Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popbela lainnya di IDN App
VOS-Mama-Mama-Pengejar-Cinta-Apple-ArtworkTile-Keyframe-1024x576.jpg
Dok. Vidio

Intinya sih...

  • Sinopsis series 'Mama-Mama Pengejar Cinta': Adia diceraikan dan berusaha merebut kembali mantan suami yang akan menikah lagi.

  • Kisahnya dekat dengan realita perempuan dewasa: Mengangkat tema perceraian, trauma cinta lama, dan keberanian membuka lembaran baru.

  • Chemistry persahabatan yang solid di dalam dan luar layar: Kekompakan para pemeran terasa natural di layar dan di luar syuting.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Siapa bilang perjalanan cinta hanya milik anak muda? Faktanya, drama, tawa, sekaligus keresahan soal cinta juga bisa sangat dekat dengan kisah para perempuan dewasa. Itulah yang coba dihadirkan lewat Vidio Original Series terbaru berjudul Mama-Mama Pengejar Cinta (MMPC). Dibintangi oleh Wulan Guritno, Masayu Anastasia, Asri Welas, hingga Ari Wibowo, series ini mengangkat cerita yang penuh warna tentang cinta, persahabatan, dan keberanian memulai kembali, bahkan ketika usia dianggap “terlalu telat” untuk jatuh cinta lagi.

Disutradarai oleh Lasja Fauzia dan diproduksi oleh Amadeus Sinemagna, series dengan total 8 episode ini sudah tayang mulai tayang pada Jumat, 15 Agustus 2025 secara eksklusif di Vidio. Sebelum menontonnya, yuk simak dulu fakta dan sinopsis Vidio Original Series Mama-Mama Pengejar Cinta berikut ini!

1. Sinopsis series 'Mama-Mama Pengejar Cinta'

Mama-Mama Pengejar Cinta bercerita tentang Adia (Wulan Guritno) yang hidupnya jungkir balik setelah diceraikan oleh Harris (Ari Wibowo). Belum selesai dengan luka lama, ia harus menerima kenyataan pahit bahwa sang mantan suami akan segera menikah lagi dengan perempuan yang jauh lebih muda bernama Eileen.

Merasa harga dirinya tercabik, Adia mencari pelarian dengan kembali pada dua sahabat SMA-nya, Ibel (Masayu Anastasia) dan Tara (Asri Welas), yang sama-sama berstatus janda. Mendengar curhatan penuh emosi itu, kedua sahabatnya pun ikut terbawa perasaan. Alih-alih sekadar menenangkan, mereka justru bersekongkol membantu Adia untuk “merebut kembali” hati Harris dan menggagalkan pernikahannya dengan Eileen.

Sayangnya, misi trio geng mama ini jauh dari kata mulus. Rencana demi rencana selalu berujung kacau balau, apalagi dengan sifat Tara yang centil dan kerap bikin momen serius jadi kocak. Namun, justru dari kekacauan itu, mereka bertiga menemukan sesuatu yang lebih berharga daripada sekadar balas dendam, yakni pelajaran tentang cinta, arti persahabatan, dan bagaimana menjadi perempuan dewasa yang berani memilih kebahagiaan versi mereka sendiri. Lantas, akankah misi trio geng mama itu berhasil?

2. Kisahnya dekat dengan realita perempuan dewasa

Dok. Vidio

Series karya Monty Tiwa ini mengangkat kisah yang banyak dialami perempuan di usia matang, yakni soal perceraian, trauma cinta lama, hingga keberanian untuk membuka lembaran baru. Dari Adia yang berjuang usai ditinggal mantan suami, Ibel yang masih menyimpan luka cinta lama, sampai Tara yang memilih kebebasan tanpa komitmen—semua punya cerita yang bisa bikin penonton berkata, “Kok ini gue banget!”

Wulan Guritno pun merasa relate dengan karakter yang ia perankan. “Aku berperan sebagai Adia, seorang perempuan yang mandiri dan protektif terhadap anaknya. Dalam mendalami karakter ini, aku mencoba menghubungkan rasa yang pernah aku alami secara pribadi dengan rasa yang dimiliki Adia. Walaupun tidak sama, ada banyak kejadian yang serupa tapi tak sama, dan dari situ aku bangun emosinya,” ungkapnya.

3. Chemistry persahabatan yang solid di dalam dan luar layar

Dok. Vidio

Kalau di series penonton bisa lihat kekompakan Adia, Ibel, dan Tara, ternyata di balik layar pun mereka memang dekat, lho! Wulan Guritno, Masayu Anastasia, dan Asri Welas jadi makin akrab selama syuting, bahkan sering hangout bareng di luar set. Kedekatan ini membuat persahabatan mereka terasa natural di layar, sekaligus jadi reminder kalau punya support system itu penting banget dalam menghadapi lika-liku hidup dan cinta.

Asri Welas menceritakan, “Kita deket banget sampe tukeran hobi. Misalnya Wulan suka banget padel, aku sama Masayu jadi ikutan. Bahkan anak-anak kita juga temenan. Kemarin juga sempat liburan bareng,” ujarnya.

4. Dinamika persahabatan yang kompleks

Dok. Vidio

Cinta memang nggak akan pernah mulus, kadang bikin nangis, kadang bikin tertawa. Hal itu juga yang jadi kekuatan di series Mama-Mama Pengejar Cinta. Penonton akan diajak larut dalam adegan penuh emosi, tapi di momen lain justru dibuat tertawa lewat celetukan kocak mereka. Sama seperti hubungan di dunia nyata yang memiliki drama, tapi juga ada sisi fun yang bikin perjalanan cinta terasa lengkap.

Wulan Guritno bahkan mengaku sering kesulitan menahan tawa di lokasi syuting. “Tantangan terbesarnya justru datang dari lawan mainku, terutama saat harus beradu peran dengan Mbak Asri. Padahal dia nggak ngapa-ngapain, tapi ekspresi dan celetukannya suka bikin aku gagal fokus,” katanya sambil tertawa.

5. Setiap karakter punya pelajaran cinta yang berbeda-beda

Dok. Vidio

Di balik kekocakan mereka bertiga, Mama-Mama Pengejar Cinta menghadirkan refleksi mendalam tentang perjalanan cinta perempuan dewasa. Adia memperlihatkan betapa beratnya menerima kehilangan sekaligus pentingnya menemukan kembali jati diri setelah patah hati. Ibel mengajarkan bahwa memendam perasaan terlalu lama bisa jadi penghalang untuk benar-benar bahagia, apalagi ketika luka lama masih membayangi rumah tangganya. Berbeda lagi dengan Tara yang memilih hidup santai tanpa komitmen. Dari luar ia terlihat ceria, tapi jauh di dalam hatinya ada pertanyaan besar: apakah ia benar-benar bahagia, atau hanya pandai menyembunyikan luka?

Masayu Anastasia bahkan merasakan tantangan saat mendalami karakter Ibel. “Ibel ini tipikal perempuan yang suka menyembunyikan perasaannya sendiri. Dia lebih banyak memendam, padahal sebenarnya masih mencintai mantan pacarnya yang bisa dibilang true love dalam hidupnya. Itu unfinished business yang belum selesai,” jelasnya.

Dibalut dengan humor yang segar dan momen-momen menyentuh, Vidio Original Series Mama-Mama Pengejar Cinta menghadirkan potret kehidupan perempuan dewasa yang kompleks, namun penuh harapan. Series ini mengajak penonton untuk percaya bahwa “life begins at 40” bukan sekadar ungkapan, melainkan kesempatan nyata untuk meraih mimpi, memperjuangkan kebahagiaan, dan mengejar cinta.

Gimana, tertarik untuk menontonnya, Bela?

Editorial Team