Baca artikel Popbela lainnya di IDN App
For
You

Blush Touring, Teknik Kontur dengan Blush yang Lagi Viral

ilustrasi blush touring sesuai warna kulit
pexels.com/Ron Lach
Intinya sih...
  • Blush touring menjadi viral karena menggunakan blush on sebagai kontur wajah
  • Banyak beauty enthusiast hingga seleb TikTok mempraktikkan teknik ini
  • Teknik ini bisa membuat wajah kamu lebih merona alami dengan penggunakan dan pemilihan produk yang tepat.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Dunia kecantikan selalu menghadirkan tren baru yang bikin penasaran. Setelah viralnya teknik contouring dengan bronzer dan highlighter, kini giliran blush touring yang jadi sorotan. Teknik ini memanfaatkan blush on untuk memberikan ilusi wajah lebih tirus, segar, dan berdimensi tanpa perlu banyak produk.

Banyak beauty enthusiast hingga seleb TikTok mempraktikkan blush touring karena hasilnya yang natural tapi tetap memberikan dimensi wajah. Berbeda dari pemakaian blush biasa yang fokus di pipi saja, blush touring justru memanfaatkan penempatan warna di beberapa area wajah.

Kalau kamu sedang mencari cara baru untuk meng-upgrade teknik makeup, blush touring bisa jadi pilihan yang tepat. Selain praktis, teknik ini juga cocok untuk berbagai bentuk wajah dan skin tone. Yuk, simak penjelasan lengkapnya, Bela!

1. Apa itu teknik blush touring?

ilustrasi blush touring
pexels.com/Ron Lach

Blush touring adalah teknik makeup yang menggunakan lip product atau blush on sebagai pengganti bronzer untuk mengkontur wajah. Alih-alih memberi kesan hangat dan gelap seperti bronzer, blush touring menghadirkan dimensi dengan warna yang lebih segar. Hasilnya, wajah tampak lebih berdimensi sekaligus terlihat merona alami.

Tren ini muncul karena banyak orang menginginkan tampilan yang lebih soft dan fresh dibandingkan contour klasik. Dengan blush touring, hasil riasan terasa ringan dan natural, tapi tetap mampu membentuk ilusi wajah yang lebih tirus.

2. Bagaimana cara menerapkan teknik blush touring?

Blush Touring.png
pinterest.com

Cara menggunakan blush touring cukup sederhana. Kamu hanya perlu mengaplikasikan blush di area yang biasanya dipakai untuk contour, seperti tulang pipi, sisi dahi, dan rahang. Teknik ini memanfaatkan gradasi warna blush untuk memberikan definisi wajah tanpa garis tegas.

Kunci dari blush touring ada pada pemilihan warna dan blending. Pilih blush dengan shade natural sesuai undertone kulit kamu, lalu baurkan perlahan agar hasilnya halus. Jangan lupa gunakan kuas yang fluffy supaya pengaplikasiannya terlihat seamless.

3. Mengapa blush touring viral?

Ilustrasi blush on
pexels.com/Polina Tankilevitch

Blush touring viral karena dianggap sebagai solusi bagi mereka yang ingin tampil segar tanpa terlihat terlalu berat makeup-nya. Tren ini juga mudah diaplikasikan oleh pemula, sehingga cepat menyebar di TikTok, Instagram, hingga YouTube.

Selain itu, blush touring cocok dengan tren kecantikan 2025 yang lebih menekankan pada tampilan natural dan skin-like finish. Tidak heran banyak influencer kecantikan yang mencoba teknik ini dan menunjukkan hasil before-after yang memukau.

4. Perbedaan blush touring dengan blush blind

Ilustrasi blush blindness
pexels.com/Giovanna Kamimura

Sekilas, blush touring mirip dengan blush blind, tetapi sebenarnya keduanya berbeda. Blush blind adalah teknik mengaplikasikan blush di hampir seluruh wajah tanpa aturan khusus sehingga menciptakan efek playful.

Sementara itu, blush touring lebih terstruktur karena fokus pada penempatan blush di area strategis untuk memberikan dimensi. Jika blush blind lebih cocok untuk gaya flashy atau tampilan unik, blush touring lebih cocok untuk daily look maupun acara formal.

5. Tips agar blush touring terlihat natural

ilustrasi makeup natural
pexels.com/Andrea Piacquadio

Agar hasil blush touring terlihat natural, pilih blush dengan formula buildable yang bisa di-layer sedikit demi sedikit. Hindari langsung mengambil produk terlalu banyak karena bisa membuat warna tampak menumpuk.

Gunakan kuas berbulu lembut untuk membaurkan produk dengan gerakan melingkar. Kalau ingin hasil lebih dewy, kamu bisa pakai liquid blush dan blend dengan spons lembap agar hasilnya menyatu sempurna dengan kulit.

6. Blush touring cocok untuk siapa?

Ilustrasi perempuan sedang bertanya-tanya.
ShutterStock/Pormezz

Blush touring sebenarnya cocok untuk semua bentuk wajah, hanya saja teknik pengaplikasiannya bisa disesuaikan. Misalnya, untuk wajah bulat bisa fokus pada bagian tulang pipi ke arah pelipis agar wajah terlihat lebih tirus.

Selain itu, blush touring juga fleksibel untuk berbagai undertone kulit. Kamu bisa memilih blush pink atau coral untuk fair skin, peach atau mauve untuk medium skin, dan berry hingga terracotta untuk deep skin. Dengan pemilihan shade yang tepat, hasil akhirnya akan makin maksimal.

Setelah membaca artikel ini kamu jadi makin paham kan dengan blush touring. Jadi, sudah siap untuk mempraktikkannya atau belum, Bela? 

FAQ seputar blush touring

  1. Apa bedanya blush touring dengan contour biasa?
    Contour biasa menggunakan bronzer untuk memberi bayangan gelap di wajah, sedangkan blush touring memakai blush atau lip product dengan warna segar untuk memberi dimensi sekaligus efek merona alami.
  2. Apakah blush touring cocok untuk pemula?
    Ya, teknik ini justru populer karena mudah dilakukan bahkan untuk pemula. 
  3. Blush apa yang paling cocok dipakai untuk blush touring?
    Kamu bisa menggunakan lip stick, cream blush, maupun liquid blush. Pilih formula yang buildable agar mudah dikontrol intensitas warnanya.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nafi Khoiriyah
EditorNafi Khoiriyah
Follow Us

Latest in Beauty

See More

Intip Transformasi Warna Rambut Kazuha 'LE SSERAFIM' yang Selalu Stylish

05 Des 2025, 15:05 WIBBeauty