Terakhir, silent treatment bisa diatasi dan dicegah dengan mempelajari cara komunikasi yang efektif dalam sebuah hubungan. Entah itu hubungan yang romantis atau hubungan launnya, cara berikut ini bisa mengelola masalah menjadi lebih efektif dan sehat.
1. Menetapkan batasan yang sehat
Menetapkan batasan yang sehat dalam hubungan cukup penting. Sebab dengan batasan tersebut, kamu bisa memberitahu orang lain jika perbuatannya menyakitkan.
Jika kamu melakukan kesalahan, maka ucapkan permintaan maaf kepadanya, tetapi jangan sampai meminta maaf jika kamu tidak melakukan kesalahan.
2. Jangan menganggap semua masalah ada pada dirimu
Melimpahkan semua masalah kepada diri sendiri bisa membuatmu menjadi lebih buruk. Sebab, kamu tidak menganggap bahwa orang lain juga tidak bisa disalahkan. Padahal, biasanya masalah terjadi karena ada hubungannya dengan orang lain.
3. Buat percakapan yang terstruktur
Komunikasi yang sehat dalam sebuah hubungan adalah dengan menerapkan percakapan yang terstruktur. Alih-alih diam atau membentak, kamu bisa mengungkapkannya dengan bahasa yang lebih baik dan tidak menyudutkan.
4. Berusaha untuk tetap tenang
Tetap tenang saat menghadapi masalah akan membuat komunikasi menjadi lebih baik. Selain itu, tenang membuat kamu tidak terlalu emosional dalam menghadapi masalah.
5. Melakukan perawatan diri
Terakhir, menjaga diri sendiri menjadi penting dalam situasi menghadapi silent treatment. Perawatan yang bisa kamu lakukan itu di antaranya adalah membaca buku tentang komunikasi, menulis jurnal, atau berbicara dengan teman terdekat.
Itulah penjelasan lengkap mengenai silent treatment yang penting kamu ketahui. Pastikan kamu memahami pengertian, dampak, beserta cara mengatasi silent treatment, ya!
Semoga ulasan di atas membantu!