6 Rekomendasi Film Kakak yang Merawat Adiknya, Hangat Banget!

My Annoying Brother (Hyung) adalah film drama komedi Korea Selatan yang dirilis pada tahun 2016. Film ini mengisahkan hubungan kakak beradik yang rumit, namun penuh kasih sayang. Doo Shik (Jo Jung Suk) adalah seorang penipu ulung yang dipenjara karena berbagai tindakan kriminalnya. Sementara itu, adiknya, Doo Young (Doh Kyung Soo), adalah atlet judo berbakat yang tiba-tiba kehilangan penglihatannya karena kecelakaan saat bertanding.

Plot dimulai ketika Doo Shik mendapatkan pembebasan bersyarat dengan alasan ingin merawat adiknya yang buta. Namun, niat awal Doo Shik bukanlah untuk merawat, melainkan untuk mencari cara agar bisa hidup nyaman tanpa bekerja. Awalnya, hubungan mereka dipenuhi dengan ketegangan dan pertengkaran, terutama karena Doo Young merasa terkhianati oleh kakaknya yang dulu meninggalkannya.

Seiring berjalannya waktu, Doo Shik dan Doo Young mulai menemukan kembali ikatan persaudaraan yang hilang. Doo Shik secara perlahan mulai berubah, menjadi lebih bertanggung jawab dan peduli terhadap adiknya. Di sisi lain, Doo Young juga belajar menerima kehadiran kakaknya dan mengatasi rasa putus asanya. Hubungan mereka semakin mendalam ketika Doo Shik memberikan dukungan penuh kepada Doo Young dalam meraih impian yang sempat hilang.

What's Eating Gilbert Grape adalah film drama Amerika Serikat yang dirilis pada tahun 1993, disutradarai oleh Lasse Hallström dan dibintangi oleh Johnny Depp dan Leonardo DiCaprio.

Film ini berpusat pada kehidupan Gilbert Grape (Johnny Depp), seorang pemuda yang tinggal di kota kecil Endora, Iowa. Gilbert memikul banyak tanggung jawab dalam keluarganya, terutama merawat adiknya yang memiliki keterbelakangan mental, Arnie (Leonardo DiCaprio). Arnie adalah pusat dari kehidupan Gilbert; dia harus terus mengawasi Arnie yang suka memanjat menara air dan melakukan hal-hal lain yang membahayakan dirinya.

Selain mengurus Arnie, Gilbert juga harus merawat ibunya, Bonnie (Darlene Cates), yang menderita obesitas parah dan tidak pernah meninggalkan rumah sejak kematian suaminya. Kehidupan Gilbert terasa berat dan monoton, bekerja di toko kelontong dan menjaga keluarganya tanpa banyak harapan untuk masa depan yang lebih baik.

Kehidupan Gilbert mulai berubah ketika Becky (Juliette Lewis), seorang gadis muda yang bebas dan penuh semangat, datang ke kota bersama neneknya. Pertemuan dengan Becky memberikan Gilbert secercah harapan dan perspektif baru tentang kehidupan. Dia mulai mempertanyakan tanggung jawabnya dan menginginkan kebebasan untuk dirinya sendiri.

Film ini diadaptasi dari novel semi-autobiografi karya Akiyuki Nosaka dengan judul yang sama. Film ini rilis tahun 1988. Grave of the Fireflies mengisahkan perjuangan dua saudara, Seita dan Setsuko, selama Perang Dunia II di Jepang.

Cerita dimulai dengan Seita, seorang remaja, dan adik perempuannya, Setsuko, yang kehilangan ibu mereka akibat serangan bom api di kota Kobe. Ayah mereka yang seorang perwira Angkatan Laut, tidak ada di rumah dan nasibnya tidak diketahui. Terpaksa hidup tanpa orang tua, Seita dan Setsuko mencoba bertahan hidup di tengah kekacauan dan kelaparan yang melanda Jepang selama masa perang.

Mereka pindah ke rumah bibi mereka, tetapi hubungan dengan bibi tersebut menjadi tegang ketika persediaan makanan semakin menipis. Merasa tidak diinginkan, Seita memutuskan untuk membawa Setsuko dan tinggal di sebuah tempat penampungan bekas, sebuah gua yang terletak di pinggiran kota. Di sana, mereka mencoba menciptakan dunia mereka sendiri, menggunakan kilauan kunang-kunang untuk menerangi malam.

Namun, kondisi mereka semakin memburuk karena kekurangan makanan dan gizi. Kesehatan Setsuko merosot tajam dan Seita, meskipun berusaha keras, tidak mampu mendapatkan makanan yang cukup untuk menyelamatkan adiknya.

Rilis tahun 2004 dan disutradarai oleh Hirokazu Kore-eda, film ini diangkat berdasarkan kisah nyata yang tragis dan mengisahkan tentang perjuangan hidup empat anak yang ditelantarkan oleh ibu mereka.

Keiko (You), ibu tunggal yang ceria namun tidak bertanggung jawab, pindah ke apartemen baru di Tokyo bersama empat anaknya: Akira (Yuya Yagira), Kyoko, Shigeru, dan Yuki. Meskipun hanya Akira yang secara resmi terdaftar sebagai penghuni apartemen, ketiga anak lainnya disembunyikan dari pandangan publik.

Keiko sering meninggalkan anak-anak sendirian untuk waktu yang lama demi urusan pribadinya. Namun suatu hari, dia pergi dan tidak kembali lagi. Akira, sebagai anak tertua yang berusia 12 tahun, harus mengambil alih peran orang tua dan merawat adik-adiknya. Tanpa sumber daya atau dukungan, mereka bertahan hidup dengan sisa uang yang ditinggalkan oleh ibu mereka.

Seiring berjalannya waktu, keadaan semakin memburuk. Persediaan makanan menipis, listrik diputus, dan kondisi kehidupan mereka menjadi semakin suram. Meskipun demikian, Akira berusaha keras untuk menjaga kebersamaan dan kesejahteraan adik-adiknya. Mereka menemukan cara-cara kreatif untuk bertahan hidup dan menjaga semangat mereka, tetapi rasa kesepian dan ketidakpastian terus menghantui mereka.

Nice View dirilis tahun 2022 dan disutradarai oleh Wen Muye. Bercerita tentang seorang kakak laki-laki bernama Jing Hao (Jackson Yee), yang harus berjuang keras untuk menyelamatkan adik perempuannya, Jing Tong (Halin Chen), yang menderita sakit jantung serius.

Jing Hao bekerja sebagai tukang reparasi ponsel, tetapi gaji yang ia dapatkan tidak mencukupi untuk biaya operasi adiknya. Suatu hari, ia mendapat peluang untuk membeli sejumlah ponsel bekas yang rusak untuk direparasi dan dijual kembali. Dengan keahlian dan kerja kerasnya, Jing Hao berhasil memperbaiki banyak ponsel dan menjualnya untuk mendapatkan uang yang dibutuhkan.

Namun, perjalanan ini tidak semudah yang diperkirakan. Jing Hao harus menghadapi berbagai tantangan, termasuk kekurangan uang, tekanan waktu, dan ketidakpastian masa depan. Meskipun begitu, ia tidak menyerah dan terus berusaha untuk mencapai tujuannya demi adiknya.

Film Aku Jati Aku Asperger disutradarai oleh Fajar Bustomi. Film ini mengisahkan kisah inspiratif tentang seorang pemuda bernama Jati (diperankan oleh Jefri Nichol) yang mengidap sindrom Asperger.

Jati sangat maniak dengan segala sesuatu yang bertemakan kereta api dan sangat bergantung pada kakaknya, Daru (Dikta Wicaksono), serta kekasih kakaknya, Tiara (Carissa Perusset). Kehidupan Jati teratur dan terstruktur, namun dia menghadapi tantangan dalam berinteraksi dengan orang lain akibat sindrom Asperger yang dimilikinya.

Namun, ketika hubungan antara Daru dan Tiara putus, kehidupan Jati ikut terancam. Daru tidak tertarik untuk mencari pacar baru, sehingga Jati harus keluar dari keteraturannya sendiri dalam merancang strategi demi meyakinkan Jenar (Hanggini), seorang perempuan independen yang ditemuinya di tempat pelatihan, untuk menjadi pasangan yang cocok bagi Daru.

Nah, itu dia rekomendasi film kakak yang merawat adiknya. Ada yang sudah kamu tonton, Bela?