5 Masalah Konser BTS 'World Expo Busan 2030', ARMY Dibuat Kecewa!

Apa pemicu kekecewaan BTS ARMY?

5 Masalah Konser BTS 'World Expo Busan 2030', ARMY Dibuat Kecewa!

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Sebagai duta World Expo 2030, BTS dijadwalkan menggelar konser gratis di Busan pada 15 Oktober 2022. Detail konser gratis BTS di Busan dalam rangka World Expo 2030 telah dirilis oleh HYBE Labels. 

Konser BTS bertajuk World Expo 2030 Busan Concert BTS <Yet To Come> diadakan di panggung spesial Ilgwang-ro, Ilgwang-eup, Gijang-gun dan dapat disaksikan secara daring melalui aplikasi Weverse, Zepeto, dan Naver Now. 

Awalnya, konser gratis BTS ini disambut sukacita. Namun, antusiasme ARMY berubah menjadi kritikan tajam ke pihak penyelenggara, termasuk ke Walikota Busan. Apa sumber masalahnya? Melansir berbagai sumber, ikuti perkembangannya di bawah ini. 

1. Harga hotel melonjak pesat

5 Masalah Konser BTS 'World Expo Busan 2030', ARMY Dibuat Kecewa!

Melansir Koreaboo, konser gratis BTS di Busan telah menarik perhatian penggemar dari dalam atau luar negeri. Banyak penggemar berbondong-bondong datang ke Busan untuk melihat penampilan ketujuh anggota di atas panggung. 

Jauh-jauh hari, penggemar telah mencari tiket perjalanan ke Busan menggunakan pesawat terbang atau kereta api. Tak ketinggalan, mereka mencari hotel untuk bermalam di Busan setelah menonton konser.

Biaya menginap di hotel menjadi perhatian besar penggemar, karena melonjak pesat dari hari biasa. Sebelumnya, biaya hotel di Busan sekitar US$74.60 atau Rp1,1 juta. Namun sejak pengumuman konser BTS, harganya berubah menjadi US$3,730 atau Rp55,3 juta. 

Saat permintaan kamar tinggi untuk kurun waktu tertentu, kadang harga hotel melonjak. Namun, kenaikan tersebut masih di batas wajar. Berbeda dengan kondisi hotel di Busan, kenaikannya 500 kali lipat dan dianggap tidak masuk akal oleh penggemar. 

2. Infrakstruktur kurang memadai

Demi mengantisipasi lonjakan penonton saat konser BTS di Busan, Pemerintah setempat berjanji akan mengatur lalu lintas masuk ke venue, meningkatkan jumlah transportasi, dan mempersingkat waktu tunggu antar kereta api. 

Namun, ARMY menilai hal tersebut tidak menyelesaikan masalah infrastruktur bawaan di Busan. Dari gambar di atas, terlihat peta lokasi konser yang mempunyai dua pintu keluar (ditandai dengan anak panah berwarna merah). Penonton harus menyeberangi sungai untuk sampai ke stasiun kereta terdekat dan hanya ada dua jembatan penghubungan yang tersedia. 

Dengan kapasitas 100.000 penonton, sulit untuk membubarkan kerumunan secara cepat dan efektif. ARMY meminta kepada pihak penyelenggara melakukan tindakan yang lebih realistis. Hal ini pula yang membuat ARMY mempertanyakan niat sebenarnya Walikota Busan menggelar konser gratis BTS di lokasi terpencil.   

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here