Jangan Bilang-bilang Ya, tapi Kamu Boleh kok Berbohong pada Pacarmu dalam 5 Kesempatan Ini

Siapa pun yang baru saja mencoba hal baru tak mungkin langsung jadi ahli. Misalnya, dia baru saja mulai fitness dan bertanya padamu apakah dia sudah terlihat lebih bugar. Kalau kamu terlalu jujur dan menjawab, "Ah, tidak ada bedanya, tuh!" tentu dia akan jadi kecil hati dan malas melanjutkan karena merasa sudah berusaha susah payah tapi tidak ada efeknya. Jadi kamu bisa bilang, "Kamu terlihat lebih segar dan sehat, Sayang. Coba deh kita lihat satu bulan lagi, pasti kamu bakal tambah keren!". Atau kalau pacarmu baru membuat blog dan mulai rajin menulis, lebih baik kamu perbanyak pujian, bukan kritikan. Nanti kalau dia sudah stabil, baru berikan masukan yang sifatnya sensitif. 

Kalau kamu cuma membahas masalah sepatu barunya bagus atau tidak, kamu boleh berbohong. Bukan berarti gaya berpakaian atau seleranya tidak penting, lho. Masalahnya selera itu subjektif, setiap orang punya selera dan pendapatnya masing-masing. Sehingga kalau kamu tahu kalian punya selera yang berbeda, tak perlu jadi berdebat panjang dengannya karena kamu memilih untuk bicara blak-blakan. 

Mungkin inilah yang namanya white lie. Ketika kamu sendiri belum yakin apa yang harus disampaikan pada pasangan, kamu diizinkan untuk berbohong, kok. Misalnya saat kamu menunggu hasil periksa kesehatan dari laboratarium. Kamu tak mau membuatnya khawatir berlebihan dengan memberi tahunya hal yang belum pasti. Jadi kamu pun memilih untuk berbohong dan berkata bahwa kamu menemani ibumu pergi ke rumah sakit.  

Kamu terlalu lelah untuk mengobrol panjang lebar atau untuk berpura-pura ceria seperti tak ada masalah. Kita semua pasti pernah mengalami momen itu, kan? Tapi terkadang pacar sulit memahami hal ini dan justru menganggap kamu sedang bete tanpa alasan. Jadi sekali-kali kamu boleh kok membohonginya dan berkata bahwa kamu mau tidur, padahal kamu masih bangun untuk menonton YouTube atau bermain game semalaman. 

Apalagi jika kalian berada dalam lingkungan pertemanan atau pekerjaan yang sama. Kadang ada hal-hal yang bersifat sangat sensitif dan kamu dipercaya untuk menjaga hal tersebut. Tentu saja kamu harus menjaga komitmenmu pada orang lain yang sudah memercayai kamu, meskipun itu berarti kamu harus berbohong pada pasanganmu. 

Selain pada lima situasi di atas, berusahalah untuk selalu jujur dan terbuka dengan pasangan. Tak semua hal bisa kamu sembunyikan dari pacarmu, lho. Apakah kamu pernah berbohong pada pacar? Soal apa saja? Bagikan ceritamu ya pada Popbela di kolom komentar di bawah ini.