Profil Song Young Kyu, Aktor Senior Korea yang Ditemukan Meninggal

Song Young Kyu (송영규), lahir pada 18 April 1970 di Korea Selatan, dikenal sebagai aktor teater, film, dan televisi yang berpengalaman dan berprestasi. Ia menempuh pendidikan sarjana jurusan Teater di Seoul Arts College dan dikenal luas karena ketekunannya dalam menapaki dunia akting, baik di panggung teater maupun layar kaca. Dengan tinggi badan 183 cm dan pembawaan yang karismatik, ia kerap dipercaya memerankan karakter-karakter pendukung yang kuat dan berkesan.

Selain berkiprah sebagai aktor, Song juga dikenal sebagai pengajar. Ia menjabat sebagai profesor khusus di Departemen Seni Akting Universitas Semyung, di mana ia membagikan pengetahuannya kepada generasi muda aktor Korea Selatan. Kombinasi pengalaman dan pendidikannya menjadikan Song sebagai figur penting dalam dunia seni peran di Korea.

Song Young Kyu memulai debutnya pada tahun 1994 melalui pertunjukan musikal anak-anak yang diadaptasi dari serial animasi Taoist Meoteol. Sejak itu, ia tak pernah berhenti berkarya di atas panggung, membangun reputasi sebagai aktor musikal yang solid. Pengalaman teater yang intens membentuk kualitas aktingnya, hingga akhirnya ia merambah ke layar lebar lewat film Turn It Up (2002), dan kemudian ke layar televisi lewat drama Merry Mary (2007).

Karier Song terus menanjak lewat kehadirannya dalam berbagai drama televisi populer seperti The Virus (2013), Hwarang (2016), Voice (2017), Revolutionary Love (2017), hingga Reply 1988 di mana ia berperan sebagai paman dari karakter Sung Sun Woo. Di dunia film, namanya semakin dikenal setelah membintangi Extreme Job (2019), di mana ia memerankan Chief Choi, karakter yang mencuri perhatian lewat gaya komedi yang khas.

Selama lebih dari dua dekade, Song Young Kyu telah tampil dalam puluhan proyek film dan drama. Di antaranya adalah V.I.P. (2017), Pandora (2016), Toxic (2022), The Desperate Chase (2024), dan Land of Happiness (2024). Di televisi, ia juga tampil dalam serial-serial yang baru saja tayang seperti Destined with You (2023), Agency (2023), The Tale of Lady Ok (2024), dan Love Scout (2025).

Perannya yang konsisten sebagai karakter pendukung dengan kualitas akting mumpuni menjadikan Song sosok yang tak tergantikan di dunia hiburan Korea. Ia mampu menghidupkan berbagai peran, mulai dari detektif, profesor, hingga tokoh ayah yang penuh emosi, dan berhasil mencuri perhatian meskipun bukan pemeran utama.

Pada Juni 2025, Song Young Kyu menghadapi tekanan besar setelah terlibat dalam kasus mengemudi dalam keadaan mabuk (DUI) sejauh 5 kilometer di wilayah Yongin. Insiden ini segera menjadi sorotan publik dan berdampak besar terhadap kariernya. Ia memilih mengundurkan diri dari proyek teater Shakespeare in Love, dan beberapa rumah produksi memutuskan menghapus sebagian besar adegannya dalam film The Defects dan The Winning Try.

Kasus ini tampaknya memberi tekanan berat bagi Song, yang selama ini dikenal berdisiplin dan profesional. Belum ada pernyataan resmi dari pihak keluarga mengenai kondisi mental Song menjelang kematiannya, namun banyak yang berspekulasi bahwa tekanan akibat kasus tersebut turut mempengaruhi keadaannya secara emosional.

Song Young Kyu ditemukan meninggal dunia pada 4 Agustus 2025 sekitar pukul 08.00 waktu Korea di dalam mobilnya yang terparkir di Cheoin Gu, Yongin. Jenazahnya ditemukan oleh seorang kenalan yang langsung melaporkan ke pihak kepolisian. Dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, namun investigasi masih berlangsung, termasuk kemungkinan dilakukannya autopsi.

Kabar duka ini mengguncang dunia hiburan Korea. Rumah duka Song Young Kyu berada di Rumah Sakit Davos, Yongin, dengan pemakaman dijadwalkan berlangsung pada 6 Agustus 2025 pukul 08.00 pagi di Taman Memorial Hambaeksan. Ia meninggalkan seorang istri dan dua putri. Kepergiannya bukan hanya kehilangan bagi keluarga, tetapi juga bagi dunia seni peran Korea Selatan yang selama ini mengenal Song sebagai aktor berdedikasi tinggi.