Apakah Niacinamide Boleh Digabung dengan Hyaluronic Acid? Yuk, Simak!
- Niacinamide dan hyaluronic acid aman digabung
- Niacinamide memperbaiki fungsi kulit, sedangkan hyaluronic acid menjaga hidrasi
- Urutan pemakaian: hyaluronic acid dulu, diikuti serum niacinamide, lalu moisturizer
Mencampurkan bahan aktif disebut-sebut bisa menjadi kunci mendapatkan hasil perawatan kulit yang optimal. Dua kandungan yang paling populer adalah niacinamide dan hyaluronic acid. Keduanya dikenal memiliki banyak manfaat untuk kulit, mulai dari menjaga kelembapan hingga memperbaiki skin barrier. Tapi, masih banyak pertanyaan yang muncul, apakah niacinamide boleh digabung dengan hyaluronic acid?
Jawabannya adalah ya, boleh, bahkan kombinasi ini termasuk salah satu yang paling aman dan efektif untuk hampir semua jenis kulit. Untuk memahami alasannya, simak penjelasan lengkap berikut ini!
Mengenal niacinamide dan manfaatnya untuk kulit
Niacinamide adalah bentuk vitamin B3 yang banyak digunakan dalam produk skincare karena sifatnya yang lembut namun multifungsi. Bahan aktif ini bekerja dengan cara memperbaiki fungsi kulit dari dalam, sehingga cocok digunakan dalam jangka panjang.
Beberapa manfaat utama niacinamide untuk kulit antara lain membantu mengontrol produksi minyak berlebih, menyamarkan tampilan pori-pori, meratakan warna kulit, serta membantu mengurangi kemerahan akibat iritasi atau jerawat.
Selain itu, niacinamide juga dikenal mampu memperkuat skin barrier dengan meningkatkan produksi ceramide alami kulit. Inilah yang membuat niacinamide sering direkomendasikan untuk kulit sensitif, berjerawat, hingga kulit yang mengalami kerusakan barrier.
Manfaat hyaluronic acid untuk kulit
Hyaluronic acid merupakan bahan humektan yang berfungsi menarik dan mengikat air ke dalam lapisan kulit. Secara alami, tubuh manusia memang memproduksi hyaluronic acid, namun jumlahnya akan berkurang seiring bertambahnya usia dan paparan lingkungan seperti sinar UV serta polusi.
Manfaat utama hyaluronic acid adalah menjaga kelembapan kulit secara intens, membuat kulit terasa lebih kenyal, halus, dan tampak plump. Bahan ini juga membantu mengurangi tampilan garis halus akibat dehidrasi. Karena sifatnya yang ringan dan tidak menyumbat pori, hyaluronic acid sangat aman digunakan oleh semua jenis kulit, termasuk kulit berminyak dan acne-prone skin.
Apakah niacinamide boleh digabung dengan hyaluronic acid?
Niacinamide sangat aman dan dianjurkan untuk digabung dengan hyaluronic acid. Keduanya bekerja dengan cara yang berbeda namun saling melengkapi. Niacinamide fokus pada perbaikan struktur dan fungsi kulit, sementara hyaluronic acid berperan menjaga hidrasi.
Ketika digunakan bersama, hyaluronic acid membantu memastikan kulit tetap terhidrasi dengan baik, sehingga niacinamide dapat bekerja lebih efektif tanpa menyebabkan rasa kering atau ketarik. Kombinasi ini juga membantu mengurangi risiko iritasi, terutama bagi kamu yang baru mulai menggunakan niacinamide.
Urutan pemakaian niacinamide dan hyaluronic agar hasil maksimal
Agar hasilnya maksimal, urutan pemakaian niacinamide dan hyaluronic acid juga nggak boleh asal. Prinsip dasar dalam skincare adalah menggunakan produk dari tekstur paling ringan ke paling kental.
Biasanya, hyaluronic acid diaplikasikan terlebih dahulu karena memiliki tekstur lebih cair dan berfungsi menghidrasi kulit. Setelah itu, lanjutkan dengan serum niacinamide. Namun, jika produk yang kamu gunakan mengandung kedua bahan tersebut dalam satu formula, kamu cukup mengikuti petunjuk pemakaian yang tertera di kemasan.
Pastikan juga untuk mengaplikasikan hyaluronic acid pada kulit yang sedikit lembap agar kemampuannya dalam mengikat air bekerja lebih optimal. Setelah itu, kunci dengan moisturizer agar hidrasi tetap terjaga.
Jadi, apakah niacinamide boleh digabung dengan hyaluronic acid? Jawabannya adalah boleh dan sangat direkomendasikan. Kombinasi ini bantu kulit jadi lebih lembap, memperbaiki skin barrier, dan membuat kulit tampak lebih sehat dan seimbang.
