Baca artikel Popbela lainnya di IDN App
For
You

Sepele, tapi Kebiasaan Ini Bisa Bikin Warna dan Bentuk Gigi Berubah!

Dok. IDN
Dok. IDN
Intinya sih...
  • drg. Ovi menyarankan untuk membatasi konsumsi makanan berwarna agar gigi tidak cepat menguning, seperti soto, rawon, kopi, dan jamu.
  • Kebiasaan menggertakkan gigi dapat mengubah bentuk gigi, dimulai dari kebiasaan sejak kecil hingga faktor psikologis di usia dewasa.
  • Kebiasaan ini dapat menyebabkan perubahan warna dan bentuk gigi yang tidak diinginkan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Pada gelaran BeautyFest Asia Surabaya hari pertama, Jumat (31/10/2025), dokter gigi yang juga berprofesi sebagai MC dan penyiar radio, Ovi Darin, membagikan beberapa hal penting terkait kesehatan gigi dan mulut dalam sesi obrolan bertajuk “More than a Smile: Discover How Dental Aesthetics Meets Facial Balance". Salah satunya, drg. Ovi membahas mengenai kebiasaan sepele yang mungkin sering kita lakukan yang ternyata mampu mengubah warna dan bentuk gigi.

Wah, kira-kira, apa sajakah kebiasaan itu?

Yuk, langsung simak rangkuman obrolan selengkapnya berikut ini, Bela!

Sering makan makanan berwarna

Dok. IDN
Dok. IDN

Di awal sesi, drg. Ovi mengatakan bahwa salah satu kebiasaan yang mampu memicu perubahan warna pada gigi ialah terlalu sering mengonsumsi makanan berwarna. Itu sebabnya, jika tidak ingin gigi cepat menguning, sangat penting untuk membatasi konsumsi makanan berwarna, seperti halnya soto, rawon, maupun kopi dan jamu.

Punya kebiasaan menggertakkan gigi

Dok. IDN
Dok. IDN

Kebiasaan menggertakkan gigi atau bruxism nyatanya juga mampu mengakibatkan perubahan bentuk gigi. Dokter Ovi menyebut, ada beberapa faktor penyebab seseorang menggertakkan giginya, dimulai dari kebiasaan menggertak gigi sejak kecil, yang mestinya sudah bisa dihilangkan saat ia berusia 4 tahun.

“(Kebiasaan menggertakkan gigi) biasanya diawali sejak kita masih kecil. Tapi kalau usia sudah lebih dari 4 tahun, kebiasaan menggertakkan gigi sudah harus hilang,” jelasnya.

Dok. IDN
Dok. IDN

Selain itu, kebiasaan menggertakkan gigi di usia dewasa juga dapat disebabkan oleh berbagai faktor psikologis, Bela, seperti halnya kecemasan hingga depresi. Jika kebiasaan ini tidak diatasi dengan baik, maka disebutkan dapat mengakibatkan bentuk gigi yang pendek.

“Ketika kita dewasa dan menggertakkan gigi, biasanya penyebabnya adalah anxiety, stress, depresi, rasa tidak nyaman, ada banyak pikiran tentang sesuatu, that’s why bisa membuat gigi kita jadi pendek,” tambahnya.

Nah, jadi sekarang kamu sudah tahu, kan apa saja kebiasaan buruk yang mampu memengaruhi tampilan dan warna gigimu. Semoga dapat menambah wawasan yang bermanfaat untukmu, ya!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Windari Subangkit
EditorWindari Subangkit
Follow Us

Latest in Beauty

See More

10 Kandungan Skincare untuk Kulit Kombinasi, Jangan Salah Pilih!

14 Des 2025, 21:05 WIBBeauty