Profil Eza Gionino, dari Karier Aktor hingga Digugat Cerai Meiza Aulia

- Meiza Aulia Coritha menggugat cerai Eza Gionino dan menuntut hak penguasaan anak
- Eza Gionino lahir di Samarinda, Kalimantan Timur pada 10 Mei 1990 dan aktif di industri hiburan Indonesia sejak pertengahan 2000-an
- Eza pernah masuk nominasi SCTV Awards 2012 dan memenangkan penghargaan dalam kategori yang sama untuk sinetron Cinta Yang Sama pada 2013
Kabar mengejutkan datang dari aktor Eza Gionino. Sang istri, Meiza Aulia Coritha, resmi melayangkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Cibinong pada Rabu (3/09/2025). Gugatan tersebut tidak hanya terkait perceraian, tetapi juga menyangkut hak penguasaan anak. Sidang perdana telah dijadwalkan pada 22 September 2025 mendatang, yang akan diawali dengan proses mediasi antara kedua belah pihak.
Di balik kabar pahit rumah tangganya, perjalanan karier dan kehidupan pribadi Eza Gionino memang penuh warna. Nama Eza sudah lama dikenal publik lewat berbagai judul sinetron dan film. Untuk mengenal lebih dalam sosok aktor yang satu ini, berikut profil lengkap Eza Gionino, Bela!
Profil dan pendidikan Eza Gionino

Muhammad Reza Pahlevi atau yang lebih dikenal sebagai Eza Gionino lahir di Samarinda, Kalimantan Timur pada 10 Mei 1990 dan kini dikenal sebagai aktor, model, sekaligus disk jockey yang aktif di industri hiburan Indonesia sejak pertengahan 2000-an. Ia merupakan anak bungsu dalam keluarga yang harus menghadapi perpisahan orang tua di usia kecil sehingga pada usia tiga tahun ia pindah ke Malang, Jawa Timur, untuk menjalani masa tumbuh kembangnya di lingkungan baru dengan penuh kemandirian.
Sejak remaja Eza sudah terbiasa mandiri karena tidak ingin terlalu membebani orang tua sehingga pada masa SMP ia mulai bekerja demi membiayai sekolahnya sendiri. Pengalaman itu membuatnya tumbuh sebagai pribadi yang kuat dan ulet sebelum akhirnya menapaki jalan panjang menuju dunia hiburan yang kemudian mengangkat namanya sebagai salah satu aktor sinetron populer di Indonesia.
Perjalanan karier Eza Gionino

Sebelum dikenal luas sebagai aktor, Eza Gionino sempat bekerja sebagai karyawan hotel hingga akhirnya mendapat kesempatan besar ketika terpilih menjadi cover boy sebuah majalah yang membuka jalan menuju dunia hiburan. Dari sana ia mulai terjun ke dunia akting lewat serial Idola pada tahun 2006 dan perlahan namanya melesat setelah membintangi sejumlah sinetron populer seperti Cinderella Boy, Bawang Putih Bawang Merah, Putih Abu-abu, hingga Jodoh Wasiat Bapak yang semakin menguatkan posisinya di layar kaca.
Tidak hanya di dunia sinetron, Eza juga menunjukkan kemampuan aktingnya lewat layar lebar dengan membintangi film Best Friend, Oh Baby, dan Aku Kau & KUA. Konsistensinya membuat ia tetap bertahan sebagai salah satu wajah yang akrab di televisi hingga sekarang dan saat ini ia masih aktif berakting dalam berbagai judul sinetron termasuk Cinta Setelah Cinta yang tayang di SCTV.
Karya dan penghargaan Eza Gionino

Eza pernah masuk nominasi SCTV Awards 2012 untuk kategori Aktor Utama Paling Ngetop melalui sinetron Putih Abu-abu. Pada 2013, ia berhasil memenangkan penghargaan dalam kategori yang sama untuk sinetron Cinta Yang Sama. Pencapaian lainnya adalah penghargaan Festival Film Bandung 2018 sebagai Pemeran Pria Serial Televisi Terpuji lewat sinetron Aku Bukan Ustadz.
Perjalanan cinta Eza Gionino

Sebelum menikah, Eza sempat menjalin hubungan dengan aktris Ardina Rasti, meski kemudian berakhir dengan kasus hukum yang cukup menyita perhatian publik. Pada 22 Juli 2018, Eza resmi menikahi Meiza Aulia Coritha di Bekasi. Dari pernikahan itu, mereka dikaruniai tiga anak: Nichole Zalya Gionino (2019), Khan Gionino (2021), dan Akshay Gionino (2022).
Kisah cinta Eza dan Meiza sendiri terbilang unik. Keduanya berkenalan ketika Eza menjalani rehabilitasi atas kasus narkoba pada 2015. Hubungan mereka sempat terhambat restu dari ibunda Eza, namun akhirnya berhasil sampai ke pelaminan.
Eza Gionino digugat cerai sang istri

Sayangnya, pernikahan yang telah berjalan tujuh tahun itu kini menghadapi ujian besar. Meiza Aulia Coritha resmi menggugat cerai Eza Gionino sekaligus menuntut hak penguasaan anak. Gugatan tersebut didaftarkan melalui e-court oleh kuasa hukumnya dan telah terdaftar di Pengadilan Agama Cibinong pada 3 September 2025.
Pihak pengadilan telah menjadwalkan sidang perdana pada 22 September 2025 yang akan diawali dengan tahap mediasi. Kehadiran kedua belah pihak menjadi syarat utama agar mediasi dapat berjalan, sedangkan jika salah satu pihak absen maka persidangan akan dijadwal ulang hingga masuk ke pokok perkara. Publik kini menanti kelanjutan kisah rumah tangga Eza, apakah pasangan ini masih bisa menemukan titik damai atau benar-benar memilih berpisah secara resmi.



















