Kamu Harus Ubah Pola Hidup Jika Rasakan Tanda Ini 

Setiap orang selalu punya kepentingan. Nggak heran terkadang kamu harus bersinggungan dengan orang-orang yang ambisius. Belum lagi kalau bertemu dengan orang yang memakai segala macam cara agar kemauannya terwujud. Menghadapi orang seperti ini modalnya kamu harus punya jiwa yang kompetitif, selain meningkatkan kemampuan profesional. Jika suatu ketika kamu merasa sudah nggak terlalu sehat berada di lingkungan seperti ini, ada baiknya kamu pindah dan mencari suasana yang lebih kondusif. Karena, mereka akan menjegal kamu dengan cara-cara yang nggak terduga.

Sekolah, bekerja, kerja sukarela, hingga berorganisasi adalah beberapa jalan yang bisa kamu lakukan agar keinginan tercapai. Disisi lain, harus berdamai dengan keadaan yang kurang sesuai dengan keinginanmu. Kamu pun bisa mencari cara lain agar keinginanmu satu per satu terwujud. Jika kamu melakukan kegiatan hanya sekedarnya, tanpa sadar belum ada target yang tercapai. Nggak selalu mengenai materi lho. Oleh sebab itu, kamu bisa melakukan evaluasi terhadap diri sendiri dan segera melakukan apa yang menurutmu kurang.

Punya segalanya memang bisa disebut sebagai salah satu indikator kesuksesan. Tapi dalam diri sendiri, ada sesuatu yang kurang. Sesuatu itu yang bisa kamu gali untuk mendapatkan jawabannya. Misalnya jawabannya kurang cocok dengan pekerjaan, nggak bahagia dengan pacar, kuliah nggak sesuai jurusan, dan lain sebagainya. Kalau sudah tahu penyebabnya, ada baiknya kamu ambil waktu untuk langkah ke depan. Bisa juga kamu ambil kegiatan sampingan yang membuatmu senang. Atau, meninggalkan orang-orang yang nggak membawa hal positif.

Semakin dewasa menjalani hidup nggak bisa asal-asalan. Karena yang kamu pertaruhkan secara nggak langsung adalah masa depan. Memilih pun bukan menjadi hal yang gampang. Merasa hidup terlalu berat terkadang kamu ingin mengalir begitu saja. Sekolah atau kuliah hanya untuk nilai, ijazah, hingga pengalaman organisasi. Dan, bekerja hanya untuk pendapatan dan kebutuhan hidup. Seperti ini memang bisa, tapi kamu juga perlu membahagiakan diri sendiri.

Ada saja keingian yang muncul dalam kepala, tapi sulit untuk diwujudkan. Alasannya, karena nggak ada waktu luang. Dampaknya, kamu terus memikirkannya tanpa berusaha merealisasikan. Selagi masih ada tenaga, nggak ada salahnya untuk sedikit demi sedikit diwujudkan. Atau, ada orang lain yang iri dengan kamu dan menyampaikan sikap nggak sukanya lewat kritikan. Tentu saja ini akan memberikan pengaruh. Jika memang itu merupakan kekuranganmu, nggak ada salahnya kok diperbaiki. Tapi kalau hanya gosip belaka, ada baiknya kamu abaikan. Kalau sudah nggak tahan, segera cari tempat baru.

Semakin modern teknologi yang memudahkan manusia untuk beraktivitas, ternyata nggak membuat nyaman. Misalnya, menggunakan media sosial yang tujuannya adalah berbagi dan berkumpul. Namun sekarang berlomba-lomba demi konten dan popularitas. Belum lagi ada beragam informasi yang diterima setiap harinya. Bisa-bisa kamu nggak kenal lagi dengan diri sendiri. Selain itu, kamu mudah terpengaruh. Kalau nggak ikut merasa was-was dan salah. Untuk itu, wajib kamu kenal diri sendiri dan apa yang sebenarnya dibutuhkan.

Mencoba sesuatu yang baru bagi diri sendiri nggak jarang kalau dianggap remeh. Alasan paling sering didengar kalau kegiatan seperti itu sudah bukan waktunya. Dampaknya, akan selalu ingin melakukannya dan penasaran. Dikelilingi oleh orang-orang yang mendukung tentu saja sangat beruntung. Tapi kalau sebaliknya, kamu bisa mencoba untuk menyingkir dari mereka sebentar. Dan, lakukan kegiatan positif yang membuatmu penasaran. Nggak semenakutkan, seseram, dan kekanakan seperti yang mereka bilang.