Meski menerima kecaman dari Menteri Luar Negeri Suriname, Narco-Saints tayang dengan kisah tak biasa. Serial garapan sutradara Yoon Jong Bin ini menggandeng sejumlah aktor senior untuk menyempurnakan serial terbarunya.
Kisah Narco-Saints menitikberatkan pada penangkapan kartel narkoba di negara Amerika Latin. Namun jika dilihat dari sudut pandang lain, sang sutradara mengemas serial ini lebih dari sekadar aksi-kejahatan.
Ada poin spesial yang membuat Narco-Saints masuk dalam daftar serial paling banyak ditonton di Netflix. Penasaran, kan? Simak ulasan dan fakta di balik proses produksi serial Korea, Narco-Saints di bawah ini.
1. Penggambaran karakter yang detail dari pemain
Hadir dengan enam episode, Narco-Saints menggambarkan kisah penangkapan kartel narkoba berkedok pendeta bernama Jeon Yo Hwan (Hwang Jung Min). Konon, kabarnya kisah Jeon Yo Hwan merupakan kisah nyata dari seorang pebisnis yang pindah ke Korea Selatan ke Suriname untuk urusan bisnis.
Kisah ini yang dikembangkan oleh tim produksi. Sejak episode pertama, penonton dibuat terkesima lewat akting Hwang Jung Min. Sosok aktor senior ini menghidupkan karakter Jeon Yo Hwan dengan baik dan membangkitkan emosi penonton di akhir episode.
Tak hanya Hwang Jung Min, masing-masing pemain dengan karakter berbeda juga sangat detail menggambarkan karakter yang dimainkan. Terutama, Kang Ingu (Ha Jung Woo) yang memiliki peran penting dalam proses penangkapan sang kartel.
2. Membutuhkan waktu sekitar tujuh tahun
Menghadirkan serial Narco-Saints ke publik merupakan sebuah perjalanan panjang dari Yoon Jong Bin. Sang sutradara mengungkapkan bahwa ia membutuhkan waktu sekitar tujuh tahun untuk mempersiapkan serial tersebut.
Saat itu, Yoon Jong Bin telah membuat daftar aktor yang dinilai cocok memainkan setiap tokoh di Narco-Saints. Kemudian, ia bertemu dengan Jo Woo Jin, aktor yang melakoni peran Byeon Ki Tae dan melakukan sebuah perjanjian unik di atas uang 10 won.
3. Menggandeng aktor kenamaan Taiwan
Demi menyempurnakan serial Narco-Saints, sang sutradara menyempatkan diri untuk terbang ke Taiwan. Ia berniat untuk menggandeng aktor kenamaan Taiwan, Chang Chen yang dikenal sudah merambah ke industri film Hollywood.
Salah satu alasan yang membuat Chang Chen tertarik bergabung di serial ini adalah usaha sang sutradara mengunjungi dirinya dan menceritakan ide tersebut. Karakter Chang Chen digambarkan sebagai sosok bandar yang masih kalah pamor dengan pendeta Jeon Yo Hwan dan menguasai wilayah Pecinan di Suriname.
4. Yoo Yeon Seok sukses menjiwai peran jahatnya
Sebagian besar penggemar tentu tak asing dengan aktor senior, Yoo Yeon Seok. Namanya melejit sejak bermain di Hospital Playlist musim pertama dan kedua sebagai dokter anak yang ramah kepada semua pasiennya.
Namun di serial Narco-Saints, penonton tidak akan menemukan kepribadian baik dari Yoo Yeon Seok. Ia berhasil menanggalkan karakter Ahn Jung Won dan menjiwai peran sebagai David Park, salah satu tangan kanan dari pendeta Jeon Yo Hwan.
5. Proses syuting tidak terjadi di Suriname
Meski menceritakan kisah di Suriname, nyatanya proses syuting Narco-Saints tidak terjadi di negara tersebut. Tim produksi memilih Republik Dominika sebagai tempat syuting dari serial ini. Semua tim produksi dan pemain menempuh penerbangan selama 20 jam untuk bisa tiba di Republik Dominika.
Yoon Yeon Seok mengungkapkan bahwa ini pertama kalinya ia menempuh perjalanan jauh di tengah pandemi COVID-19 dan beberapa warga di sana, ada yang mengenalinya saat tim Narco-Saints tiba di bandara.
6. Menyuguhkan plot-twist yang mengesankan
Proses penangkapan kartel narkoba, Jeon Yo Hwan di Narco-Saints terjadi dengan genting melibatkan banyak pihak. Ia adalah karakter yang licin, licik, dan menyuap Pemerintahan demi mendapatkan apa yang diinginkan.
Bahkan, sekelas BIN (Badan Intelijen Negara) Korea saja belum dapat menangkap sang kartel, hingga mereka memerlukan bantuan dari warga sipil. Di sinilah, ketegangan tercipta dari satu adegan ke adegan lainnya.
Tak hanya itu, Narco-Saints juga menyuguhkan plot-twist yang mengesankan. Penonton tak akan mudah mengetahui siapa sosok BIN, yang menyusup ke dalam organisasi gelap Jeon Yo Hwan.
7. Pentingnya peran keluarga dan rasa hormat
Narco-Saints tak hanya membuka mata publik mengenai proses penyelundupan narkoba, pengkhianatan, dan kericuhan antar geng. Namun, serial ini juga menunjukkan pentingnya peran keluarga, rasa hormat, dan cinta.
Penonton dapat melihat hal itu melalui karakter Kang Ingu, seorang warga sipil sekaligus negosiator ulung, yang terjebak dalam situasi sulit. Ia berhasil keluar berkat peran keluarga dan tetap menunjukkan rasa hormat ke sang teman.
8. Para aktor tidak memerlukan latihan mendalam
Hal lain yang mengejutkan dari Narco-Saints adalah para aktor tidak memerlukan latihan mendalam untuk melakoni peran masing-masing. Sutradara Yoon Jong Bin mengakui hal ini.
Yoo Jong Bin mengaku ada masa saat ia merasa kewalahan dengan syuting Narco-Saints, karena durasi serial ini setara dengan proses tiga buah film. Beruntungnya, para aktor yang bermain di serial Narco-Saints sudah siap dan saling memahami.
Hanya dengan melemparkan lirikan satu sama lain, mereka dapat dengan mengerti akting apa yang harus dilakukan saat itu.
Itulah sekilas poin spesial dari serial Narco-Saints yang penuh dengan aksi menegangkan. Narco-Saints menampilkan adegan kekerasan dan darah, sehingga menonton serial ini diperlukan usia yang sudah dewasa dan dapat memahami pesan yang disampaikan.
