Keseruan Intimate Album Listening Experience by Ed Sheeran

Apalagi dalam acara Intimate Album Listening Experience pengunjung diajak menuangkan perasaan, melalui kegiatan melukis bersama Bartega Studio di sesi pertama sekitar pukul 15.00 WIB. Terdapat berbagai kanvas yang bebas dilukis sesuai dengan keinginan para pengunjung. Ada juga kesempatan menulis pesan singkat untuk ditempel di bidang kuning yang tersedia. 

Intimate Album Listening Experience juga memiliki pojok bersantai, duduk sembari mendengarkan lagu Ed Sheeran secara pribadi menggunakan headphone yang tersedia. Saat mendengarkan lagu dari album Subtract secara langsung, saya dibuat jatuh cinta dengan lagu "Life Goes On". 

Selama mendengarkan lagu "Life Goes On" ternyata memiliki makna mendalam. Karena lirik lagu tersebut menceritakan kesedihan dan kekosongan yang dirasakan ketika kehilangan seseorang yang paling dicintai. Belum lagi, mengetahui jika cinta sering kali menyakitkan dan meninggalkan kenangan manis. Maka, saat orang kita yang dicintai pergi bukan hal yang mudah menerima kenyataan pahit tersebut. 

Selain itu, para pecinta musik juga bisa berkaraoke berbagai lagu terbaru dan terbaik Ed Sheeran. Saat mendapat kesempatan bisa karaoke box, saya menyanyikan lagu "Photograph" dan "Thinking out Loud". Acara makin seru, dengan penampilan Dori Wirawan, Mama Beat dan Dbatlayar.

Jika belum puas, pengunjung disajikan berbagai area berfoto. Di antaranya, area khusus 360 Photobooth dengan hasil akhir berupa foto digital yang dilengkapi sound lagu "Curtains". Lalu, ada pula music showcase dengan bingkai berupa retro TV yang menambah kesan klasik. 

Ed Sheeran diketahui terakhir merilis album Equals pada tahun 2021, barulah pada 5 Mei 2023 penyanyi kelahiran Inggris tersebut meluncurkan kembali album terbarunya berjudul Subtract. Cukup berbeda dibanding album-album sebelumnya, karena sebagian besar lagu di album Subtract terdengar full akustik. 

Album yang diketahui telah digarap selama satu dekade tersebut, kiranya menggambarkan sebuah kesedihan, harapan, dan bagaimana Ed Sheeran menghadapi ketakutan, kecemasan dan depresi. Mengingat, pada awal tahun 2022 lalu, sang istri yang sedang hamil diagnosis menderita tumor tanpa pengobatan sampai setelah melahirkan. 

Ada pula, kisah meninggalnya sahabat Ed Sheeran bernama Jamal Edward yang diketahui kehilangan nyaaa secara tragis. Rentetan kisah pahit tersebut terjadi di bulan yang sama. Bahkan, Ed Sheeran juga berurusan dengan hukum terkait pelanggaran hak cipta lagu. 

Diketahui, kisah-kisah pahit di kehidupan penyanyi berumur 32 tersebut membuat ia sampai mengalami depresi. Sehingga untuk melewati pengalaman tersebut, Ed Sheeraan menulis lagu dalam album Subtract sebagai bentuk terapi guna memahami perasannya.

Itulah, experience saat ikut dalam serangkaian acara peluncuran album Ed Sheeran bertajuk Subtract. Bagaimana menurutmu, Bela?