Meninggal di Usia 90, Begini Kemisteriusan Komikus Spider-Man Steve Ditko
Steve Ditko, komikus sekaligus co-creator Spider-Man dan Doctor Strange meninggal dunia di usianya yang 90 tahun. Kepolisian New York pun mengonfirmasi kepada Variety kalau Ditko menghembuskan nafas terakhirnya pada 29 Juni di apartemen Manhattan miliknya. Kematiannya pun baru diketahui pada Jumat lalu (6).
Meninggalnya Ditko yang terlambat diketahui ini seolah menyiratkan jalan hidupnya yang serba tertutup. Tetapi meski sosoknya terasa misterius, namanya begitu terkenal karena karyanya. Lalu bagaimana kiprah Ditko selama ia menjadi komikus Spiderman hingga menutup dirinya dari kehidupan luar?
1. Ditko lahir pada 1927 di Pennsylvania, ia bertumbuh dewasa di zaman Amerika tengah menghadapi krisis ekonomi.
2. Setelah Ayahnya memberinya komik, Ditko mulai tertarik dan mulai menyelami komik Batman karya Bill Finger dan Bob Kane pada 1940. Kecintaannya terhadap komik Batman membuat dirinya fokus mengejar karier sebagai komikus.
3. Pada Perang Dunia II, ia daftar menjadi US Army dan menggambar komik untuk koran Jerman.
4. Setelah ia dipecat dari Angkatan Darat, Ditko memutuskan belajar di The Cartoonists & Ilustrators School di New York. Ia pun belajar dengan komikus Batman, Jerry Robinson. Tahun 1953, Ditko berhasil memasarkan komiknya pada 1953.
5. Di tahun berikutnya, Ditko mengembangkan gaya menggambarnya dengan merilis komik horor untuk penerbit kecil, akhirnya setelah melihat karya Ditko, Stan Lee dari penulis komik Marvel. Keduanya pun bekerja sama, Stan Lee menulis cerita, sedangkan Ditko yang menggambar.
6. Komik Spider-Man pun jadi karya keduanya yang paling terkenal. Saat hasil gambar komik Spider-Man karya Ditko berjudul Amazing Fantasy #15 di Agustus pada 1962, tak disangka jadi paling hits.
7. Selama Ditko mendedikasikan dirinya menggambar Amazing Spider-Man, ia juga ikut membantu cerita Doctor Octopus, the Sandman, Green Goblin dan Doctor Strange.
8. Tetapi Ditko akhirnya keluar secara mendadak dari Marvel setelah bertengkar dengan Lee pada 1966. Ia pun akhirnya bekerja di DC Comics dan Marvel sebagai freelancer. Meski banyak karya yang telah diterbitkan, Ditko salah satu yang dikenal sebagai komikus yang jarang melakukan interview, sesi tanda tangan, dan muncul di hadapan publik.
9. Tahun 1998, Ditko pensiun dan tetap melanjutkan pekerjaan di apartemennya. Namun setelahnya Ditko seperti menarik diri dari lingkungannya. Ya, Ditko memilih menjauh dari sorotan media massa dan publik. Bahkan director Doctor Strange, Scott Derrickson tidak pernah menghubungi Ditko lagi.
10. Kematian Ditko pun meninggalkan kerumitan dan jumlah warisan yang tidak sedikit.
