10 Aturan Bersahabat dengan Lelaki agar Tetap Jadi Teman, Nggak Lebih 

Saat mulai berteman, katakan secara jelas atau tersirat kalau kamu hanya ingin menjalin pertemanan atau bahkan persahabatan dengannya, tidak lebih.

Hal ini dilakukan untuk menghindari kebingungan jika kamu pernah melakukan tindakan yang bisa dianggap berlebihan untuk ukuran seorang teman, secara tidak sengaja. Jadi, teman cowokmu tidak akan merasa baper dengan sikapmu padanya.

Kamu mungkin bersenang-senang dengannya sebagai teman, tetapi dia bisa menganggapnya lebih dari itu. Kecuali kamu memang ingin dia berpikir kamu menyukainya, jangan beri dia terlalu banyak perhatian.

Saat hangout dengan teman-teman, fokuskan perhatianmu pada orang lain, bukan hanya dia seorang. Jadi, dia menyadari bahwa dia tidak mendapatkan perhatian khusus darimu.

Saat sedang mengobrol atau curhat-curhatan dengannya, ingatkan si teman cowok ini kalau dia sangat membantumu sebagai seorang "teman" dan bisa menjadi “teman” yang baik untukmu.

Di kesempatan lain, beri tahukan padanya kalau kamu sangat bahagia bisa berteman dengannya dan tidak berpikir untuk mengubah persahabatan sempurna yang dimiliki dengannya. 

Jangan berada di dekatnya sepanjang waktu. Semakin kamu menjaga jarak darinya, semakin mudah untuk tetap menjadi teman platonis. Tolak ajakan untuk bertemu dan tak perlu selalu langsung membalas chat darinya.

Jangan biarkan dia terbiasa bersama denganmu setiap saat seperti layaknya sepasang kekasih. Memiliki batasan sangat penting jika kamu ingin berteman dengan laki-laki tanpa melewati batas apa pun.

Temukan orang lain untuk membuatmu sibuk! Jika perhatian dan waktumu dihabiskan untuk orang lain, itu akan mencegah perasaan romantis berkembang di antara kamu dan si teman cowok.

Salah satu cara terbaik untuk berteman dengan laki-laki adalah fokus pada laki-laki lain. Jadi mulailah mencari gebetan dan flirting dengan laki-laki yang kamu sukai. Namun, tentu saja jangan memaksakan diri berkencan dengan orang yang tidak kamu suka, ya.

Tidak ada pelukan atau sentuhan genit. Apalagi di tahap awal hubungan pertemanan dengan laki-laki. Jika kamu tidak memiliki perasaan sama sekali padanya, sentuhan fisik bisa disalahartikan olehnya.

Beda cerita jika kamu sudah bersahabat dengannya sejak kecil, yang mungkin saja sentuhan fisik akan tetap bermakna platonis. Namun, jika kamu tetap ingin berteman dengan laki-laki, jangan pernah berlama-lama memeluk atau menggandeng tangannya.

Jika orang lain memanggil kamu dan si teman ini sebagai sepasang kekasih, langsung beri klarifikasi.

Membiarkan orang membuat asumsi atau salah paham dengan hubungan kalian, sama saja artinya kamu memang menginginkan ada yang lebih di antara kamu dan si teman cowok.

Selain itu, asumsi ini bisa memicu perasaan lain yang mungkin tidak akan muncul jika tidak ada yang mengutarakannya. Jadi, segera beri tahu kebenarannya sebelum asumsi tersebut menumbuhkan perasaan baru.

Jika dia tahu kamu berpacaran dengan orang lain, maka kecil kemungkinannya dia akan melanggar batas-batas persahabatan denganmu untuk sesuatu yang lebih. Jadi, jangan sungkan untuk menceritakan kehidupan asmaramu padanya.

Jangan ragu untuk memberi tahu kalau kamu sangat menyukai seseorang dan mulai menjalin hubungan dengannya. Cara ini benar-benar akan membuatnya tahu bahwa persahabatan kamu dengannya tetap sangat platonis, tidak lebih.

Ingat, kamu hanya berteman dengannya. Artinya, kamu tidak perlu memberikan penampilan yang sempurna saat bersamanya. Berikan dia penampilan seperti saat kamu bertemu dengan teman lainnya.

Jika kamu terus berpenampilan sempurna di depan teman laki-laki, kamu seperti berharap dia untuk menggodamu atau melewati batas.

Laki-laki pada dasarnya adalah individu visual. Jadi, jika kamu selalu terlihat paling cantik di depannya, dia mungkin akan bergerak maju untuk menjadikanmu pasangannya.

Jangan hanya mengandalkan si teman lawan jenis ini untuk terus menjaga sikapnya. Kamu juga perlu terus mengingatkan diri sendiri alasan hanya ingin berteman dengannya.

Jika kamu terus memikirkan alasan-alasan tersebut itu setiap kali memiliki dorongan untuk menjadi sesuatu yang lebih dengannya, itu akan membantumu untuk tetap memiliki hubungan platonis dengannya.