Ketakutan adalah yang wajar. Tapi menjadi tidak wajar, saat ketakutan itu berlebihan. Secara medis phobia adalah rasa takut yang berlebihan pada sesuatu hal. Dampaknya adalah kamu jadi merasa tidak nyaman menjalani kehidupanmu seperti yang dikutip dari laman Wonderlist.
Ada 5 macam phobia yang wajib kamu ketahui. Yuk simak ulasannya.
Phobia yang satu ini membutuhkan orang banyak. Biasanya penderita phobia ini tidak bisa jauh dari handphonenya;. Jika penderita phobia jauh dari handphone dia akan merasa cemas dan takut. Cara mengenalinya sangat mudah. Kalau kamu sering membawa handphone saat tidur. Itu tandanya kamu sudah kena nomophobia.
Ketakutan yang dialami penderita adalah akan mudah terbawa suasana. Ketika ada adegan dramatis, si penderita bisa jadi heboh sendiri. Misalkan aja ada adegan dramatis hujan, penderita ombrophobia akan merasa cemas dan takut akan terhanyut. Buat kamu yang menderita phobia ini, minta terus didampingi ya.
Kalau kamu takut melihat lubang kecil yang banyak. Artinya kamu sedang menderita trypophobia. Penderita akan merasa cemas dan ketakutan setiap melihat sesuatu hal yang kecil dan dalam jumlah banyak. Sebenarnya hal ini bisa kamu atasi dengan sering berlatih melawan rasa takutmu. Psikiater percaya bahwa kamu yang menderita trypophobia bisa sembuh lho.
Apakah kamu salah satu penderita phobia yang takut jika melihat keju? Ada sebagian orang yang menjadi trauma bahkan menjauhkan keju selama-lamannya. Turophobia merupakan ketakutan yang luar biasa terhadap keju. Bukan hanya melihatnya saja. Bahkan saat mencium bau keju saja. Penderita turophobia akan sangat ketakutan.
Ketakutan yang terakhir adalah Hylophobia. Dalam bahasa Yunani, Hylo artinya Hutan. Jadi maksudnya adalah seseorang akan merasa takut pada hutan. Penderita akan mengingat bahwa hutan adalah tempat sepi dan menakutkan. Ada beberapa gejala yang bisa kamu ketahui yaitu mulut kering, mual, keringat berlebih, gemetar dan sebagainya.
Nah itu dia lima phobia yang wajib kamu ketahui. Ada beberapa cara untuk mengatasi phobia salah satunya melakukan terapi. Dengan terapi berkala, perlahan kamu akan bisa mengurangi phobia secara perlahan. Selamat mencoba ya, Bela!