7 Grup K-Pop Tanpa Leader, Ada BLACKPINK dan NewJeans, Tapi Mengapa?

Keberhasilan BLACKPINK hingga menembus pasar industri musik internasional tentu berasal dari kerjasama antara anggota Jennie, Lisa, Rose, dan Jiso, yang menghargai nilai-nilai kekompakan. Hal ini dipertahankan tanpa menetapkan seorang leader.

Melansir dari IDN Times, keputusan tersebut dikarenakan keempat anggota menganggap bahwa mereka dapat bekerja sama untuk mengontrol grup secara setara dan bersama. Terbukti, BLACKPINK termasuk grup musik yang saling mendukung satu sama lain.

Debut pada 2022, grup musik NewJeans tidak menetapkan seorang leader secara resmi. Para anggota yang terdiri dari Minji, Hanni, Danielle, Haerin, dan Hyein, mempertahankan kekompakan dengan kerja sama dan sikap saling menghargai satu sama lain secara setara. 

Tidak heran, mereka pun tidak menetapkan posisi khusus dalam grup layaknya kebanyakan grup musik K-Pop. Pasalnya, NewJeans meyakini bahwa semua anggota memiliki peran yang sama-sama penting.

Sebuah kebanggaan bagi para penggemar budaya Korea Selatan di Indonesia ketika mendapati grup musik K-Pop melibatkan anggota berkebangsaan Indonesia. Secret Number memperkenalkan Dita asal Indonesia bersama Jinny, Soodam, Lea, Zuu, dan Minji.

Dalam keberagaman asal-usul, Secret Number berhasil membuktikan nilai-nilai toleransi, kekompakan, dan kerja sama yang sangat baik tanpa seorang leader. Prestasi demi prestasi pun membawa mereka untuk semakin membudidayakan kebersamaan satu sama lain.

Terkenal dengan lagu-lagunya yang selalu menyentuh hati, AKMU atau Akdong Musician merupakan duo yang terdiri dari dua member kakak-beradik atau saudara kandung, yakni Lee Chanhyuk dan lee Suhyun. Meski begitu, keduanya tidak menetapkan seorang leader.

Meskipun peran seorang kakak dalam persaudaraan mereka tetap akan mengayomi, AKMU memandang bahwa kemenangan mereka pada kompetisi K-Pop Star musim kedua adalah hasil kerja sama yang berhasil menghantarkan mereka menggapai cita-cita bersama.

Debut sebagai bagian dari grup musik K-Pop generasi kedua, 2PM sempat memiliki seorang leader, Jay Park, yang memutuskan untuk hengkang. Sejak itu, 2PM memutuskan untuk melanjutkan aktivitas grup tanpa menetapkan peran seorang leader.

Hasilnya, 2PM tetap berjalan hingga saat ini. Meskipun beberapa anggota memilih untuk meninggalkan agensi, 2PM masih berkomitmen untuk tampil satu panggung dengan formasi lengkap kala menyapa penggemar mereka dalam perayaan 13 tahun debut.

Sama seperti 2PM selaku seniormya, iKON harus rela mengalami kepergian seorang leader yang dikenal dengan nama B.I atau Hanbin. Namun, skandal narkoba yang menjeratnya membuat B.I memilih untuk hengkang dari agensi maupun grup iKON itu sendiri.

Kini, iKON memutuskan untuk melanjutkan aktivitas mereka tanpa kehadiran seorang leader. Pilihan tersebut tetap mempertahankan eksistensi grup yang terdiri dari Bobby, Kim Jinhwan, Song Yunhyeong, Kim Donghyuk, Goo Junhoe, dan Jung Chanwoo.

Berada di bawah naungan RBW Entertainment, ONEUS tidak pernah gagal dalam membuktikan eksistensinya dalam persaingan ketat di dunia musik Korea Selatan. Hal ini tentu tidak lain dan tidak bukan berasal dari kerjasama antaranggota.

Terdiri dari Ravn, Seoho, Leedo, Keonhee, Hwanwoong, dan Xion, ONEUS sama-sama mengembangkan kemajuan grup dengan masing-masing peran yang penting. Itu berarti, grup musik ini sengaja tidak menetapkan leader, layaknya grup musik K-Pop pada umumya.

Ternyata, tidak semua grup musik K-Pop memiliki seorang leader. Kami meyakini setiap grup pasti memiliki alasan tersendiri atas pilihannya dan tidak ada keputusan yang salah, setuju?