Ini 10 Maskapai Penerbangan Dunia dengan Awak Kabin Terbaik 2025

Singapore Airlines dikenal luas sebagai maskapai dengan layanan kelas dunia. Untuk menjaga reputasi tersebut, maskapai ini terus membuka peluang bagi individu yang berorientasi pada pelanggan, proaktif, dan mampu bekerja dalam tim untuk bergabung sebagai awak kabin. Tak heran mereka akhirnya juga bisa mempertahankan predikat maskapai penerbangan dunia dengan awak kabin terbaik.

Singapore Airlines memiliki salah satu program pelatihan terlama dan paling komprehensif di industri penerbangan, yaitu selama empat bulan. Materi yang diajarkan mencakup berbagai aspek penting, mulai dari pengetahuan produk termasuk layanan makanan dan minuman, prosedur pelayanan penumpang, tata krama dan penampilan, kemampuan bahasa dan komunikasi, hingga pelatihan keselamatan, prosedur darurat, dan pertolongan pertama.

Di posisi kedua, ANA All Nippon Airways juga mempertahankan posisinya. Maskapai penerbangan asal Jepang ini memiliki visi menjadi grup maskapai terdepan di pasar global. Oleh karena itu, mereka menghadirkan program pengembangan sumber daya manusia berskala internasional. Tujuannya adalah mencetak talenta yang mampu memahami beragam budaya, kebiasaan, dan nilai-nilai, sekaligus tanggap dalam menerapkan pengetahuan yang telah diperoleh.

Selain pelatihan sesuai jenjang karier, tersedia juga pelatihan keterampilan bisnis, program pengembangan kepemimpinan yang diperkaya dengan studi humaniora dan pengalaman lapangan di luar perusahaan, hingga sistem rekrutmen terbuka internal bagi karyawan yang ingin mengeksplorasi potensi mereka di posisi baru.

Dari peringkat 5 pada 2024, Cathay Pacific Airways melaju pesat ke peringkat 3 maskapai penerbangan dunia dengan awak kabin terbaik versi 2025. Sebagai wajah maskapai asal Hong Kong ini, para awak kabin dilatih untuk mengaplikasikan nilai-nilai utama perusahaan, yaitu Thoughtful, Progressive, dan Can-do kepada para penumpang.

Seluruh awak kabin Cathay Pacific Airways dikenal karena kemampuannya memberikan layanan terbaik sekaligus sigap dalam menghadapi situasi darurat. Program pelatihan yang dirancang khusus ini membekali awak kabin dengan berbagai keterampilan dan pengetahuan penting, mulai dari protokol keselamatan hingga pelayanan pelanggan yang luar biasa.

Meski sudah langganan berada di daftar maskapai penerbangan dunia dengan awak kabin terbaik versi Skytrax, tahun ini Garuda Indonesia harus turun 1 peringkat ke posisi 4. Akan tetapi, maskapai penerbangan ini sudah dikenal dengan sistem pelatihannya yang berkualitas sejak tahun 1950-an.

Tak cuma mematuhi regulasi, priotritas Garuda Indonesia adalah menjaga kualitas program pelatihan dengan mengembangkan instruktur, silabus pengajaran, media dan fasilitas pelatihan, serta metodologi pengajaran.

Menyusul di posisi kelima, ada EVA Air dari Taiwan yang tergeser dari peringkat 4. Untuk menjaga standar keselamatan kabin dan kualitas layanan, EVA Air menggelar pelatihan dengan fasilitas simulasi yang menyerupai kondisi nyata di pesawat serta mengikuti SOP secara ketat. Pelatihan ini berfokus pada pengoperasian berbagai peralatan darurat di dalam pesawat, penanganan situasi darurat, serta penguasaan teknik dan pengetahuan profesional terkait prosedur pelayanan.

Untuk meningkatkan kesiapan serta kemampuan pelayanan awak kabin, EVA Air juga menggandeng pengajar eksternal untuk membantu kru memahami karakteristik pelanggan. Dengan begitu, awak kabin bisa tampil percaya diri dan profesional dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada penumpang selama penerbangan.

Sama seperti tahun sebelumnya, Hainan Airlines dari Tiongkok menjadi maskapai penerbangan dunia dengan awak kabin terbaik keenam versi Skytrax. Tak heran, masa pelatihan bagi awak kabin rupanya berlangsung selama tiga bulan. Selama periode tersebut, mereka dibekali dengan ilmu prosedur keselamatan, situasi darurat, layanan pelanggan, dan komunikasi, dengan fokus pada standar Tiongkok dan internasional.

Japan Airlines juga berhasil mempertahankan peringkatnya di posisi ketujuh. Maskapai penerbangan asal Jepang ini terkenal memiliki program pelatihan awak kabin yang ketat dan menganut budaya luhur Jepang dalam melayani penumpang, contohnya:

• Omotenashi (おもてなし): lebih dari sekadar memberikan layanan yang luar biasa, omotenashi adalah seni melampaui ekspektasi melalui persiapan yang matang dan kemampuan membaca kebutuhan penumpang bahkan sebelum mereka menyadarinya.

• Mekubari (目配り): awak kabin dituntut untuk menjadi sangat peka dan jeli. Untuk bisa mengantisipasi kebutuhan tamu, mereka harus memperhatikan setiap gerakan kecil penumpang.

• Ichigo ichie (一期一会): awak kabin perlu menghargai setiap momen yang tak bisa terulang, dan menghadapinya dengan rasa hormat, ketulusan, serta perhatian penuh.

Setelah sebelumnya berada di peringkat 10, Malaysia Airlines kini merangkak ke peringkat 8 maskapai penerbangan dunia dengan awak kabin terbaik 2025 versi Skytrax. Maskapai penerbangan ini tak hanya memastikan semua penumpang terbang dengan nyaman, tetapi juga aman karena mereka membekali awak kabinnya dengan keterampilan prosedur keselamatan darurat.

STARLUX Airlines membuat gebrakan besar dengan langsung bertengger di peringkat 9 maskapai penerbangan dunia dengan awak kabin terbaik 2025 versi Skytrax. Sebelumnya, maskapai penerbangan asal Taiwan ini bahkan tidak ada di daftar 20 besar.

Pelatihan awak kabin STARLUX Airlines sangat ketat dan komprehensif, berfokus pada keselamatan dan layanan untuk memastikan pengalaman penumpang berkualitas tinggi . Pelatihan ini mencakup pelatihan awal, evaluasi dalam penerbangan, dan program pengembangan berkelanjutan. Jadi, bukan hal yang mengherankan lagi jika STARLUX Airlines meraih milestone baru ini, ya!

Di posisi kesepuluh, ada Korean Air yang juga mengalami kenaikan posisi yang signifikan dari peringkat 13. Dengan persaingan masuk yang cukup ketat, orang-orang yang terpilih menjadi awak kabin pun sudah pasti merupakan kandidat terbaik yang memenuhi kualifikasi dari segi pendidikan, pengalaman, dan keahlian. Selain itu, mereka juga harus multilingual, atraktif, dan atletis.

Pelatihan awak kabin Korean Air mencakup kurikulum komprehensif yang berfokus pada keselamatan, keamanan, dan layanan, yang menggabungkan unsur teoretis dan praktis. Pelatihan ini juga mencakup program khusus untuk pramugari internasional, seperti program pendalaman budaya "Dive into K-style".

Dari 10 maskapai penerbangan dunia dengan awak kabin terbaik 2025 versi Skytrax di atas, adakah satu yang menjadi favorit kamu, Bela?