7 Tips Memilih Buah Alpukat yang Bagus dan Siap Dikonsumsi

25 Agu 2025, 07:15 WIB

Elni Novitasari

ilustrasi buah alpukat (pexels.com/Arina Krasnikova)

Intinya sih...

Perhatikan warna kulit alpukat, pilih yang gelap dan pekat agar matang sempurna.
Pilih alpukat dengan tekstur kulit agak berkerut, hindari yang berbintik-bintik coklat.
Pilih alpukat yang lunak ketika ditekan, periksa warna pangkal batang untuk mengecek kematangannya.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Alpukat dikenal sebagai buah yang kaya manfaat. Mulai dari kandungan lemak sehat, serat, hingga antioksidan yang baik untuk tubuh. Namun, memilih buah alpukat yang matang sempurna dan siap dikonsumsi sering kali menjadi tantangan tersendiri. Jika salah pilih, bisa-bisa alpukat yang dibeli masih keras, pahit, atau bahkan sudah busuk di dalam.

Untuk itu, penting bagi kamu untuk mengetahui cara yang tepat dalam memilih alpukat agar mendapatkan buah yang lezat dan berkualitas. Dalam artikel ini, Popbela telah merangkum beberapa tips praktis yang bisa kamu terapkan saat berbelanja alpukat, baik di pasar tradisional maupun di supermarket. Baca artikel ini sampai habis ya, Bela!

1. Perhatikan warna kulit

ilustrasi alpukat (pixabay.com/senjakelabu29)

Pilihlah buah alpukat dengan kulit yang berwarna gelap dan pekat, seperti hijau tua atau ungu. Itu pertanda buah tersebut telah matang sempurna. Namun jangan sampai terkecoh untuk memilih alpukat dengan kulit berwarna hitam. Itu justru menandakan bahwa alpukat tersebut sudah mulai membusuk. Hindari alpukat dengan kulit berwarna hijau terang, karena warna tersebut menandakan buah dalam kondisi masih mentah.

2. Tekstur kulit

Buah Alpukat

Alpukat yang matang memiliki tekstur kulit yang agak berkerut atau bertekstur. Sebaliknya, alpukat yang masih mentah memiliki tekstur kulit yang halus. Hindari memilih alpukat dengan kulit berbintik-bintik coklat karena ini bisa jadi pertanda bahwa alpukat sudah terlalu matang atau bahkan membusuk.

3. Periksa tekstur buah

ilustrasi alpukat (vecteezy.com/maxskyohm27626627)

Selanjutnya, pilihlah alpukat yang memiliki tekstur yang lunak ketika ditekan. Buah alpukat yang telah matang akan terasa empuk, berbeda dengan alpukat mentah yang terasa lebih keras. Namun, perlu diingat bahwa tekstur lunak disini bukan berarti terlalu lembek. Karena daging yang terlalu lembek kemungkinan pertanda buah tersebut sudah membusuk.

4. Warna pangkal batang

Pohon alpukat (unsplash.com/reskp)

Selain memperhatikan warna kulit, kamu juga bisa memperhatikan warna tangkai batang pada buah alpukat untuk mengecek kematangannya. Caranya, cabut sedikit bagian batang pada pangkal buah alpukat dan periksa warnanya. Jika pangkalnya berwarna hijau terang, itu tandanya buah alpukat masih segar dan matang. Jika warnanya coklat atau hitam, bisa jadi pertanda bahwa alpukat mulai membusuk.

5. Periksa berat alpukat

Buah Alpukat

Alpukat yang bagus terasa lebih berat dibandingkan ukurannya. Alpukat yang terlalu ringan bisa jadi pertanda buah terlalu kering didalam atau memiliki biji yang terlalu besar. Alpukat yang berat tidak selalu yang berukuran besar, jadi pastikan kamu cermat saat memilihnya.

6. Bentuk alpukat

ilustrasi alpukat (pexels.com/energepic)

Pilihlah alpukat yang berbentuk bulat atau mirip seperti buah pir. Buah alpukat yang matang memiliki bentuk yang simetris dan seragam. Hindari alpukat dengan bentuk yang terlalu lonjong atau terlalu kecil.

7. Dengarkan suara biji

ilustrasi alpukat (pexels.com/energepic)

Mungkin belum banyak yang mengetahui satu tips ini. Untuk mengecek kematangan alpukat, kamu bisa menggoyangkan buah alpukat di dekat telingamu. Dengarkan apakah ada suara pantulan dan gerakan biji didalamnya. JIka ada, bisa dipastikan buah tersebut telah matang. Namun, metode ini tidak selalu akurat untuk semua jenis alpukat.

Itu dia 7 tips memilih buah alpukat yang bagus dan siap konsumsi. Memilih buah alpukat yang matang dan siap konsumsi memang membutuhkan sedikit ketelitian, tetapi dengan memahami ciri-ciri yang tepat, kamu bisa terhindar dari buah yang terlalu mentah atau bahkan sudah busuk. Selamat mencoba, Bela!