Membaca garis tangan atau palmistry atau juga dikenal dengan istilah chiromancy meliputi pemeriksaan garis, tanda, dan fitur yang ada di telapak tangan kamu. Garis tangan bisa menjelaskan berbagai bagian kepribadian, sekaligus menemukan sebagian dari jalan kehidupan kamu.
Menurut Helene Saucedo, analis tangan dan penulis buku Handful of Stars Palmistry Guidebook and Hand Printing Kit, mengatakan bahwa garis tangan sama halnya seperti refleksi diri kita. Praktik membaca garis tangan berpusat pada empat garis utama, yaitu garis hati (heart line), garis nasib (fate line), garis kepala (head line), dan garis kehidupan (life line).
Untuk menganalisis kehidupan cinta kamu, maka yang perlu diperhatikan adalah garis hati. Untuk menemukan garis hati milikmu, coba lihat garis di bagian atas telapak di tangan dominan Anda, yaitu tangan kanan atau kiri jika kamu kidal.
Cara membacanya, kamu bisa melihat apakah garis tersebut lurus, melengkung, atau memanjang di antara jari. Kedalaman garis juga bisa menjadi perhitungan. Mereka yang memiliki garis yang tampak dalam dan nyata, biasanya lebih stabil kehidupan percintaannya. Mereka juga dikenal lebih membumi. Sebaliknya, mereka yang memiliki garis yang tampak dangkal dan tidak terlalu jelas, umumnya memiliki kepribadian sensitif.
Untuk lebih detail, berikut ini cara membaca garis tangan untuk mengetahui peruntungan cinta kamu.
1. Garis hati yang lurus
Jika kamu memiliki garis hati yang lurus, artinya kamu merupakan tipe orang yang konservatif, berhati lembut, ramah, mudah didekati, dan kamu mengharapkan hubungan cinta yang stabil. Kamu biasanya pemalu dan memainkan peran pasif dalam hubungan. Di satu sisi, kamu tahu hubungan cinta apa yang ideal bagimu, jadi kamu akan fokus akan hal itu. Apabila garis di tanganmu tampak lurus, panjang sedang, dan tak terputus, maka kemungkinan besar kamu memiliki keluarga yang harmonis.
2. Garis hati yang melengkung
Sedikit lengkungan di garis hati menandakan keseimbangan. Kamu adalah orang yang sering mengutamakan diri sendiri demi melindungi hatimu, tapi kamu juga tetap terbuka dengan orang lain. Saat menjalin hubungan, kamu selalu menggunakan kecerdasan emosional sepanjang waktu, yang artinya kamu tahu kapan harus menjaga diri dan kapan bisa membiarkan seseorang mendekat untuk masuk ke dalam hidupmu.