7 Film dan Serial Oona Chaplin, dari 'Game of Thrones' hingga 'Avatar'

The Hour adalah drama serial dari BBC yang tayang pada tahun 2011 hingga 2012. Dalam serial ini, Oona Chaplin berperan sebagai Marnie Madden, seorang peneliti berita yang cerdas, ambisius, dan penuh rasa ingin tahu. Karakter Marnie digambarkan sebagai perempuan muda yang berani menantang batasan di dunia jurnalisme yang didominasi pria pada era 1950-an.

The Hour berlatar di balik layar program berita televisi Inggris pada masa pasca Perang Dunia II. Serial ini mengisahkan idealisme para jurnalis muda yang berusaha menyampaikan kebenaran di tengah tekanan politik, kekuasaan, dan intrik personal. Peran Oona Chaplin menjadi salah satu elemen emosional penting dalam dinamika tim redaksi.

Nama Oona Chaplin melejit secara global lewat perannya sebagai Talisa Maegyr, seorang tabib asal Volantis yang kemudian menjadi istri Robb Stark. Talisa digambarkan sebagai sosok cerdas, berempati, dan berprinsip kuat. Ia memerankan karakter yang berbeda dari kebanyakan bangsawan di Westeros.

Game of Thrones sendiri merupakan serial fantasi epik di HBO yang berfokus pada perebutan kekuasaan di antara keluarga-keluarga besar di benua Westeros. Kehadiran Talisa memberi dimensi romantis sekaligus tragis dalam perjalanan Robb Stark, dan menjadikan Oona Chaplin salah satu karakter yang paling dikenang penggemar.

Oona Chaplin tampil dalam episode spesial Natal berjudul “White Christmas”, salah satu episode paling ikonik dari serial antologi Black Mirror. Ia memerankan Greta, seorang perempuan yang terjebak dalam konsekuensi mengerikan dari teknologi canggih yang mengaburkan batas antara privasi, kesadaran, dan hukuman sosial.

Black Mirror dikenal sebagai serial yang mengeksplorasi sisi gelap teknologi modern. Dalam “White Christmas”, kisah disajikan melalui beberapa lapisan cerita yang saling terhubung, menghadirkan kritik tajam tentang isolasi, kontrol, dan moralitas di era digital.

Berlatar London tahun 1814, serial ini mengisahkan kembalinya James Delaney (Tom Hardy), petualang misterius yang lama dianggap mati, demi merebut warisan ayahnya dan sebidang tanah strategis yang diperebutkan banyak kekuatan. Taboo sajikan atmosfer kelam, penuh intrik politik, dan mistisisme yang dijamin bikin kamu betah nonton dari awal sampai akhir. Dalam serial drama gelap ini, Oona Chaplin memerankan Zilpha Geary, saudari tiri dari karakter utama yang diperankan Tom Hardy. Zilpha adalah sosok yang rapuh, tertekan oleh norma sosial, namun menyimpan konflik batin yang mendalam. Serial ini penuh intrik, kekerasan, dan rahasia kelam, dengan karakter Zilpha menjadi pusat tragedi emosional yang kuat.

The Longest Ride mengisahkan dua kisah cinta dari generasi berbeda yang saling terhubung: pasangan muda yang berjuang mempertahankan hubungan mereka, dan kisah cinta lama yang penuh pengorbanan. Film ini menonjolkan tema cinta, seni, dan kenangan. Di film drama romantis ini, Oona Chaplin tampil sebagai sahabat dekat tokoh utama, seorang mahasiswa seni yang mendukung perjalanan emosional karakter utama perempuan. Karakternya memberikan sudut pandang rasional dan hangat dalam kisah cinta yang penuh pilihan sulit.

My Dinner with Hervé mengisahkan satu malam krusial dalam kehidupan Hervé Villechaize (Peter Dinklage), aktor yang dikenal luas berkat perannya sebagai Tattoo dalam serial legendaris Fantasy Island. Cerita bermula dari pertemuannya dengan Danny Tate (Jamie Dornan), seorang jurnalis yang tengah terpuruk, baik secara profesional maupun personal. Dalam perjalanan mereka mengelilingi Los Angeles, percakapan demi percakapan membuka refleksi mendalam tentang popularitas, luka batin, dan rasa kesepian.

Walau bukan tokoh sentral, Oona Chaplin tampil mencolok sebagai Katie, figur yang memiliki peran signifikan dalam kehidupan Danny. Karakter ini merefleksikan sisi gelap masa lalu sang jurnalis, termasuk perjuangannya melawan kecanduan alkohol dan relasi yang tidak sehat. Melalui penampilan yang natural dan emosional, Chaplin menjadi penyeimbang yang kuat bagi interaksi intens antara Peter Dinklage dan Jamie Dornan sebagai poros utama film.

Dalam Avatar: Fire and Ash, Oona Chaplin berperan sebagai Varang, pemimpin dari klan Ash (Ash People), kelompok Na’vi baru yang diperkenalkan dalam kelanjutan saga Avatar. Varang digambarkan sebagai sosok pemimpin yang tegas, karismatik, dan memiliki pandangan keras terhadap konflik yang melanda Pandora, menjadikannya karakter dengan nuansa moral yang lebih kompleks.

Film ini melanjutkan eksplorasi dunia Pandora dengan memperkenalkan klan Ash yang memiliki keterikatan kuat dengan elemen api dan lanskap vulkanik. Berbeda dari klan-klan Na’vi sebelumnya, Ash People merepresentasikan sisi Pandora yang lebih brutal dan penuh amarah. Kehadiran Varang diperkirakan akan menjadi sumber konflik baru yang signifikan, sekaligus memperluas tema tentang kekuasaan, perlawanan, dan keseimbangan alam dalam semesta Avatar.

Itu dia 7 film dan serial Oona Chaplin. Dari drama sejarah, fantasi hingga fiksi imliah berskala besar, Oona Chaplin membuktikan dirinya sebagai aktris serba bisa dengan pilihan peran yang kuat dan berkarakter.