7 Tempat Sarapan di Solo yang Enak, Murah, dan Wajib Dicoba!

Soto Gading bisa dibilang salah satu ikon sarapan di Solo yang nggak pernah sepi pengunjung. Kuahnya bening dan gurih, dengan pilihan lauk pendamping seperti sate usus, paru, dan telur puyuh yang bisa kamu ambil sendiri. Harganya sekitar Rp14.000 hingga Rp20.000, tergantung pilihan laukmu.

Lokasinya ada di Jalan Brigjen Sudiarto Nomor 75, Joyosuran, Pasar Kliwon, dan buka setiap hari mulai pukul 06:00 WIB. Suasananya sederhana tapi selalu ramai karena rasa sotonya memang begitu lezat.

Kalau kamu lebih suka soto sapi, Soto Triwindu bisa jadi pilihan utama. Terletak di kawasan Keprabon, soto ini terkenal dengan kuahnya yang kaya rasa dan isian daging serta jeroan seperti empal, paru, dan otak.

Satu porsi soto dibanderol sekitar Rp17.000, dengan tambahan lauk dan nasi yang harganya masih terjangkau. Warungnya buka dari pukul 05:30 sampai 15:30 WIB, tapi sebaiknya datang pagi karena sering cepat habis.

Pagi-pagi enaknya makan yang hangat dan mengenyangkan? Coba deh Timlo Sastro. Timlo adalah sup khas Solo dengan isian sosis Solo, telur pindang, dan ati ampela, disajikan dalam kuah bening yang gurih. Salah satu cabangnya yang terkenal ada di Jalan Abdul Muis Nomor 32A, Kepatihan Kulon.

Harganya mulai dari Rp7.000 untuk porsi sederhana hingga Rp20.000-an untuk versi lengkap. Buka dari jam 06:00 WIB pagi, tempat ini cocok buat kamu yang ingin sarapan bergizi a la Solo.

Masih seputar timlo, tempat sarapan di Solo berikutnya adalah Timlo Maestro, yang juga nggak kalah populer dengan cita rasa autentik. Bedanya, di sini kamu bisa menemukan kembang tahu sebagai pelengkap dalam timlo, menambah sensasi lembut di setiap suapan.

Harganya berkisar antara Rp8.000 hingga Rp25.000 tergantung isian. Lokasinya ada di Jalan K.H. Ahmad Dahlan Nomor 60, Keprabon, dan mereka buka dari jam 08:00 WIB sampai malam. Tempatnya bersih dan nyaman, cocok buat sarapan santai bareng keluarga.

Kalau kamu pencinta makanan bersantan, Nasi Liwet Bu Sri adalah pilihan yang tepat. Nasi gurih yang disiram kuah areh ini disajikan dengan lauk sederhana seperti telur, ayam suwir, dan sambal yang pedasnya pas. Warungnya ada di sekitar area Pasar Gede, buka dari pagi dan biasanya sudah habis sebelum siang. Harganya sekitar Rp15.000–25.000, tergantung lauk yang kamu pilih. Rasanya nendang banget buat ukuran sarapan.

Mau sarapan di Solo yang manis dan ringan? Serabi Notosuman Ny. Lidia bisa jadi pilihan. Serabi ini terbuat dari adonan tepung beras dan santan yang dimasak di atas tungku tradisional, dengan pilihan rasa original dan cokelat. Harganya mulai dari Rp3.900 per buah, atau kamu bisa beli satu dus isi 10 dengan harga sekitar Rp38.500–43.500. Lokasinya ada di Jalan Moh. Yamin Nomor 28, Notosuman, dan buka dari pukul 05:00 WIB. Cocok buat oleh-oleh atau camilan pagi.

Alternatif serabi lainnya adalah Serabi Linco, yang punya lebih banyak varian rasa seperti keju, mocca, nangka, dan abon. Rasanya tetap khas Solo tapi lebih modern, cocok buat kamu yang suka eksplorasi rasa. Harga per buah mulai dari Rp4.000 sampai Rp6.000. Tersedia dua cabang: di Jalan Sutan Syahrir Nomor 100BC dan Jalan Hasanudin Nomor 99, Solo. Mereka mulai buka jam 07:00 WIB pagi, jadi pas banget buat teman minum teh atau kopi sebelum aktivitas.

Mau sarapan berat atau ringan, semua bisa kamu temukan di Solo dengan cita rasa yang khas dan suasana yang hangat. Jadi, kalau kamu ke Solo, pastikan untuk mampir ke salah satu dari tempat sarapan ini—dijamin bikin pagi kamu lebih berwarna dan kenyang bahagia, Bela!