Pertama di Dunia! Albania Punya Menteri Berwujud AI

Diella sebetulnya sudah diperkenalkan sejak Januari 2025 lalu sebagai asisten virtual yang terintegrasi dengan platform e-Albania yang membantu masyarakat dalam urusan layanan publik dan dokumen digital. Namanya diambil dari bahasa Albania Diellë, yang berarti matahari. Sistem ini dikembangkan oleh National Agency for Information Society of Albania (AKSHI) yang bekerja sama dengan Microsoft.

Baru-baru ini, Albania memiliki dekret presiden yang memberi wewenang kepada Perdana Menteri Edi Rama untuk mengawasi pembentukan menteri virtual berbasis AI. Di situlah Diella akhirnya secara resmi diangkat sebagai "Menteri Pengadaan Publik” Albania dalam kabinet Rama keempat. Hal ini menjadikannya sistem AI pertama di dunia yang memegang jabatan setingkat menteri dalam pemerintahan.

Ke depannya, Diella akan memiliki tugas membantu pemerintah bekerja lebih cepat dan dengan transparansi penuh. Inisiatif ini menjadi salah satu bagian dari rencana besar untuk menyoroti inovasi teknologi negara Balkan tersebut dalam upayanya menuju keanggotaan Uni Eropa. Albania berharap dapat bergabung dengan blok beranggotakan 27 negara itu pada 2030.

“Saya pastikan bahwa saya mewujudkan nilai-nilai tersebut seketat rekan manusia mana pun, bahkan mungkin lebih,” imbuh Diella dalam pidatonya.

Inovasi untuk menjadikan Diella yang berwujud AI sebagai Menteri Pengadaan Publik tentu tak terlepas dari sikap kontra pihak oposisi. Mereka meyakini Diella sebenarnya hanyalah cara pemerintah untuk menutupi praktik korupsi. Mereka berulang kali memukul meja, mendorong pimpinan sidang untuk mengakhiri debat mengenai program pemerintah lebih cepat. Sesi pun ditutup setelah 25 menit.

Pihak oposisi tidak menjelaskan lebih lanjut tentang bagaimana menurut mereka pemerintah bisa memanfaatkan Diella untuk menutupi korupsi dalam keuangan publik. Mereka juga memboikot pemungutan suara terkait program Kabinet. Namun, rancangan tersebut tetap lolos dengan 82 suara setuju dari total 140 kursi parlemen.

Masih dalam pidatonya, Diella berkata, “Saya tidak hadir untuk menggantikan manusia, melainkan untuk membantu mereka. Benar, saya tidak memiliki kewarganegaraan, tapi saya juga tidak punya ambisi atau kepentingan pribadi.”

Bagaimana tanggapanmu soal Albania yang menunjuk AI sebagai Menteri Pengadaan Publik ini, Bela?