Ada Dian Sastro, Ini 7 Film Kolosal Terbaik Sepanjang Masa

Bicara soal film kolosal nampaknya tak lengkap jika tak memasukkan film populer satu ini dalam daftar. Bagaimana tidak, dalam tiga tahun berturut-turut (2001, 2002, 2003), film ini masuk dalam nominasi Oscar dan berhasil menyabet Best Picture untuk seri The Lord of the Rings: The Return of the King. 

Akar cerita The Lord of the Rings sendiri berkisah tentang sesosok hobbit bernama Frodo Baggins (Elijah Wood) dan Sembilan Pembawa Cincin yang melakukan perjalanan untuk menghancurkan sebuah cincin, yang bisa menjadi kunci kekuasaan. Mereka pun harus berhadapan dengan Lord Sauron, yang ingin menguasai Middle-earth dan membawa kegelapan.

Trilogi pertama film ini berkutat pada keluarga Skywalker yang telah diramal akan mengembalikan keseimbangan pada 'The Force', sebuah energi mega besar yang dapat memberikan pemegangnya kekuatan tak terbantahkan. Keseimbangan ini akhirnya dilakukan oleh Luke Skywalker, anak Anakin Skywalker dan Padme Amidala. Luke akhirnya ditakdirkan untuk melawan Darth Vader yang ternyata adalah ayahnya sendiri, Anakin Skywalker. 

Film ini mengisahkan Randll Wallace (Mel Gibson), yang merupakan ikon perjuangan bangsa Skontlandia saat melawan penjajahan Inggris. Wallace digambarkan memiliki tak-tik pertempuran yang merepotkan Inggris. Meski akhirnya ditangkap dan dihukum mati tentara Inggris, semangat juang Wallace membekas di hati para pejuang kemerdekaan Skonlandia dan menjadikannya ikon perjuangan yang dikenang selamanya. 

Film yang juga digarap oleh Mel Gibson, selaku sutradara, ini berhasil memenangkan lima Academy Awards pada tahun 1996, dengan lima di antaranya termasuk kategori Film Terbaik dan Sutradara Terbaik. Film ini pun berhasil mengalahkan empat film lain seperti Toy Story dan Babe untuk mendapatkan penghargaam Best Picture di Oscar. 

Red Cliff adalah sebuah film peperangan yang dibuat berdasarkan peristiwa nyata Pertempuran Chibi (208-209 M) dan berlangsung pada penghujung Dinasti Han sebelum memasuki periode Zaman Tiga Negara dalam Tiongkok kuno. 

Sang sutradara, John Woo, mengangkat peristiwa ini dengan gaya pengambilan gambar modern. Meski diangkat dari kisah nyata, John Woo mengaku bahwa tingkat keakuratan Red Cliff dengan Pertemburan Chibi hanya sekitar 50% saja. Meski begitu, kamu akan dibuat takjub dengan visual peperangan yang melibatkan ribuan pemain di dalamnya. 

Indonesia juga punya film bergenre kolosal dengan isi cerita yang menarik, yaitu Drupadi. Film ini diadaptasi dari cerita Mahabharata dari India. Drupadi mengisahkan kehidupan Drupadi (Dian Sastrowardoyo), istri dari kelima bersaudara yang dikenal sebagai Pandawa. Ia kemudian berjuangan untuk melawan tindak komodifikasi atas dirinya dari para laki-laki usai diserahkan untuk melayani Kurawa. 

Sayangnya, film ini memang tidak bisa kamu temui di bioskop seperti film komersil umumnya. Film ini memang lebih berfokus untuk unjuk gigi di festival-festival film. Lain dari itu, film ini memang sempat mematik kontroversi karena jalan cerita di dalamnya.

Disutradari Sergei Bodrov, film Mongol: The Rise of Genghis Khan ini merupakan karya kolaborasi antara Jerman, Kazakhstan, Mongolia dan Rusia. Film ini mengisahkan tentang kehidupan muda Genghis Khan, ketua militer yang menyatukan bangsa Mongolia dan kemudian mendirikan Kekaisaran Mongolia dengan menaklukkan sebagian besar wilayah di Asia. Seperti bagian utara Tiongkok (Dinasti Jin), Xia Barat (kawasan barat Tiongkok), Asia Tengah, Persia, dan Mongolia. 

Genghis Khan digambarkan sebagai sosok revolusioner militer Mongolia yang keras namun menyayangi keluarganya. Dalam perjalanannya, ia kemudian bertemu seorang perempuan bernama Borte. Kedua kemudian menikah dan Borte sekaligus menjadi penasehat pribadinya. 

Rekomendasi film kolosal yang terakhir adalah 13 Assassins. Film ini merupakan sebuah film samurai yang digarap pada 2010 oleh Takashi Miike. Film ini mengadaptasi sebuah film hitam-putih Jepang tahun 1963 berjudul serupa garapan Eiichi Kudo. 

13 Assassins berkisah tentang 13 pembunuh elit yang memiliki misi untuk membunuh tuan tanah yang keji. Tom Cruise juga ambil bagian dalam film ini sebagai seorang penasehat perang asal Amerika. Sayangnya, ia ditangkap oleh para assassin ini. Uniknya, ia kemudian memilih mendedikasikan hidupnya sebagai seorang samurai di Jepang.

Itu dia 7 rekomendasi film kolosal sepanjang masa yang harus kamu tonton meskipun sekali. Nomor berapa yang paling buat penasaran, nih?