Saat pertama dibentuk, PBB memiliki 51 anggota. Di luar negara yang terlibat dalam Konferensi San Francisco, Polandia ikut menandatangani Piagam Perdamaian pada 15 Oktober 1945 dan kemudian menjadi anggota ke-51.
Daftar 51 anggota awal PBB:
Britania Raya
Prancis
Republik Tiongkok
Uni Soviet
Amerika Serikat
Argentina
Australia
Belgia
Bolivia
Brasil
Belarusia
Kanada
Chili
Kolombia
Kosta Rika
Kuba
Cekoslowakia
Denmark
Republik Dominika
Ekuador
Mesir
El Salvador
Ethiopia
Yunani
Guatemala
Haiti
Honduras
India
Iran
Irak
Lebanon
Liberia
Luksemburg
Meksiko
Belanda
Selandia Baru
Nikaragua
Norwegia
Panama
Paraguay
Peru
Filipina
Polandia
Arab Saudi
Afrika Selatan
Suriah
Turki
Ukraina
Uruguay
Venezuela
Yugoslavia
Negara kita, Indonesia, baru diterima sebagai anggota pada 28 September 1950 sebagai anggota ke-60. Momen ini terjadi kurang dari setahun setelah pengakuan kedaulatan dari Belanda melalui Konferensi Meja Bundar.
Namun, Indonesia sempat keluar pada 1 Januari 1965 sebagai bentuk protes terhadap terpilihnya Malaysia sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan. Indonesia baru kembali menjadi anggota ketika Soeharto menjabat sebagai presiden.
Hingga hari ini, PBB telah menaungi 193 negara. Ini adalah jumlah negara yang secara resmi menjadi anggota PBB dan memiliki perwakilan di Majelis Umum. Sementara itu, terdapat dua negara pengamat permanen, yaitu Vatikan dan Palestina.