Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popbela lainnya di IDN App
collage.png
Dok. IDN

Intinya sih...

  • dr. Celline Wijaya: pentingnya olahraga, menemukan passion, dan keluar dari zona nyaman.

  • Lanny Tjo: nikmati proses mencintai diri sendiri, terima kekurangan, dan jangan mundur.

  • Zoe Levana: menerima diri apa adanya, rasa bersyukur, dan tingkatkan kepercayaan diri.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

BeautyFest Asia (BFA) Surabaya 2025 resmi menutup rangkaian acaranya pada Minggu (2-11-2025) dengan penuh semangat dan antusiasme. Di hari terakhir ini, suasana di Grand City Convention & Exhibition Surabaya masih terasa ramai. Para pengunjung tampak sibuk berkeliling booth, mencoba berbagai produk kecantikan, hingga mengikuti sesi talkshow yang inspiratif di panggung utama.

Sejumlah pembicara ternama hadir membagikan kisah dan sudut pandangnya tentang dunia kecantikan, kesehatan, serta perjalanan karier. Dari panggung utama, ada dr. Celline Wijaya, Lanny Tjo, dan Zoe Levana yang sukses mencuri perhatian lewat pesan-pesan bermakna yang bisa jadi pengingat untuk para perempuan agar lebih mencintai diri dan berani berkembang.

dr. Celline Wijaya: tentang kesehatan, passion, dan zona nyaman

Dok. IDN

Sosok dr. Celline Wijaya membawakan dua sesi menarik, yaitu pembahasan seputar manfaat lari untuk kesehatan tubuh dan mental serta Tips Menemukan Passion dan Partner yang Cocok dalam talkshow bertajuk “Balancing Brilliance: How Passion, Partnership, and Purpose Create a Fulfilling Journey.”

Dalam sesi pertama, dr. Celline menekankan pentingnya olahraga, khususnya lari, sebagai bagian dari gaya hidup sehat yang juga berpengaruh terhadap kebahagiaan mental.

“Karena olahraga membentuk hormon-hormon di otak kita, jadi bisa bikin bahagia dan rasa disiplin untuk mental,” ujarnya.

Tak hanya bicara soal kesehatan, dr. Celline juga membagikan pandangannya soal menemukan passion hidup. Menurutnya, menemukan passion bukan hal yang instan. Semuanya butuh waktu dan proses eksplorasi.

“Cara menemukan passion sendiri, aku sih suka explore banyak hal. Cobain aja meskipun iseng, nanti kamu akan belajar dengan sendirinya sampai akhirnya nyantol dan ketemu passion sendiri,” ungkapnya.

Ia juga mengingatkan pentingnya keberanian untuk keluar dari zona nyaman. Karena, menurutnya, sering kali hal yang kita cari justru berada di luar batas aman yang biasa kita tempati.

“Kita nggak bisa diam di satu tempat, harus berani coba untuk keluar dari zona nyaman,” tambahnya.

Lanny Tjo: cintai diri sendiri lewat prosesnya

Dok. IDN

Berbeda dari dr. Celline, Lanny Tjo hadir dengan pembahasan yang lebih personal. Ia membagikan pesan bahwa setiap perempuan memiliki perjalanan masing-masing untuk bisa mencintai dirinya sendiri. Menurut Lanny, nggak ada yang salah dengan proses yang masih berjalan pelan atau belum sempurna.

“Nikmatin aja prosesnya, jadi kalau masih malu sekarang yaudah gapapa jangan dipaksain. Kalau siapnya berapa tahun lagi yaudah jalanin aja. Tapi kalau kamu siap, kamu jangan mundur,” tutur Lanny.

Pesan ini terasa mengena, terutama bagi perempuan yang masih berjuang untuk menerima dirinya dengan segala kekurangan. Lanny juga mengingatkan bahwa setiap tanda di tubuh, seperti bekas luka atau tanda lahir yang bisa jadi bagian dari keindahan.

Zoe Levana: terima diri apa adanya, kunci untuk percaya diri

Dok. IDN

Sementara itu, Zoe Levana membagikan pengalamannya menghadapi rasa insecure yang dulu sempat ia alami. Ia mengatakan bahwa langkah pertama untuk mengatasi perasaan tersebut adalah dengan menerima diri sendiri apa adanya.

“One thing that we need to keep in mind itu kita harus menerima apa adanya kita. Semua orang pasti ada kekurangan, semua orang pasti juga ada kelebihan,” ungkap Zoe.

Menurut Zoe, ketika seseorang sudah bisa menerima dirinya secara utuh, rasa bersyukur akan datang dengan sendirinya. Hal itu kemudian membawa kebahagiaan yang meningkatkan kepercayaan diri.

“Ketika kita udah menerima semua kekurangan kita, pasti kita akan merasa bersyukur, ketika kita merasa bersyukur, kita akan merasa happy dan di situ confidence level kita pasti naik,” tambahnya.

Lewat pesan-pesan inspiratif dari para pembicara di hari terakhir BeautyFest Asia Surabaya 2025 ini, kita diingatkan untuk selalu bergerak, mencintai diri sendiri, dan berani mengejar hal-hal yang membuat hidup terasa bermakna.

Sampai bertemu di BeautyFest Asia tahun selanjutnya, Bela! Siap-siap untuk sesi talkshow yang lebih berilmu, inspiratif, dan tentunya penuh cerita baru seputar kecantikan, kesehatan, dan perjalanan menjadi versi terbaik dari diri sendiri.

Editorial Team