5 Tips untuk Kreator Pemula Saat Membuat Konten Video Pendek Horor 

Konten horor yang dapat dinikmati penonton memerlukan teknik bercerita yang baik. Untuk itu, kamu perlu merangkum cerita yang ingin kamu bawakan dengan jelas dan menarik. 

Buatlah inti dari cerita tersebut mulai dari awal hingga akhir, agar cerita yang kamu sampaikan tidak kehilangan makna. Apabila ingin membuat cerita bersambung, pastikan bagian akhir video membuat penonton penasaran akan kelanjutan ceritanya.

Agar pembuatan video berjalan lancar, sebaiknya kamu menyiapkan naskah berisi narasi yang akan kamu ucapkan. Pastikan naskah dibuat terstruktur agar kamu tidak kebingungan saat membacanya. Alur cerita yang terstruktur akan membantu penonton memahami inti cerita dengan baik. Kemudian, atur intonasi suara sehingga penonton turut merasakan ketegangan dari konten yang kamu bagikan.

Konten horor biasanya menggunakan teknik pencahayaan low-key atau menghindari bayangan gelap dari objek dalam video. Atur ruangan menjadi temaram, kemudian fokuskan cahaya kepada objek yang akan tampil. Selain itu, ambil video dari berbagai sudut agar penonton tidak merasa bosan.

Nuansa seram saat menonton konten horor akan semakin terasa bila dilengkapi dengan gambar pendukung. Menampilkan gambar yang sesuai akan membuat penonton semakin mudah berimajinasi dengan cerita yang kamu bawa. Jangan lupa tambahkan juga cover di bagian awal video, agar penonton merasa tertarik untuk menonton video yang kamu buat. 

Untuk sentuhan terakhir, tambahkan audio pendukung yang menegangkan sekaligus mencekam. Audio akan membantu kamu membangun nuansa seram yang menegangkan. Pengaturan audio yang sesuai dengan jalan cerita akan membuat konten kamu semakin banyak disukai.

Itulah beberapa tips untuk content creator pemula yang ingin membuat konten horor. Kamu juga dapat memanfaatkan platform SnackVideo untuk mencari referensi, serta mengunggah video yang telah kamu buat. Selamat mencoba!