Media sosial sedang dikagetkan dengan sebuah video viral yang menampilkan hidangan berupa es batu bakar. Bukan iseng atau prank demi konten dunia maya saja, kuliner ini benar adanya dan bisa kamu cicipi saat bertandang di Tiongkok. Jajanan kaki lima ini umum ditemukan di Nanchang, Provinsi Jiangxi.
Bahkan, para pedagang es bakar ini menambahkan bumbu tabur sebagai penambah rasa. Pantas saja, jika pengguna media sosial pun dibuat bingung dan berbuah rasa penasaran akan makanan unik tersebut.
Dalam video viral tersebut, terlihat sebuah bongkahan es batu berukuran besar yang dibumbui saus dan rempah dan dimasak di atas panggangan dengan api besar. Sebagai sentuhan terakhir, es panggang ditaburi dengan irisan daun bawang di atasnya.
Anehnya, api panas tersebut tak melelehkan es sepenuhnya. Bahkan, es batu tersebut masih berbentuk utuh hingga ke tahap penyajian.
Jauh sebelum menjadi jajanan pasar, es batu panggang ini awalnya merupakan suguhan gratis oleh pemilik salah satu kedai di Nanchang. Sang pemilik bercerita, ide menjajakan es batu panggang ini lahir sebagai cara untuk menghibur pelanggannya di kala musim panas.
Tak disangka, lelucon isengnya ini menarik perhatian dan menjadi alasan banyak orang untuk datang ke kedai tersebut. Melihat peluang besar yang mendatangkan profit lebih, akhirnya ia pun menyajikan kuliner iseng tersebut di kedainya.
Hidangan nyentrik ini tentu membuat orang penasaran, bagaimana cara memakan es batu panggang tersebut? Apakah dimakan bersama esnya atau hanya menyedot sausnya seperti tumis batu? Sayangnya, tak ada penjelasan lebih lanjut tentang bagaimana cara menyantap makanan aneh tersebut dalam video itu.
Perdebatan apakah jajanan ini termasuk makanan dingin atau panas pun juga masih belum menemukan titik terang. Sebagaimana diberitakan Oddity Central, jajanan viral ini sudah membuat banyak pengguna media sosial pusing akan teori-teori yang belum terjawab tersebut.
"Haruskah saya memakannya selagi masih panas atau memakannya saat dingin," tanya seseorang pengguna media sosial Weibo.
Bagaimana, apa kamu tertarik untuk mencoba es batu panggang ini, Bela?