Jangan Ragu, Ini 9 Cara Elegan Mengakhiri Toxic Relationship

Kebanyakan orang memilih menyangkal dan berharap bahwa orang yang ia cintai akan berubah seiring berjalannya waktu. Kemungkinan itu sangat kecil, Bela. Lebih baik kamu meninggalkannya karena masih banyak orang di luar sana yang lebih baik darinya.

Mungkin kamu bisa saja pergi bersenang-senang dengan teman-teman dalam rangka melupakan kekasihmu, tapi kamu lupa bahwa terus-menerus memberikan kesempatan untuk berkomunikasi dengannya malah akan mempersulit kamu untuk menjauhinya. Cobalah untuk mengurangi interaksi dan komunisasi dengannya, ya.

Sulit memang melupakan kenangan bersama orang tersebut, apalagi sudah banyak aktivitas yang sering kamu lakukan bersamanya. Terkadang aktivitas tertentu malah akan memicu kenangan bersamanya untuk muncul kembali. Lakukanlah hal-hal positif yang bisa membuatmu kembali bahagia, misalnya dengan berkebun.

Biasanya bila kamu berada dalam toxic relationship, kamu akan menjauhi orang-orang terdekatmu karena pengaruh pasanganmu. Mulai sekarang cobalah untuk memperbaiki hubunganmu dengan orang terdekatmu, ya. Selain itu, cobalah untuk bersenang-senang bersama mereka.

Jika kamu bersama dengan orang yang salah, biasanya kamu juga akan kehilangan banyak hal yang kamu butuhkan untuk kebahagiaanmu. Kamu selalu mengikuti kemauannya sampai-sampai kamu melupakan kebahagianmu sendiri. Daripada terus-menerus berduka karena telah meninggalkannya, lebih baik kamu memikirkan kebahagian yang sempat terkubur dulu.

Ini adalah hal yang sulit untuk dilewati. Caranya hanya satu, yaitu ketika si dia mulai meracaukan kembali pikiran dan hatimu, coba ingat-ingat kembali hal yang membuatmu sangat tidak menyukainya. 

Melupakan masa lalu memang cukup menguras air mata, hati, dan pikiran. Nggak masalah kok kamu bersedih, tetapi ingat kamu juga perlu bahagia. Bersedihlah secukupnya, lalu mulailah untuk mencintai dirimu sendiri. Alangkah baiknya kamu mulai membiasakan diri untuk mencintai kembali dirimu dengan cara kecil seperti melakukan segala hal yang kamu sukai yang mungkin dulu sempat terabaikan karena pasanganmu melarangmu melakukan hal tersebut. 

Tidak ada yang salah denganmu karena jatuh cinta pada seseorang yang tidak seharusnya kamu miliki, dan tidak ada yang salah denganmu karena sulit melepaskannya meskipun kamu tahu kamu harus melakukannya. Tidak ada salahnya kamu menangisinya, tapi ingatkan dirimu untuk segera bangkit, ya.

Mungkin tidak langsung terasa seperti itu, tetapi keluar dari hubungan negatif adalah langkah pertama untuk menemukan seseorang yang tepat untukmu. Alih-alih berkabung, pikirkan tentang kehidupan dan cinta yang kamu inginkan untuk diri sendiri. Fokuslah untuk mengapai cita-citamu, ya Bela. Semangat!

Yup, itulah sembilan tips yang bisa Popbela berikan untuk kamu. Semoga tips tersebut bisa membantumu terbebas dari hubungan yang toxic ya, Bela.