Kontroversi Gen Halilintar VS Nagaswara, Gara-Gara Lagu ‘Lagi Syantik’

30 Jan 2020, 19:00 WIB

Instagram.com/genhalilintar

Kontroversi keluarga Halilintar atau yang dikenal dengan Gen Halilintar sepertinya tak pernah sepi. Setelah sempat dituduh meminta agen perjalanan untuk menyediakan paket liburan gratis dengan imbalan eksposure, kini keluarga yang beranggotakan sebelas anak tersebut tersandung kasus hukum.

Keluarga yang memang dikenal sering membawakan ulang lagu-lagu hits ini dilaporkan pihak berwajib lantaran tersandung hak cipta yang membuat label musik Nagaswara merugi hingga miliaran rupiah.

Sebenarnya ada apa dan bagaimana kontroversi ini bisa terjadi? Simak faktanya berikut ini.

1. Bermula dari Keluarga Halilintar yang membawakan ulang lagu Lagi Syantik di channel YouTube

Instagram.com/genhalilintar

Hal ini bermula di tahun 2018, di mana pada tahun tersebut Gen Halilintar membawakan ulang lagu Lagi Syantik lengkap dengan video klipnya yang mereka unggah di YouTube. Hak cipta lagu yang pertama kali dinyanyikan oleh Siti Badriah tersebut diketahui dipegang oleh label Nagaswara.

2. Mengubah aransemen musik dan liriknya

Instagram.com/genhalilintar

Lagu Lagi Syantik versi Gen Halilintar sekilas sama dengan yang dibawakan oleh Siti Badriah. Namun, menurut Nagaswara, Gen Halilintar mengubah aransemen lagunya dan liriknya. Merangkum dari berbagai sumber, lirik lagu diubah karena menyesuaikan dengan usia anak-anak Gen Halilintar yang rata-rata masih di bawah umur.

3. Membawakan ulang tanpa seizin Nagaswara

Instagram.com/genhalilintar

Melihat video klip dan lagu Lagi Syantik yang dibawakan ulang oleh Gen Halilintar, Nagaswara merasa keberatan. Gen Halilintar dituntut karena melanggar hak moral karena mengubah lirik tanpa seizin Nagaswara.

Atas kejadian ini, Nagaswara menempuh jalur hukum dan mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan nomor gugatan 82/Pdt.Sus-Hak Cipta/2019/PN.Niaga.Jkt.Pst.

4. Nagaswara rugi miliaran rupiah

Instagram.com/genhalilintar

Karena video Lagi Syantik versi Gen Halilintar tersebut, Nagaswara mengatakan kalau ia rugi hingga miliaran rupiah. Terlebih video yang diunggah Gen Halilintar di YouTube juga terpasang AdSense yang membuat mereka meraup keuntungan dari video tersebut.

5. Video sudah di-take down

Instagram.com/genhalilintar

Meski belum tanggapan apapun dari keluarga Gen Halilintar terkait kasus ini, kini video tersebut nggak bisa kita saksikan lagi di channel YouTube Gen Halilintar. Meskipun ada video klip Lagi Syantik versi Gen Halilintar di YouTube, video tersebut merupakan unggahan ulang di channel lain yang tak ada kaitannya dengan Gen Halilintar.

Semoga masalah ini cepat selesai ya Bela!