Cleansing oil adalah pembersih wajah berbasis minyak yang efektif mengangkat kotoran, minyak berlebih, serta makeup tanpa merusak kelembapan alami kulit. Produk ini bekerja dengan prinsip oil dissolves oil, yaitu minyak dalam cleansing oil mampu melarutkan minyak berlebih di wajah, termasuk sebum yang menyumbat pori-pori.
Nah, menariknya, beberapa waktu lalu ada tren yang viral di sosial media, yakni oil gritting. Oil gritting merupakan metode mengangkat komedo secara mendalam. Banyak pro dan kontra tentang tren ini. Untuk itu, Popbela akan bahas lebih lanjut tentang tren cleansing oil untuk komedo ini. Simak, yuk!
Apa itu oil gritting?
Menggunakan cleansing oil untuk mengangkat komedo disebut sebagai oil gritting. Metode ini melibatkan pemijatan wajah dengan cleansing oil dalam waktu yang lebih lama, biasanya 5-15 menit, hingga terasa butiran kecil (grits) yaitu campuran minyak berlebih, sel kulit mati, dan kotoran dari pori-pori. Teknik ini sering digunakan untuk membersihkan pori-pori tanpa perlu eksfoliasi.
Manfaat oil gritting
Oil gritting memiliki berbagai manfaat untuk kulit, diantaranya:
- Membersihkan pori-pori secara mendalam: Oil gritting bisa mengangkat kotoran dan minyak berlebih yang sulit dibersihkan dengan pembersih biasa.
- Mengurangi komedo: Teknik ini membantu mengeluarkan komedo tanpa menggunakan produk eksfoliasi.
- Memperbaiki tekstur kulit: Efektif menghilangkan sel kulit mati sehingga kulit terasa lebih halus dan lembut.
- Menjaga keseimbangan sebum kulit: Mencegah produksi minyak berlebih yang dapat memicu jerawat dan komedo.
Risiko oil gritting
Meskipun oil gritting memiliki banyak manfaat, teknik ini juga memiliki beberapa risiko jika tidak dilakukan dengan benar, seperti:
- Iritasi kulit: Pemijatan yang terlalu keras atau penggunaan cleansing oil yang tidak sesuai dapat menyebabkan kemerahan dan iritasi.
- Peningkatan produksi minyak: Jika dilakukan terlalu sering, oil gritting bisa merangsang produksi minyak berlebih, yang justru dapat memperburuk kondisi komedo.
- Pori-pori tersumbat: Jika tidak diikuti dengan pembersihan yang baik, sisa minyak dari cleansing oil dapat menyebabkan penyumbatan pori-pori.
- Reaksi alergi: Beberapa orang mungkin mengalami reaksi terhadap bahan dalam cleansing oil, seperti pewangi atau minyak tertentu.
- Breakout atau purging: Pada beberapa kasus, teknik ini bisa menyebabkan purging atau breakout, lho, terlebih di kulit sensitif. Pastikan untuk lakukan patch test terlebih dahulu, ya.
Jadi itu dia penjelasan, manfaat, hingga risiko dari pengunaan cleansing oil untuk komedo atau oil gritting. Kira-kira apakah kamu tertarik mencoba oil gritting?