8 Cara Menghilangkan Kerutan di Dahi agar Lebih Percaya Diri

Sebelum mengetahui cara menghilangkan kerutan di dahi, terlebih dahulu kamu perlu mengerti apa penyebab munculnya kerutan di dahi. 

Faktor pertama yang paling berperan adalah usia. Pasalnya, seiring bertambahnya usia, produksi kolagen dan elastin semakin menurun.

Kolagen dan elastin merupakan protein penting yang berguna untuk menjaga elastisitas kulit. Jika produksi kolagen dan elastin menurun, maka hal itu menyebabkan munculnya kerutan di dahi. 

Namun, munculnya kerutan di dahi juga bisa menjadi tanda penuaan dini. Penuaan dini itu bisa disebabkan karena paparan sinar matahari yang berlebihan, pola hidup tidak sehat, ekspresi yang berulang, polusi, hingga faktor genetik. 

Cara pertama untuk mengatasi kerutan di dahi adalah selalu memakai tabir surya atau sunscreen. Memakai tabir surya atau sunscreen saat beraktivitas wajib kamu lakukan karena berguna untuk melindungi kulit dari sinar ultraviolet.

Jika tidak, radiasi sinar ultraviolet dari matahari bisa membuat kerusakan kolagen sehingga muncul tanda penuaan. 

Kamu perlu menggunakan sunscreen setiap hari dan dipakai kembali setiap 2 jam saat berada di luar.

Sunscreen yang kamu pakai sebaiknya mengandung SPF 30 atau lebih tinggi agar perlindungan terhadap sinar matahari semakin bagus. 

Menggunakan pelembap di kulit wajah bisa menjadi cara menghilangkan kerutan di dahi. Kondisi kulit yang semakin menua membuat kulit tidak bisa mempertahankan kelembapannya dengan baik. 

Akibatnya, kulit akan dehidrasi dan menyebabkan munculnya garis-garis halus di dahi. Supaya hal itu tidak terjadi, kamu bisa menggunakan pelembap secara teratur. 

Sebaiknya, gunakan pelembap yang memiliki kandungan hyaluronic acid yang bisa menghidrasi sekaligus melembapkan kulit. 

Selain itu, gunakan pelembap saat wajah masih lembap, seperti saat setelah mencuci wajah, agar kelembapannya terkunci di wajah. 

Retinol adalah kandungan yang berasal dari turunan vitamin A. Kandungan ini bisa mengobati jerawat dan kerutan, serta mendorong produksi kolagen dalam kulit.

Tak heran jika retinol banyak digunakan dalam produk perawatan anti penuaan karena antioksidan di dalamnya. 

Namun, retinol sebaiknya kamu gunakan di malam hari karena sifatnya yang tidak tahan di bawah sinar matahari.

Di malam hari, kulit pun akan memperbaiki dirinya sendiri sehingga proses perbaikan dari kerutan dan garis-garis halus lebih cepat. 

Cara menghilangkan kerutan di dahi selanjutnya bisa dengan menggunakan krim anti aging. Krim semacam ini kini tersedia dengan berbagai macam merek yang bisa kamu pilih. 

Bahan-bahan yang perlu dicari dalam krim perawatan kulit ini adalah retinol, antioksidan seperti vitamin C, dan niacinamide. 

Kamu mungkin ingin menghilangkan kerutan di dahi dengan cara yang lebih cepat. Kalau begitu, maka cara menghilangkan kerutan di dahi dengan perawatan wajah ini bisa kamu pilih. 

Ada berbagai perawatan yang bisa kamu pilih, mulai dari laser sampai microneedling untuk meningkatkan produksi kolagen. Namun, jangan lupa untuk konsultasi perawatan apa yang akan kamu ambil dengan dokter kulit. 

Kebiasaan merokok bisa mendorong munculnya kerutan di dahi. Pasalnya, merokok bisa mengurangi aliran oksigen dan nutrisi ke sel kulit yang mengakibatkan penuaan dini. 

Kebiasaan ini juga bisa membuat elastisitas kulit berkurang sehingga kulit menjadi kendur. Bahkan, rokok dapat merusak kolagen yang kemudian bisa menyebabkan kerutan. 

Dalam bekerja atau belajar, kamu pasti sempat mengalami fase yang membuatmu stres. Saat stres, tanpa sadar wajah akan membuat ekspresi seperti mengerutkan alis atau menekuk yang bisa menyebabkan kerutan di dahi. 

Tak hanya itu, hormon stres kortisol juga bisa menurunkan produksi kolagen. Oleh karena itu, penting untuk mengelola stres agar tidak menjadi kronis dan memperparah kerutan di wajah. 

Cara menghilangkan kerutan di dahi terakhir adalah dengan mengonsumsi makanan yang seimbang. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa makanan yang kaya antioksidan bisa mengurangi risiko kerusakan kulit akibat sinar ultraviolet. 

Antioksidan adalah senyawa yang membantu melindungi kulit dari radikal bebas, seperti vitamin A, C, dan E. Oleh karena itu, penting untukmu mengonsumsi makanan dengan kandungan tersebut. 

Makanan yang mengandung vitamin A antara lain wortel, telur, dan papaya. Makanan yang mengandung vitamun C  antara lain jeruk, tomat, dan  brokoli.

Sementara makanan yang mengandung vitamin E contohnya adalah susu, kacang-kacangan, dan alpukat. 

Itulah 8 cara menghilangkan kerutan di dahi yang bisa coba kamu lakukan. Semoga ulasan di atas bermanfaat dan bisa membuatmu lebih percaya diri ya, Bela!