Baca artikel Popbela lainnya di IDN App
For
You

Review 'Nobody 2': Timo Tjahjanto Bikin 'Home Alone' Versi Dewasa

Review film Nobody 2 Timo Tjahjanto
rottentomatoes.com
Intinya sih...
  • Timo Tjahjanto debut sebagai sutradara di Hollywood lewat film Nobody 2 yang tayang serentak di Indonesia mulai 13 Agustus.
  • Nobody 2 mempertahankan formula opening film pertamanya, dengan adegan sehari-hari Hutch Mansell yang lebih ringkas.
  • Film ini cocok untuk penggemar The Big 4 dan menghadirkan aksi brutal berdarah-darah serta selipan komedi di momen yang tepat.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Setelah dua kali karyanya diterima secara global lewat Netflix, tibalah momen Timo Tjahjanto membentangkan popularitasnya di jaringan bioskop internasional. Lewat Nobody 2, ia debut sebagai sutradara di industri film Hollywood. Film ini tayang serentak di Indonesia mulai 13 Agustus.

Meski tak terlibat dalam penulisan skenarionya, Timo Tjahjanto sukses menciptakan film action yang mirip The Big 4: berdarah-darah, brutal, dan kocak. Adrenalin penonton terus terpacu sampai akhir film—hingga menciptakan gemuruh tepuk tangan yang memenuhi seisi studio. Sudah siap membaca review Nobody 2? Let's go!

Sinopsis Nobody 2

Akibat terlalu gila kerja sebagai pembunuh bayaran, hubungan Hutch Mansell (Bob Odenkirk) dengan keluarganya jadi merenggang. Ia lalu mengajak mereka berlibur ke Plummervile, sebuah kota yang sempurna untuk menghabiskan musim panas bersama. Semasa kecil, ia memiliki kenangan indah di sana.

Akan tetapi, hidupnya seolah tak bisa tenang barang sedetik. Hutch Mansell malah tak sengaja berurusan dengan pemilik kota yang terafiliasi dengan seorang bandar judi bernama Lendina (Sharon Stone). Bagaimana perjalanan ayah dua anak ini menciptakan kenangan berkesan lain di Plummerville?

Gunakan formula opening yang sama

Review film Nobody 2 Timo Tjahjanto
rottentomatoes.com

Meski mengalami pergantian sutradara, Nobody 2 tetap mempertahankan formula opening yang digunakan oleh film pertamanya. Hutch Mansell masih sama-sama terduduk dengan wajah yang penuh luka bersama seekor hewan. Di depannya, terdapat dua petugas yang bertanya siapakah dirinya.

Tak hanya itu, adegan juga dilanjutkan dengan aktivitas sehari-hari Hutch Mansell yang terus berulang. Akan tetapi, Timo Tjahjanto membuat adegan ini lebih ringkas tanpa meninggalkan poin penting soal alasan mengapa sosok ini membuat istri dan kedua anaknya jengah.

Timo Tjahjanto mengungkap dirinya secara aktif mengajukan ide cerita tambahan kepada Derek Kolstad dan Aaron Rabin selaku penulis skenario Nobody 2. Meski tak semuanya diterima, jangan heran jika ciri khas sutradara kelahiran 1980 ini tetap terasa.

Cocok untuk penggemar The Big 4

Review film Nobody 2 Timo Tjahjanto
rottentomatoes.com

Sebelum Nobody 2, The Big 4 merupakan satu-satunya film Timo Tjahjanto yang saya tonton. Meski sedikit ngilu, saya senang bisa menyaksikan film lain—dari sutradara yang sama—yang lagi-lagi menghadirkan aksi brutal berdarah-darah dan selipan komedi di momen yang tepat.

Jika The Big 4 menghadirkan jokes yang Indonesia banget, Nobody 2 lebih kental dengan jokes bapak-bapaknya. Maklum, ceritanya memang diambil dari sudut pandang para ayah yang berusaha melindungi anak-anaknya dari bahaya. Sepanjang menonton, tak terhitung berapa kali penonton kompak tertawa geli gara-gara celetukan kocak Hutch Mansell dan bapak-bapak lain yang ada di sekitarnya.

Berhubung saya tidak ingin memberikan spoiler, saya cuma mau kasih hint kalau ada satu adegan menggelitik di saat Hutch Mansell naik perahu bebek. Ide gila ini sudah tentu datangnya dari Timo Tjahjanto sendiri. Ia bercerita, dirinya sempat ketar-ketir usulan ini tak diterima oleh Bob Odenkirk karena terlalu nyeleneh. Penasaran, kan?

Adegan klimaks yang GONG banget!

Review film Nobody 2 Timo Tjahjanto
rottentomatoes.com

Percaya, deh, adegan klimaks Nobody 2 benar-benar menyenangkan untuk ditonton. Sebagai Gen Z, saya menyebut bagian ini, "GONG banget!"

Timo Tjahjanto membuat bagian penting ini seperti Home Alone versi dewasa. Hanya saja, setting-nya bukan di rumah, melainkan taman hiburan Plummerville. Area yang memiliki kolam renang, area permainan, hingga wahana ekstrem ini disulap menjadi arena penuh darah.

Koreografi laganya begitu satisfying untuk ditonton di layar lebar. Tiap sequence adegan ini sukses membuat adrenalin terpacu hebat. Belum lagi, lagu "The Power Of Love" milik Céline Dion tiba-tiba diputar di momen paling krusial. Tawa penonton mau tak mau menyembur berkat kombinasi tak terduga ini!

Jangan lupa mampir ke bioskop terdekat untuk menyaksikan serunya film Nobody 2 dengan mata kepalamu sendiri. Sekali lagi, selamat kepada Timo Tjahjanto yang berhasil debut di Hollywood mewakili Indonesia!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ayu Utami
EditorAyu Utami
Follow Us

Latest in Career

See More

Jadwal Wamil Bentrok, Lee Jung Ha Absen dari 'Moving 2'?

05 Des 2025, 15:15 WIBCareer