Tak Terduga, YangYang & Hendery WayV Bagikan Proses Latihan Trainee SM

YangYang dan Hendery menghabiskan banyak waktu mengobrol tentang hal-hal yang membuat para penggemar penasaran di siaran langsung mereka, termasuk seperti apa waktu mereka sebagai trainee.

Hendery bercanda tentang bagaimana dia dulu meninggalkan PR sekolahnya sampai hari terakhir atau deadline, begitu juga dengan YangYang yang akhirnya mengakui dia bersalah. Tapi faktanya, YangYang mengklaim dia akan mengerjakan pekerjaan rumahnya pada hari yang dijadwalkan.

Hal ini pun mendorong ingatan mereka tentang PR mereka yang lain, yaitu PR dari SM Entertainment. Mereka menjelaskan bahwa ketika mereka masih trainee, setiap kali mereka istirahat atau berlibur, perusahaan akan memberi mereka pekerjaan rumah.

PR yang diberikan perusahaan pada para trainee SM ini adalah mereka harus mendengarkan 200 lagu (dari genre yang berbeda) selama masa istirahat atau liburan dan kemudian menulis laporan tentangnya baik itu tentang pendapat atau perasaan mereka setelah mendengarkan lagu tersebut.

Lucunya, YangYang malah lupa apakah ia benar-benar menyelesaikan PR tersebut. Saat itu, YangYang bertanya pada staf apakah dia benar-benar harus melakukannya hingga 200 lagu dan staf mengatakan, “beberapa dari mereka ‘ya’ dan beberapa lainnya ‘tidak'."

Hal itu membuatnya tambah mager dan mungkin benar-benar tidak menyelesaikan PR-nya. Hendery yang diberitahukan untuk wajib menyetor laporannya oleh staf dan akhirnya menyelesaikan PR tersebut merasa terkhianati.

Seperti pelajar di Indonesia, ketika setelah study tour membuat laporan atau bak para jurnalis yang langsung membuat artikel, para trainee SM pun demikian. Kalau kita melihat banyak hidden trainee SM datang ke konser para senior mereka, baik itu solois, hingga boyband dan girlband yang sudah debut, bukan berarti mereka bisa dengan tenang menikmati konsernya.

Mereka juga harus menulis laporan tentang konser artis senior setelah menghadirinya. Dan, tentu saja, mereka memiliki praktik ekstensif dengan kamera perusahaan untuk berlatih vlogging dan melakukan siaran langsung, terutama dalam bahasa Korea.

Beberapa trainee SM bisa berasal dari luar negeri, dan ini menjadi salah satu proses pelatihan mereka terkait bahasa. Penggemar pun amat terkesan dengan betapa ekstensifnya pelatihan idol.

Masih berlanjut, YangYang juga menjelaskan saat trainee ia tidak memiliki visa Korea. Alhasil, dia harus terbang kembali ke Jerman (tempat tinggal keluarganya) setiap tiga bulan. Dia akan tinggal di Jerman selama satu hari dan kemudian terbang kembali, meskipun itu adalah penerbangan yang memakan waktu dua belas jam. Mungkin ini terdengar melelahkan, tapi menjadi trainee juga sangat sulit, menurut YangYang, sehingga penerbangan itu benar-benar terasa seperti istirahat baginya.

Tak sampai mendengarkan lagu dan menulis laporan, YangYang dan Hendery menyebutkan bahwa peserta pelatihan juga harus mengambil pelajaran selfie. Lucunya, tak satu pun dari mereka menghadiri kelas tersebut.

Hal ini pun membuat anggota staf mengejek mereka keterampilan selfie mereka yang kurang mumpuni. Terlepas dari ejekan itu, YangYang dengan lucu beralasan bahwa, pada akhirnya, tidak peduli bagaimana dia mengambil selfie wajahnya akan terlihat seperti wajahnya.

Meskipun kemungkinan ada banyak jenis pelatihan lain yang harus dipenuhi oleh para peserta pelatihan, siaran langsung YangYang dan Hendery baru-baru ini benar-benar menggambarkan dengan lebih jelas semua detail yang harus dipelajari oleh para peserta pelatihan K-pop.

Menjadi seorang peserta pelatihan dikenal sangat sulit, tetapi terkadang sulit untuk percaya berapa banyak yang harus mereka ikuti, terutama mengingat sebagian besar peserta pelatihan masih di sekolah!