Minum Vitamin C Sebaiknya Kapan? Ini Jawabannya

Jawaban minum vitamin C sebaiknya kapan adalah disesuaikan dengan kondisi tubuh, baik pagi maupun malam. Setiap jenis vitamin memiliki karakteristik tersendiri yang disesuaikan dengan kondisi tubuh saat ingin mengonsonsuminya. Sama halnya dengan aturan meminum vitamin C yang tepat agar penyerapan vitamin menjadi optimal.

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah aturan tepat mengenai cara meminum vitamin C:

1. ‌Mengonsumsi suplemen vitamin C sebelum makan apabila tubuhmu memiliki toleransi yang baik terhadap senyawa asam. Aturan ini memudahkan tubuh untuk mencerna vitamin C terlebih dahulu sebelum menyerap zat lain dari makanan.

2. ‌Tidak memasak buah atau sayur tinggi vitamin C dengan suhu yang terlalu tinggi atau terlalu lama. Tujuannya agar vitamin C pada sumber makanan tidak cepat hancur oleh suhu panas.

3. ‌Apabila memiliki riwayat maag atau asam lambung tinggi, sebaiknya mengonsumsi vitamin C saat atau setelah makan. Cara ini dapat membantu mengurangi potensi efek samping gastrointestinal dan menjaga asam lambung tetap stabil.

4. ‌Bisa diminum dengan vitamin penambah zat besi. Vitamin C diketahui mampu membantu penyerapan zat besi di dalam tubuh lebih optimal.

5. ‌Agar lebih maksimal, minum vitamin C dengan zinc yang turut membantu penyerapan nutrisi dan dan mampu memelihara kesehatan secara umum. Menurut penelitian, mengonsumsi kedua zat ini secara bersamaan  mampu mempertahankan sistem imunitas dalam melawan penyakit.

6. ‌Simpan suplemen vitamin C di tempat sejuk dan tidak terkena panas atau cahaya langsung agar kandungannya tidak menurun.

Setelah mengetahui kapan waktu yang tepat untuk meminum vitamin C, penting untuk mengetahui dosis yang bisa dikonsumsi. Perlu dicatat bahwa dosis meminum vitamin C disesuaikan dengan umur dan kondisi kesehatan tubuh.

1. ‌Anak berusia 4-8 tahun: 25 mg

2. ‌Anak berusia 4-8 tahun: 45 mg

3. ‌Anak berusia 4-8 tahun: 75-80 mg

4. ‌Pria berusia di atas 19 tahun: 75 mg

5. ‌Perempuan berusia di atas 19 tahun: 90 mg

6. ‌Ibu hamil dan menyusui: 120 mg

Kadar dosis di atas merupakan dosis minimal yang disesuaikan dengan umur dan kebutuhan agar tidak kekurangan vitamin C. Selain itu, kamu tidak perlu khawatir apabila mengonsumsi vitamin C lebih dari dosis di atas. Sebab, sisa kelebihan vitamin C tetap bisa dikeluarkan melalui urin.

Vitamin C dikenal sebagai salah satu vitamin yang terkenal akan manfaatnya untuk kesehatan tubuh dan kecantikan. Tak hanya dari suplemen, vitamin C juga didapatkan dari buah dan sayur seperti seperti jeruk, bayam, stroberi, lemon, dan brokoli.

Lalu, apa saja berbagai manfaat vitamin C untuk kesehatan? Berikut manfaat selengkapnya.

1. ‌Meningkatkan kekebalan tubuh sehingga lebih kebal terhadap paparan virus dan penyakit.

2. ‌Tinggi antioksidan sehingga bisa menangkal radikal bebas.

3. ‌Efek antioksidan pada vitamin C mencegah perkembangan penyakit kronis.

4. ‌Membantu mencegah kekurangan zat besi.

5. ‌Menyamarkan garis halus dan mencegah penuaan dini pada wajah.

6. ‌Meningkatkan produksi kolagen.

7. ‌Bisa mempercepat penyembuhan luka dan jerawat.

Demikian penjelasan mengenai pertanyaan minum vitamin C sebaiknya kapan beserta takaran dosis dan manfaatnya. Semoga informasi ini bermanfaat untukmu ya, Bela.

1. Kapan sebaiknya minum vitamin C?
   Vitamin C bisa diminum pagi atau malam, disesuaikan dengan kondisi tubuh. Jika lambung sensitif atau ada riwayat maag, sebaiknya diminum setelah makan.

2. Apakah vitamin C bisa diminum setiap hari?
   Ya, aman diminum setiap hari sesuai dosis harian. Kelebihan vitamin C akan dikeluarkan tubuh lewat urin.

3. Bagaimana cara agar penyerapan vitamin C lebih optimal?
   Vitamin C sebaiknya diminum bersama makanan sumber zat besi atau zinc, karena dapat meningkatkan penyerapan nutrisi dan menjaga imunitas tubuh.