Konsep Berkuda di Runway, Chanel Langsung Dikecam Netizen
Selalu terdapat hal "unik" yang dilakukan Karl Lagerfeld saat menciptakan fashion show Chanel yang kali ini hal serupa juga dilakukan Virginie Viard. Mengawali tahun 2022, Chanel mendapat kritikan pedas dari netizen hingga membuat kontroversi di media sosial. Kembali menggelar fashion show secara offline, Chanel memanfaatkan seekor kuda sebagai pembukaan show tersebut.
Bertepatan pada Chanel Haute Couture Spring/Summer 2022 di Grand Palais Éphémère, Paris, fashion show dibuka dengan seekor kuda cokelat yang memasuki runway sambil ditunggangi oleh Charlotte Casiraghi yang dikenal sebagai Putri Monako dan cucu Grace Kelly sekaligus brand ambasador Chanel.
Pada penampilannya tersebut Charlotte Casiraghi menggunakan tweed jacket hitam Chanel yang dikombinasikan dengan topi berkuda, celana panjang dan leather boots.
Mengawali "catwalk" dengan perlahan, Charlotte Casiraghi mulai memacu sang kuda hingga berlari mengitari runway. Langsung mencuri perhatian nggak sedikit netizen yang mengecam Chanel telah melakukan eksploitasi hewan untuk sebuah fashion show di dalam ruangan.
Beberapa netizen berkomentar bahwa keputusan Chanel menggunakan kuda di fashion show dianggap sebagai sebuah bentuk penyiksaan terhadap hewan dan bukan suatu hal yang penting.
Pihak Chanel langsung menanggapi isu tersebut melalui media sosial. Kuda yang ditunggangi Charlotte Casiraghi menggambarkan hubungan yang harmonis antara kuda dan rider. Selain itu kuda juga menjadi simbol ikonik dalam kehidupan Gabrielle Chanel. Xavier Veilhan sebagai graphic designer fashion show tersebut juga menambahkan bahwa konsep tersebut dipilih untuk menyelaraskan estetika seekor kuda dan haute couture.
