7 Tanda Red Flag dalam Hubungan LDR yang Perlu Kamu Sadari

- Minim komunikasi adalah tanda red flag dalam LDR yang perlu diwaspadai, karena bisa menandakan perubahan sikap dari pasanganmu.
- Tidak membicarakan masa depan bersama dan tidak diperkenalkan ke lingkungan sosialnya juga merupakan tanda-tanda hubungan LDR yang tidak sehat.
- Kamu yang selalu mengusahakan segalanya, susah diajak bertemu, dan tidak ada kejelasan dalam hubungan juga menjadi tanda red flag dalam hubungan LDR.
Menjalani hubungan jarak jauh alias long distance relationship (LDR) itu bukanlah hal yang mudah. Kamu dan pasangan butuh komitmen yang kuat, komunikasi yang konsisten, serta rasa percaya. Tapi, sekuat apa pun usaha yang kamu berikan, terkadang ada saja tanda red flag dalam hubungan LDR yang harus kamu waspadai. Pasalnya, hubungan kamu bisa menjadi tidak sehat atau bahkan mengarah ke hal yang merugikan kamu secara emosional.
Jangan sampai kamu terus-terusan bertahan pada hubungan yang hanya membuat kamu capek sendiri. Yuk, kenali beberapa red flag dalam hubungan LDR berikut ini.
1. Minim komunikasi

Komunikasi adalah kunci utama dalam LDR. Kalau komunikasi mulai renggang, itu bisa jadi tanda bahwa ada yang berubah dari pasanganmu. Misalnya, dia mulai jarang nge-chat, jawabannya singkat, atau selalu sibuk setiap kali kamu mengajak video call. Kalau ada perubahan sikapnya yang signifikan, kamu patut curiga. Kurangnya komunikasi dalam LDR ini adalah tanda red flag awal yang paling sering diabaikan.
2. Tidak pernah membicarakan masa depan

Salah satu tanda hubungan yang sehat adalah ketika dua orang sama-sama punya rencana untuk masa depan. Tapi, kalau setiap kali kamu mulai membahas soal kapan bisa ketemu atau masa depan hubungan kalian, dia langsung menghindar atau jawabannya mengambang, bisa jadi dia tidak benar-benar memikirkan masa depan kalian bersama. Hubungan yang stagnan dan tanpa arah sering kali jadi pemicu kelelahan emosional, apalagi dalam LDR yang butuh visi jangka panjang untuk bertahan.
3. Kamu tidak diperkenalkan ke lingkungan sosialnya

Hubungan yang sehat itu transparan. Tapi kalau pasanganmu seperti menyembunyikan kamu dari hidupnya, seperti tidak mengenalkan kamu ke temen atau keluarganya, atau bahkan tidak muncul di media sosialnya, ini bisa jadi tanda kalau dia tidak ingin orang lain tahu soal kamu. Mungkin alasannya privasi, tapi kalau terlalu ekstrem, bisa jadi dia menyembunyikan sesuatu. Ini termasuk salah satu red flag LDR yang paling bikin sakit hati saat akhirnya ketahuan.
4. Kamu yang selalu mengusahakan segalanya

Hubungan itu butuh usaha dari dua belah pihak. Tapi kalau kamu yang selalu mulai obrolan atau yang mengajak bertemu duluan, lama-lama terasa capek juga, kan? Pasalnya, hubungan yang sehat harus seimbang, bukan hanya salah satunya saja yang berjuang. Nah, ketika kamu merasa demikian, mungkin memang itulah kenyataannya. Perasaan itu valid dan jadi sinyal kalau kamu perlu evaluasi ulang tentang hubungan kalian.
5. Susah diajak bertemu

LDR memang punya banyak keterbatasan, tapi tetap ada cara untuk saling bertemu. Kalau kamu terus yang berinisiatif untuk ketemuan tapi dia selalu punya alasan untuk menolak, artinya dia tidak sepenuhnya niat menjaga hubungan ini. Padahal, pertemuan langsung sangat penting untuk membangun kembali kedekatan emosional dan menjaga chemistry tetap hidup.
6. Tidak ada kejelasan dalam hubungan

Hubungan tanpa arah bisa membuat salah satu pihak tersesat. Apalagi dalam LDR, perlu adanya kesepakatan. Seberapa sering harus komunikasi? Apakah kalian punya target waktu untuk tinggal di kota yang sama? Kalau pertanyaan itu tidak pernah dijawab dengan jelas, bahkan cenderung dihindari, kamu harus waspada. Ketidakjelasan ini bisa membuka celah untuk kekecewaan besar di kemudian hari.
7. Bersikap cuek

Hubungan jarak jauh bukan hanya soal mengobrol di malam hari, tapi juga menjadi support system untuk satu sama lain. Kalau dia tidak pernah menanyakan kabar kamu, tidak peduli kamu lagi senang atau sedih, atau malah sibuk sendiri saat kamu lagi membutuhkan, itu tanda dia tidak benar-benar hadir secara emosional. Padahal, jadi pasangan yang saling mendukung sangat krusial dalam menjaga keintiman meski terpisah jarak.
Itulah beberapa red flag dalam hubungan LDR yang perlu kamu sadari. Jika kamu sedang merasakannya, coba evaluasi kembali dan pikirkan. Apakah ini pantas dipertahankan?



















