Sulit Dipercaya, Ini Rincian Biaya untuk Debutkan Girl Group K-Pop

Biaya untuk debut para trainee nggak main-main

Sulit Dipercaya, Ini Rincian Biaya untuk Debutkan Girl Group K-Pop

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Sejak terjun secara global, perkembangan industri K-pop telah meningkat secara signifikan. Cukup banyak girl group Korea Selatan yang debut di dunia hiburan, baik yang berumur panjang maupun pendek kemudian bubar.

Perubahan yang signifikan terjadi sejak kemunculan girl group generasi ketiga. Contohnya TWICE, girl group K-pop pertama yang berhasil menjual lebih dari 1 juta album, lalu BLACKPINK yang berhasil mencetak rekor dengan memiliki subscribers YouTube terbanyak (82,7 juta per 1 November) di antara kelompok lainnya.

Pertumbuhan girl group yang begitu signifikan menjadi acuan untuk mengevaluasi kembali keuntungan dan kerugian mendubatkan sebuah girl group baru.

Biaya debut Girl Group K-pop

Sulit Dipercaya, Ini Rincian Biaya untuk Debutkan Girl Group K-Pop

Melansir allkpop, anggaran yang diperlukan untuk mendebutkan sebuah group adalah sebesar 1 miliar KRW (~Rp12 miliar) pada tahun 2015. Hingga sekarang, jumlahnya telah meningkat sebanyak 2-3 kali lipat. 

Menurut Rado yang merupakan produser group STAYC, "Jumlah biayanya setidaknya sekitar 2 miliar KRW (~Rp23 miliar) untuk mendebutkan girl group."

Sementara menurut Fantagio, agensi di bawah naungan ASTRO dan Weki Meki,  mereka mengeluarkan biaya sebesar 3,18 miliar KRW (~Rp39,3 miliar) untuk mendebutkan girl group baru.

Selain itu, diperkirakan bahwa SM Entertainment menginvestasikan 5 miliar KRW (~Rp61,8 miliar) untuk mendebutkan girl group aespa. SM Entertainment mengeluarkan lebih banyak biaya karena membuat avatar digital untuk masing-masing anggota dan membuat video musik yang lebih berkualitas.

Menurut JoongAng News, perincian biaya mendebutkan girl group adalah sebagai berikut: biaya pelatihan dan maintenance girl group sekitar 300 juta KRW (~Rp 3,8 miliar), biaya produksi album sekitar 2,5 miliar KRW (~Rp30,9 miliar), biaya staf sebesar 131 juta KRW (~Rp1,7 miliar), biaya studio sebesar 95 juta KRW (~Rp1,2 miliar), dan biaya asrama sebesar 82 juta KRW (~Rp1,01 miliar) untuk tiga tahun pertama.

Di balik girl group yang silih berganti, ternyata terdapat biaya yang jumlahnya tidak sedikit, yang harus ditanggung oleh agensi untuk mendebutkan mereka, ya, Bela.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here