Terlihat Mirip, Ternyata Ini Perbedaan Glass Skin vs Mochi Skin

Setiap negara pasti mempunyai tradisi atau ciri khas dalam merawat kulit wajah. Sama halnya dengan Korea Selatan dan Jepang. Kedua negara itu selalu berinovasi dan mengeluarkan berbagai produk kecantikan hingga memperkenalkan tren perawatan.

Jika Korea Selatan dikenal dengan tren perawatan glass skin atau kulit sebening kaca. Di Jepang juga terkenal dengan tren mochi skin, yaitu kulit kenyal seperti kue mochi.

Nah, seperti apa sih perbedaan glass skin dan mochi skin? Yuk, kepoin!

Untuk mendapatkan tampilan kulit yang sehat, wajib melakukan perawatan kulit. Tahapan perawatan untuk mendapatkan glass skin dan mochi skin  tentu berbeda. Melansir Healthline, glass skin bisa kamu dapatkan melalui tahap perawatan seperti berikut:

• Melakukan double cleansing dengan micellar water atau cleansing oil. Lalu, bersihkan dengan facial wash
• Mengeksfoliasi kulit wajah maksimal dua kali semingggu dengan face scrub, atau toner yang mengandung AHA maupun BHA
• Memakai toner yang melembapkan
• Memakai essence untuk menambah kelembapan
• Serum yang mengandung vitamin atau asam hialuronat
• Mengaplikasikan moisturizer atau krim pelembap
• Memakai sunscreen untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari
• Memakai clay mask untuk membersihkan atau mengecilkan pori-pori. Selain itu, bisa gunakan sheet mask agar kulit wajah terhidrasi, lembut dan halus

Sedangkan, kunci untuk mendapatkan mochi skin, yaitu dengan memakai skincare yang menghidrasi kulit. Melansir dari Allure, berikut tahapan mochi skin:

• Saat pagi hari, untuk pemilik kulit normal cukup basuh wajah dengan air. Jika kulit berjerawat, gunakan facial wash yang mengandung asam salisilat atau benzoil peroksida. Lakukan double cleansing di malam hari
• Memakai toner atau essence yang melembabkan
• Memakai serum yang mengandung asam hialuronat atau peptide
• Memakai moisturizer  dengan kandungan ceramide. Jika kulit berminyak pakai moisturizer yang berbasis air atau bertekstur ringan.
• Memakai oil agar lembab. Tidak disarankan untuk pemilik kulit berminyak karena bisa memicu tumbuhnya jerawat
• Mengapikasikan sunscreen untuk perawatan siang hari

Jadi, pada tahapan perawatan glass skin lebih banyak dibandingkan tahapan perawatan mochi skin. Untuk mendapatkan glass skin perlu melakukan eksfoliasi. Sedangkan, mochi skin menggunakan produk perawatan yang ekstra lembap.

Melansir dari Allure, menurut David Kim, dokter kulit di New York City tersebut mengatakan jika tujuan dari glass skin dan mochi skin  yaitu sama-sama membuat kulit terhidrasi, elastis dan kenyal. Perbedaan utama terletak pada faktor glowing. Glass skin cenderung dewy dan glowing. Sedangkan mochi skin lebih matte dan sedikit glowing.

Baik glass skin dan mochi skin harus didapatkan dari rutinitas perawatan kulit yang konsisten. Perawatan dari luar dan dalam juga penting. Treatment  laser, rejuvenation, PRP atau perawatan lainnya pun bisa dilakukan untuk mendapat glass skin atau mochi skin.

Semoga informasi tersebut bermanfaat ya, Bela!