Review 'Laal Singh Chaddha': Satu Lagi Film Lengkap dari Aamir Khan

Remake 'Forrest Gump' dengan budaya India

Review 'Laal Singh Chaddha': Satu Lagi Film Lengkap dari Aamir Khan

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Saat pertama kali mendengar bahwa Forrest Gump akan dibuat versi remake-nya, saya langsung mengorek kembali ingatan tentang film yang rilis di tahun 1994 itu. Sejujurnya, saya tak pernah selesai menonton Forrest Gump. Karena bagi saya yang menontonnya di usia 13 tahun, film yang dibintangi oleh Tom Hanks itu begitu membosankan karena terlalu banyak dialognya.

Kini setelah 28 tahun berlalu, dan Paramount Pictures membuat kembali film tersebut dengan mengangkat budaya India dan Aamir Khan sebagai pemeran utamanya. Saya pun lebih excited menontonnya dan durasi 159 menit dari film ini pun sama sekali tak terasa lama.

Kisah hidup Laal yang menunggu cintanya berbalas

Review 'Laal Singh Chaddha': Satu Lagi Film Lengkap dari Aamir Khan

Kalau kamu pernah menonton Forrest Gump, tentu sudah tak asing lagi dengan jalan cerita yang dihadirkan oleh Laal Singh Chaddha. Film besutan sutradara Advait Chandan ini mengisahkan tentang seorang pria bernama Laal Singh Chaddha (Aamir Khan) yang memiliki IQ rendah dan bahkan sering ditolak oleh berbagai sekolah karena khawatir tidak mampu mengikuti pelajaran.

Namun, dengan keteguhan hati ibunya (Mona Singh), Laal bisa bersekolah di sekolah Katolik untuk belajar bersosialisasi. Di sekolah tersebut pula, Laal bertemu dengan Rupa D'Souza (Kareena Kapoor) yang selalu membantunya mengerjakan PR dan melawan anak-anak nakal yang merundungnya.

Lama kelamaan, Laal menaruh hati pada Rupa. Kebersamaannya selama ini--bahkan sampai mereka kuliah--membuat Laal mencintai Rupa meski perempuan itu selalu menolaknya. Alasan Rupa menolak Laal adalah karena ia ingin sukses dan menjadi orang kaya untuk membalaskan dendamnya di masa lalu.

Remake Forrest Gump yang kental dengan budaya India

Kalau Forrest Gump kental dengan gaya Amerikanya, Laal Singh Chaddha berhasil mengadaptasi film ini dengan memasukkan unsur budaya India. Mulai dari pakaian, makanan, agama yang dianut Laal, hingga memasukkan beberapa sejarah India, membuat film ini semakin kaya dan bukan hanya menghibur penontonnya.

Tentu, seperti kebanyakan film India pada umumnya, adegan menari dan menyanyi cukup banyak di film ini. Beberapa dari scene menari dan menyanyi ini memang membantu jalan cerita agar lebih cepat tanpa harus dijelaskan oleh dialog. Namun, ada pula scene yang menari dan menyanyi terlalu lama, sehingga sempat membuat bosan karena saya sudah begitu penasaran dengan adegan selanjutnya.

Terlepas dari hal itu, kisah sejarah yang benar-benar terjadi membuat film ini layak mendapat acungan dua jempol. Seperti ketika peristiwa meninggalnya Indira Gandhi, serta sentimen terhadap umat agama Singh yang sempat terjadi di India dihadirkan dalam bentuk footage yang membuat film ini terasa begitu hidup dan nyata.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here