Selain Seorang Muslim, Ini 7 Fakta Lain tentang Mantan Kourtney Kardashian
Lupakan sejenak tentang kabar putusnya Younes Bendjima dengan Kourtney Kardashian. Walaupun sudah putus, nama mantannya itu masih saja jadi sorotan. Bukan karena ia punya pacar baru, tapi sejak kemunculannya, Younes Bendjima memang sudah jadi idola bagi banyak perempuan.
Kali ini, Popbela telah mengumpulkan delapan fakta Younes Bendjima yang mungkin belum kamu ketahui. Yuk kita kepoin!
1. Memiliki orangtua yang berpisah sejak masih kecil, Bendjima harus membagi waktu antara kota Prancis dan New York, tempat tinggal antara Ayah dan Ibunya.
2. Namun, ia lebih banyak menghabiskan masa mudanya di New York bersama Ayahnya, yang memiliki restoran tradisional Aljazair di sana. Keberadaannya bukan tanpa alasan, Bendjima bekerja di restoran itu. Anak yang berbakti nih!
3. Pada 2011 ketika sedang kerja, Bendjima didekati oleh pencari bakat yang menawarkannya untuk jadi model. Tawaran menggiurkan itu pun ditolak, karena sangat bertolak belakang dengan keinginannya, yang ingin jadi petinju.
4. Untuk mengejar mimpinya, Bendjima mengikuti pelatihan tinju dan serangkaian kompetisi tinju, namun setelah beberapa kali gagal, akhirnya Bendjima mencoba peruntungannya di industri permodelan.
5. Setelah menandatangani kontrak dengan manajemen, Bendjima muncul di beberapa kampanye cetak. Pada 2013, ia juga jadi salah satu model fashion show untuk Givenchy, kampanye musim semi atau musim panas.
6. Sukses dengan karier modelnya, Bendjima nggak melupakan kesukaannya terhadap tinju yang sudah dilatih sejak usia 11 tahun dengan pamannya. "Tinju akan mengajarkan kamu tentang rasa hormat dan kerja keras,” begitu katanya.
7. Sebagai seorang muslim, Bendjima termasuk orang yang rajin dan taat beribadah. Hal ini terlihat dari dirinya yang sering mengunggah aktivitasnya saat beribadah.
8. Selain memiliki wajah tampan, Bendjima juga sosok laki-laki yang pintar, lho. Ia menguasai tiga bahasa, yaitu Inggris, Prancis, dan sangat fasih berbahasa Arab. Ugh!
Laki-laki idaman banget, kan?
Penulis: Anisa Indraini
