lebih cocok untuk kasual hingga semi-formal.
