Skinship Adalah Kontak Fisik, Ini Manfaat Melakukannya dengan Pasangan

Skinship dalam hubungan romantis adalah sebuah cara yang ditunjukkan seseorang dalam mengungkapkan perasaan cinta dan perhatiannya kepada pasangan. Ternyata, ada beberapa manfaat yang akan kamu dapatkan jika secara teratur melakukan kontak fisik dengan pasangamu.

Nah, untuk mengetahui apa saja manfaat dari melakukan skinship dengan pasangan, simak ulasan selengkapnya untukmu berikut ini yuk, Bela!

Pertama, manfaat skinship adalah mengurangi stres dan meningkatkan perasaan rileks di antara pasangan. Sebab, ketika kita melakukan fisik dengan pasangan, tubuh secara otomatis akan melepaskan hormon kasih sayang alias oksitosin, yang dapat mengatur respons stres serta meningkatkan perasaan sejahtera, Bela.

Nggak hanya itu saja, mengutip laman Bloom Tampabay, skinship juga mampu membantu menjaga kesehatan, hingga menangkal penyakit. Bahkan, sebuah penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang melakukan skinship secara teratur memiliki kadar sel kekebalan yang lebih tinggi dalam aliran darah mereka, yang menunjukkan respons kekebalan yang lebih kuat, dibandingkan orang yang tidak pernah atau jarang melakukannya.

Kalau kamu ingin menumbuhkan keintimanmu dengan pasangan, maka kamu perlu membiasakan diri untuk melakukan sentuhan fisik dengannya, selain kamu juga perlu meningkatkan keintiman secara emosional, yakni dengan mengomunikasikan kebutuhan secara terbuka dan melakukan percakapan mendalam dengannya.

Skinship untuk menumbuhkan keintiman ini bisa sesederhana mencium tangan pasangan sebelum pergi bekerja, memeluknya saat ia pulang kerja, berpegangan tangan saat menonton TV, berpelukan sebelum tidur, ataupun cuddling.

Kontak fisik nyatanya juga ampuh dalam meningkatkan harga diri, rasa percaya, serta perasaan aman kepada pasanganmu lho, Bela. Maka dari itu, saat kamu secara teratur melakukan skinship dengan pasangan, akan membantu membangun hubungan yang lebih kuat dan tentunya lebih sehat.

Selain itu, skinship dengan pasangan akan membantu mengurangi gejala kecemasan, depresi, dan kondisi kesehatan mental lainnya. Hal ini didasarkan pada sebuah penelitian, disebutkan bahwa orang yang melakukan sentuhan fisik secara teratur cenderung tidak mengalami gejala kecemasan dan depresi, serta melaporkan tingkat kepuasan hidup yang lebih tinggi.

Manfaat lainnya dari skinship adalah menghindari hipertensi atau penyakit tekanan darah tinggi.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, skinship ampuh dalam menurunkan kadar stres di antara pasangan. Nah, dikutip dari laman National Library of Medicine, ternyata stres menjadi salah satu penyebab hipertensi melalui peningkatan tekanan darah yang berulang, serta melalui stimulasi sistem saraf untuk menghasilkan sejumlah besar hormon vasokonstriksi yang dapat meningkatkan tekanan darah.

Maka dari itu, saat kamu rutin melakukan kontak fisik dengan pasangan, otomatis dapat membantumu untuk menurunkan tekanan darah yang disebabkan dari stres, dan menciptakan perasaan tenang serta bahagia.

Mengutip laman Times of India, sentuhan fisik sangat ampuh dalam memberikan rasa nyaman di saat adanya rasa ketidakpastian atau tekanan yang dirasakan pasangan. Oleh karena itu, kedekatan fisik pun dapat membantu pasangan untuk menciptakan gaya keterikatan yang aman atau secure attachment style dalam hubungan romantis.

Ini dikarenakan pelukan hangat atau berpegangan tangan dengan pasangan diartikan sebagai rasa aman dalam hubungan. Sehingga, mampu menumbuhkan kepercayaan dan menyisakan sedikit ruang untuk keraguan dalam hubungan, yang akan menumbuhkan cinta yang lebih kuat.

Skinship adalah kontak fisik yang dilakukan atas dasar rasa kasih sayang. Istilah ini berawal dari budaya Jepang yang mengartikan kedekatan antara seorang ibu dan bayinya.

Dalam relasi romantis, terdapat beberapa manfaat melakukan skinship secara teratur dengan pasangan, dimulai dari mengurangi stres, menumbuhkan keintiman antar pasangan, meningkatkan kepercayaan antar pasangan, menghindari penyakit hipertensi, hingga menciptakan gaya keterikatan aman atau secure attachment style dalam hubungan.

Semoga artikel ini bermanfaat untukmu ya, Bela!