“Tapi, udah merit?”
Pertanyaan paling basic yang bakal ditanyain sama temen lama yang sudah lama nggak ketemu. Ngeselin? Enggak juga, sih. Buktinya, Sadam cuma cengengesan waktu ditanya sama Sherina di hari pertama mereka ketemu. Eeh… Siapa sih Sherina dan Sadam?
Buat kamu yang belum kenal, Sherina dan Sadam adalah dua tokoh utama dalam film musikal Petualangan Sherina yang tayang di tahun 2001 silam. Finally, setelah 23 tahun, akhirnya dua sahabat ini akan kembali lewat film Petualangan Sherina 2.
Film garapan sutradara Riri Riza dengan Mira Lesmana sebagai produser ini kembali mempertemukan Sherina Munaf dan Derby Romero untuk memerankan dua tokoh sentral dalam film Petualangan Sherina 2.
Beruntung, POPBELA berkesempatan untuk berbincang secara lebih mendalam bersama Sherina Munaf yang akan kembali berperan sebagai Sherina. Yuk, simak perjalanan panjang di balik film Petualangan Sherina 2 dalam artikel ini. Let’s go!
Akhir tahun 2019 menjadi cikal bakal dimulainya Petualangan Sherina 2. Awalnya, Sherina Munaf dan kakaknya, Verina Munaf, berencana menemui Mira Lesmana untuk berkonsultasi terkait proyek film musikal yang sedang digarap keduanya.
Bagai benang takdir yang memang digariskan bersama, di waktu bersamaan, Mira Lesmana juga berencana untuk bertemu dengan Sherina Munaf untuk mengajaknya menjadi music director untuk rencana pembuatan animasi dan Petualangan Sherina reboot.
“Tapi, ketika gue denger Petualangan Sherina reboot kepala gue kayak, ‘kenapa kita nggak bikin sekuel aja? Kira-kira Sherina dan Sadam berpuluh-puluh tahun kemudian jadi apa, sih?’ Akhirnya, ngobrol sambil ngomongin proyek film yang satunya lagi sampai membuat keputusan bersama untuk membuat Petualangan Sherina 2.”
Sherina kecil terkenal karena sifatnya yang pemberani, punya rasa ingin tahu yang tinggi, mampu mengambil keputusan di bawah tekanan, cerdas dan cepat tanggap. Kini, Sherina telah tumbuh dewasa. Pekerjaannya sebagai seorang jurnalis kembali mempertemukannya dengan Sadam (Derby Romero) di hutan Kalimantan.
Lewat trailer yang sudah diunggah sejak bulan Juli lalu, terlihat jika penonton akan dibawa nostalgia lewat interaksi Sherina dan Sadam yang sering dibumbui perdebatan. Tak ketinggalan konsep musikal yang membuat film ini akan banyak memiliki scene menari dan menyanyi.
Bukan hanya menjadi tokoh protagonis utama, Sherina Munaf juga tercatat sebagai tim pengembangan cerita, pencipta lagu, serta penata musik untuk film Petualangan Sherina 2. Besarnya tanggung jawab yang diemban sejalan dengan banyaknya pekerjaan yang harus ia lakukan.
“Ketika baru memulai itu jadi pressure karena kita belum tahu apakah kita bisa atau enggak. Tetapi karena di Petualangan Sherina banyak yang dikerjakan, aku sampai nggak ada waktu untuk berpikir soal tekanan. Gimana caranya gue survive aja. Jadi, tantangannya adalah survival dan memberikan yang terbaik secara kreatif,” jelasnya.
Film Petualangan Sherina 2 mulai proses pengembangan cerita di awal tahun 2020. Penulisan script pun dilakukan tanpa mengetahui apakah nantinya bisa syuting atau tidak—di tahun yang sama—akibat pandemi.
Proses produksi yang berjalan selama hampir lima tahun memberi banyak waktu bagi tim produksi untuk terus merevisi naskah dan berdiskusi. Hasilnya? Film Petualangan Sherina 2 punya 20 draft naskah yang benar-benar digodok sampai matang.
“Kita selalu memikirkan apakah ini terlalu kiddy atau ini terlalu dewasa atau seharusnya ini mengarah kemana. Stakesnya harus kita naikkan supaya lebih mencengkam dan menjadi frake yang lebih pas untuk Sherina dan Sadam yang sudah tumbuh dewasa.”
Lanjutnya, “Nah, itu kita lebih banyak menakar dan membalance karena kita bukan bikin film baru, ini film yang udah ada film satunya. Jadi, kita trying to make sense kira-kira pilihan apa yang mau kita ambil dan yang terbaik untuk sekuelnya."
Selain Riri Riza dan Mira Lesmana yang kembali untuk memproduksi film Petualangan Sherina 2, ada beberapa wajah lain yang juga tak lagi asing. Mulai dari Jujur Prananto yang kembali ikut menjadi bagian dari tim penulisan naskah, Yadi Sugandi sebagai penata sinematografi, dan juga Eros Elin sebagai penata artistik.
Tak ketinggalan, Mathias Muchus dan Ucie Nurul juga akan kembali menjadi sosok kedua orang tua Sherina. Hari pertama syuting pun menjadi salah satu momen yang paling berkesan untuk Sherina Munaf sendiri.
“Berasa banget tuh pas first day syuting. Per tahun kita selalu bertanya 'bisa nggak sih syuting sebenernya?'. Sampai akhirnya bisa syuting itu masih, 'aneh ya kita syuting' gitu. Dan lebih anehnya, 'lu lagi, lu lagi. Derby lagi, Tante Mira, Om Riri, Pak Yadi, Pak Eros'. Itu aneh sih, surreal. Cuman kita pelukan dulu terus, 'yuk, kita kerjain'.”
Sherina Munaf berharap lewat produksi film Petualangan Sherina 2 ini dapat menginspirasi banyak orang yang ingin membuat film musikal.
“Mungkin ada produksi-produksi lain yang mau bikin film musical tadinya mikir step by stepnya tuh kira-kira tantangannya apa aja bisa belajar dan bisa terinspirasi dari apa yang kita alamin kemarin. Dan, akhirnya jadi ada genre-genre musikal lain dan jadi berani untuk menciptakan yang beda,” tutup Sherina Munaf.
Tak sabar untuk segera bernostalgia bersama Sherina dan Sadam? Akan segera tayang, film Petualangan Sherina 2 akan mewarnai bioskop Tanah Air mulai 28 September 2023 mendatang. Siapa, nih, yang mau kamu ajak untuk nonton bareng?
