Pernahkah kamu makan makanan pedas, lalu tiba-tiba tangan terasa panas setelahnya? Oleh orang Jawa, kondisi tersebut sering disebut dengan "wedangen".
Wedangen biasanya muncul karena efek dari rasa pedas yang menempel di tangan setelah makan makanan yang mengandung cabai. Sensasi pedas dan terbakar karena zat capsaicin dalam cabai tidak hanya dirasakan lidah, tapi juga kulit tangan.
Tentu saja, rasanya bikin nggak nyaman, kan? Apalagi jika kamu sudah mencoba berulang-ulang cuci tangan, tapi masih terasa panas. Nah, kalau kamu sedang mengalami hal seperti ini, ada beberapa cara mengatasi tangan wedangen yang bisa langsung dipraktikkan. Yuk, simak berbagai caranya di bawah ini!
1. Menggosok tangan dengan minyak zaitun
Minyak zaitun ternyata tidak hanya kaya akan lemak sehat untuk tubuh, namun juga bisa kamu gunakan sebagai cara mengatasi tangan wedangen, lho. Cara menghilangkan sensasi panas akibat dari cabai tersebut pun sangatlah mudah. Cukup gosokkan minyak zaitun pada area kulit yang terkena cabai. Kemudian diamkan selama satu hingga dua menit, lalu bilas dengan air dan sabun pencuci piring.
2. Rendam tangan di susu
Cara mengatasi tangan wedangen selanjutnya yaitu menggunakan susu. Beberapa produk susu biasanya memiliki sifat asam yang dapat membantu meredakan rasa panas di tangan akibat cabai. Kandungan protein dalam susu atau kasein, dan lemaknya mampu melarutkan capsaicin dengan lebih mudah.
Kamu bisa merendam tanganmu dalam semangkuk susu. Biarkan beberapa saat hingga sensasi panas mulai berkurang. Setelah itu, bilas tangan dengan air bersih.
3. Gunakan sabun cuci piring
Sudah coba pakai sabun cuci tangan untuk menghilangkan panas setelah makan pedas, tapi masih tetap terasa pedas? Nah, kamu bisa coba menggunakan sabun cuci piring.
Sabun cuci piring lebih efektif menghilangkan minyak dari cabai yang menempel di tangan dibandingkan dengan sabun tangan biasa. Ini karena sabun cuci piring diformulasikan dengan surfaktan yang lebih kuat untuk melunturkan lemak dan minyak di piring.
Caranya, mulai dengan menggosokkan sabun secara merata ke seluruh telapak tangan, termasuk bagian bawah kuku. Setelah itu, bilas dengan air hingga bersih.
4. Gunakan cairan pemutih
Meskipun sedikit ekstrem, namun hal ini bisa dijadikan sebagai cara mengatasi tangan wedangen berikutnya. Cairan pemutih lumayan efektif untuk melunturkan capsaicin yang menempel di kulit. Kamu hanya perlu merendam area kulit yang terkena cabai menggunakan cairan pemutih.
Caranya pun cukup mudah. Campurkan 5 sendok makan pemutih dengan 1 sendok air. Lalu, rendam kulit yang terpapar cabai dalam larutan tersebut selama beberapa menit. Setelah itu, bilas dengan air mengalir hingga bersih.
5. Mengoleskan alkohol
Cabai mengandung capsaicin yang bisa menyebabkan sensasi terbakar, baik di mulut maupun di kulit. Menariknya, capsaicin akan lebih mudah larut dalam alkohol.
Kamu bisa mengoleskan alkohol dengan kadar 70% pada kulit yang terpapar cabai bisa membantu meredakan rasa terbakar. Caranya, tuangkan sedikit alkohol pada kapas. Lalu, aplikasikan pada area kulit yang terkena cabai.
6. Mengoleskan gel lidah buaya
Ketika tubuh terpapar cabai, otak akan menganggapnya sebagai sensasi terbakar. Oleh karena itu, gel lidah buaya dapat memberikan rasa tenang dan dingin sehingga bisa meredakan sensasi terbakar tersebut. Kamu bisa mengoleskan gel lidah buaya berulang kali hingga rasa panas dari cabai hilang sepenuhnya.
7. Gunakan mentimun
Cara lain untuk mengatasi tangan yang wedangen ialah dengan menggunakan mentimun. Mentimun mengandung banyak air dan senyawa sehingga mampu memberikan efek dingin dan menenangkan pada kulit yang terbakar. Hal inilah yang membuat mentimun bisa membantu meredakan rasa pedas dengan cepat.
Cara mengatasi tangan wedangen menggunakan mentimun cukup dengan mengiris mentimun dan gosokkan irisan tersebut pada tangan yang terasa pedas.
Demikian tujuh cara mengatasi tangan wedangen tanpa ribet. Cara ini bisa kamu coba ketika tanganmu merasakan sensasi panas atau terbakar setelah terkena cabai.