8 Kotoran Hewan dan Manusia Termahal di Dunia, Tutup Hidung!

Meski kotoran, harganya miliaran!

8 Kotoran Hewan dan Manusia Termahal di Dunia, Tutup Hidung!

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Di setiap makhluk hidup, pastinya kita melakukan ekskresi untuk menyingkirkan hal-hal yang tak penting dari tubuh. Salah satu bentuk ekskresi berupa tinja. Tentu saja, setelah mengeluarkannya, kita langsung membersihkannya agar membuat diri sendiri dan orang lain nyaman.

Sementara tinja dianggap sebagai sesuatu yang tak berharga, ternyata tinja memiliki fungsinya sendiri. Bahkan, untuk beberapa produk tinja, kamu perlu merogoh sedikit kocek untuk bisa menikmatinya. Tidak perlu jijik, inilah 8 kotoran hewan dan manusia paling mahal di dunia!

1. Ambergris

8 Kotoran Hewan dan Manusia Termahal di Dunia, Tutup Hidung!

Pada 2016, tiga nelayan dari Oman bak ketiban durian runtuh. Dilaporkan oleh Times of Oman, ketiga nelayan tersebut menemukan 80 kilogram ambergris di pesisir Qurayat. Diprakirakan, ketiga nelayan Oman ini bisa mendapatkan US$3 juta (Rp43,7 miliar) dari ambergris tersebut.

Bukan sembarang kotoran, ambergris merupakan kotoran yang dihasilkan paus sperma (P. macrocephalus). Sementara paus sperma memuntahkan bagian yang tak tercerna, beberapa masuk ke pencernaan dan menjadi ambergris. Perlu diketahui, ambergris perlu waktu bertahun-tahun untuk bisa muncul, dan ini membuatnya amat langka.

Dalam bahasa Prancis Kuno, ambergris (ambre gris) berarti "ambar abu-abu", sehingga nilainya tak perlu dipertanyakan lagi. Manusia menggunakan ambergris turun-temurun untuk membuat parfum. Awalnya berbau tak sedap, namun bau ambergris berubah sehingga membuat wangi parfum bertahan lebih lama.

2. Merda d'Artista

Pada Mei 1961, seniman avant garde asal Italia, Piero Manzoni, memiliki ide aneh. Sudah bereksperimen dengan napasnya, Piero memikirkan karya seni yang terbuat dari tinja. Jadi, Piero memasukkan 30 gram tinjanya ke 90 kaleng yang tertutup rapat dan menjualnya. Kaleng tersebut bernama "Tinnja Seniman" atau Merda d'Artista.

Dua tahun kemudian, Piero meninggal dunia. Uniknya, beberapa kaleng Merda d'Artista terjual dengan harga selangit. Pada 2016, salah satu kaleng ini bahkan dijual dengan harga €275.000 (lebih dari Rp4,2 miliar), harga tertinggi sejauh ini untuk kaleng berisi tinja Piero!

Rekan kerja Piero, Agostino Bonalumi, mengatakan bahwa sebenarnya kaleng tersebut tak berisi tinja, melainkan plester. Lalu, mengapa disebut tinja? Piero mengatakan sebelum wafatnya bahwa ia ingin membuktikan aspek "seni" Merda d'Artista akan tetap menarik hati para kolektor.

Apakah benar begitu? Agostino menantang para pembeli membuka kaleng Merda d'Artista untuk membuktikan hal tersebut. Namun, tak ada yang ingin membuka kaleng karena takut harganya turun drastis.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here