Review: Hourglass Vanish Airbrush Concealer

Berbicara soal warna, Hourglass Vanish Airbrush Concealer juaranya. Kamu tak perlu khawatir soal pemilihan warna, karena concealer satu ini tersedia dalam 32 pilihan shade. Mulai dari yang terang hingga yang gelap sekalipun, semuanya bisa kamu temukan di concealer ini.

Proses memilih warna jadi lebih mudah dan akurat lantaran setiap shade Hourglass Vanish Airbrush Concealer dirancang mengikuti undertone kulit. Jadi, cukup kenali undertone mu untuk mendapatkan warna yang tepat. Meski memang akan lebih baik jika bisa mencocokkan warnanya secara langsung, kamu tetap bisa merasa percaya diri dengan pilihan warna yang tersedia berkat panduan undertone yang akurat.

Saya sendiri memilih untuk menjajal Hourglass Vanish Airbrush Concealer dengan shade bisque, mengingat saya memiliki undertone yang netral dan shade tersebut cocok dengan warna kulit saya.

Hampir setiap pengguna riasan menginginkan riasan yang nyaman dipakai sepanjang hari. Oleh karena itu, memilih formulasi yang ringan merupakan hal penting, dan Hourglass Vanish Airbrush Concealer memang menawarkan tekstur yang ringan. Namun, karena teksturnya cenderung creamy, concealer ini tidak disarankan jika diaplikasikan secara berlebihan.

Pastikan kulitmu dalam keadaan lembap saat menggunakan Hourglass Vanish Airbrush Concealer. Kulit yang kering akan membuat concealer sulit dibaurkan, sehingga hasil akhirnya bisa tampak kurang rapi bahkan cenderung creasing di area wajah yang rentan akan lipatan seperti sekitar bibir.

Penggunaannya disarankan hanya satu hingga tiga titik saja di area yang ingin kamu samarkan, seperti bawah mata. Namun, karena saya khawatir hasilnya akan tampak abu-abu jika langsung diaplikasikan ke area tersebut, saya memilih untuk menaruh concealer di punggung tangan terlebih dahulu. Setelah itu, saya mengambilnya sedikit demi sedikit menggunakan beauty blender, lalu membaurkannya dengan hati-hati sambil ditepuk perlahan. Hasilnya, kantung mata saya yang gelap tetap tersamarkan dengan baik.

Saya juga mencoba mengaplikasikan Hourglass Vanish Airbrush Concealer di area sekitar hidung dan dagu. Kemerahan di lipatan tersebut tersamarkan dengan optimal tanpa menimbulkan creasing atau tampilan cakey. 

Untuk eksperimen selanjutnya, saya mencoba mengaplikasikan concealer ini langsung ke wajah, tepatnya di area mata, hidung, dan dagu. Di bawah mata, saya hanya menggunakan dua titik kecil, sedangkan di area lipatan hidung dan dagu saya aplikasikan tiga hingga empat titik. Alih-alih langsung membaurkan concealer tersebut, saya membiarkannya beberapa saat terlebih dahulu sebelum di blend. Hasilnya tampak jauh lebih flawless, jika dibandingkan percobaan pertama.

Selain itu, agar hasil di bawah mata lebih optimal, saya juga mencoba mengombinasikan Hourglass Vanish Airbrush Concealer dengan color corrector. Ternyata, performanya jauh lebih baik ketika digunakan secara bersamaan, terlebih jika kamu memiliki mata panda yang cukup pekat.

Dari segi coverage, concealer ini memberikan hasil akhir menyerupai skin tint, natural namun mampu menutupi dengan sempurna. Hasilnya tampak menyatu dengan kulit, menjadikannya pilihan ideal bagi kamu yang mencari produk complexion dengan hasil full coverage tapi tetap terlihat minimalis dan effortless.

Hourglass Vanish Airbrush Concealer digadang-gadang memiliki ketahanan hingga 16 jam penggunaan. Saya mencoba mengaplikasikannya di pagi hari dan memakainya saat bepergian ke tempat yang tidak memiliki pendingin udara hingga sore hari. Hasilnya? Concealer ini tidak luntur dan tetap menempel dengan baik pada kulit saya yang normal cenderung kering.

Di samping itu, saya juga mengekspos area yang sudah diberi concealer pada percikan air untuk menguji ketahanannya, dan ternyata riasan saya tetap menempel sempurna tanpa lunturan sedikit pun.

Hourglass Vanish Airbrush Concealer hadir dengan hasil akhir matte yang menawan. Keistimewaannya, concealer ini terasa nyaman digunakan sepanjang hari, asalkan kulit sudah dipersiapkan dengan baik dan memiliki kelembapan yang cukup sebelum aplikasi. Dengan begitu, area wajah yang diberi concealer tidak akan terasa kaku atau tidak nyaman. Meskipun hasil akhirnya matte, riasan wajah tetap tampak halus, ini berkat kelebihan microspherical powder yang bekerja meratakan tampilan pori-pori dan garis halus.

Hourglass Vanish Airbrush Concealer hadir dengan pilihan shade yang beragam, memungkinkan hampir setiap undertone kulit menemukan padanan sempurna untuk kebutuhan complexion sehari-hari. Formulasi concealer ini ringan sehingga cocok digunakan oleh mereka yang memiliki kulit cenderung kering. Namun, untuk mendapatkan tampilan flawless, minimal bahkan bebas creasing terutama di area lipatan, disarankan untuk melembapkan kulit terlebih dahulu dengan primer atau moisturizer agar proses membaur menjadi lebih mudah.

Tekstur creamy dari Hourglass Vanish Airbrush Concealer membuat penggunaannya tidak dianjurkan secara berlebihan. Hanya dengan satu hingga tiga titik, kamu sudah bisa mendapatkan tampilan yang apik. Sebelum membaurkannya dengan complexion lain, biarkan concealer tersebut menyatu sejenak agar riasan tidak tampak cakey.

Dengan penggunaan yang tepat dan kombinasi produk complexion lain yang sesuai, concealer ini mampu menyamarkan area mata panda, kemerahan, pori-pori, hingga garis halus dengan sangat baik. Ketahanannya juga tidak perlu diragukan karena saat terpapar keringat maupun air, concealer ini tetap tidak luntur.

Hasil akhir yang matte tidak membuat Hourglass Vanish Airbrush Concealer mudah creasing, terutama jika kamu sudah mempersiapkan kulit dengan baik sebelumnya. Jadi, apakah Hourglass Vanish Airbrush Concealer layak untuk dicoba? Dengan harga yang memang tergolong cukup tinggi, kelebihannya membuat produk ini patut menjadi pilihan terutama bagi kamu yang ingin menghadirkan sentuhan mewah dalam riasan sehari-hari.