7 Highlights Emmy Awards 2025, dari Pesan Haru hingga Seruan Perdamaian

Penampilan Javier Bardem di malam Emmy Awards berhasil mencuri perhatian publik. Aktor asal Spanyol itu datang dengan mengenakan kain keffiyeh sebagai simbol dukungannya terhadap Palestina.

Bahkan dalam wawancaranya di red carpet, Bardem dengan tegas menyuarakan pernyataan "Free Palestine!" Ia juga menegaskan bahwa dirinya tidak akan bekerja sama dengan perusahaan maupun proyek apapun yang memiliki hubungan bisnis dengan Israel.

"Saya tidak bisa bekerja dengan seseorang yang membenarkan atau mendukung genosida. Sesederhana itu. Seharusnya kita tidak boleh melakukannya di industri ini maupun industri lainnya," pungkasnya.

Tak kalah menarik, perhatian juga datang dari aktris sekaligus komedian asal Amerika, Megan Stalter. Jika biasanya para aktris tampil dengan gaun menawan, Stalter justru memilih gaya kasual yang sarat makna, seakan menjadi respons terhadap glamorisasi berlebihan di red carpet Hollywood.

Namun, mata publik tertuju pada aksesori penting yang ia bawa, yaitu sebuah tas kulit hitam dengan bertuliskan pesan tegas, “CEASEFIRE!” Pesan tersebut secara langsung merujuk pada situasi yang masih berlangsung antara Israel dan Gaza.

Bintang serial Hacks, Hannah Einbinder, berhasil meraih piala Emmy pertamanya untuk kategori Outstanding Supporting Actress in a Comedy Series. Dalam pidato kemenangannya, ia menutup dengan pernyataan tegas yang langsung mencuri perhatian, “Go Birds, f*ck ICE, and free Palestine.”

Ucapannya tersebut rupanya mengacu pada kemenangan tim football Philadelphia Eagles atas Kansas City Chiefs di hari yang sama, sekaligus menyuarakan kritik terhadap ICE (U.S. Immigration and Customs Enforcement) yang kerap menuai kecaman terkait agenda deportasi massal di era Presiden Donald Trump.

Meski bagian sumpah serapahnya disensor dalam siaran televisi, pesan politik Einbinder tentang Palestina tetap sampai ke publik dan menjadi salah satu momen paling berkesan sepanjang acara malam itu.

Aktor Tramell Tillman dari serial Severance mencatat sejarah di ajang Emmy Awards sebagai pria berkulit hitam pertama yang memenangkan penghargaan kategori Supporting Actor in a Drama Series. Dalam pidato kemenangannya, Tillman juga menyampaikan rasa terima kasih mendalam kepada sang ibu yang ia sebut sebagai pelatih akting pertamanya.

“Pelatih akting pertamaku (mendidik) sangat keras. Tapi semua ibu yang hebat memang begitu. Mama, engkau ada untukku ketika tak ada seorang pun yang hadir. Kebaikan dan kasih sayangmu selalu melekat dalam diriku, dan ini untukmu (merujuk pada piala Emmy),” ujarnya penuh haru.

Aktor muda Owen Cooper berhasil mencetak sejarah di Emmy Awards 2025 setelah memenangkan penghargaan Outstanding Supporting Actor in a Limited or Anthology Series or Movie pada usia baru 15 tahun. Prestasi ini menjadikannya pemenang termuda dari kategori tersebut. Dalam pidato penerimaannya, bintang Adolescence itu mengungkapkan rasa takjubnya.

Ia mengungkapkan bahwa saat pertama kali mengikuti kelas drama beberapa tahun lalu, ia sama sekali tidak pernah membayangkan bisa berada di Amerika Serikat, apalagi berdiri di panggung sebesar Emmy Awards. Menurutnya, malam kemenangannya membuktikan bahwa dengan mau mendengarkan, tetap fokus, dan berani keluar dari zona nyaman, seseorang bisa meraih apa pun dalam hidup.

“Saya ingin berterima kasih sebesar-besarnya kepada orang tua saya, kepada ibu, ayah, keluarga saya, orang-orang yang mencintai saya, dan orang-orang yang saya cintai," tuturnya dengan tulus.

Bintang The Pitt, Noah Wyle, akhirnya memenangkan Emmy pertamanya untuk kategori Lead Actor in a Drama Series. Dalam pidatonya, ia menyebut kemenangan ini sebagai sebuah mimpi yang menjadi kenyataan sekaligus mendedikasikannya untuk para tenaga kesehatan.

“Jika ada yang sedang masuk shift malam ini atau baru selesai shift malam ini, terima kasih sudah ada di pekerjaan itu. Ini untuk kalian,” ucapnya menyentuh hati.

Wyle turut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pemain dan kru The Pitt, yang menurutnya selalu memberikan performa terbaik setiap hari dan membuatnya terdorong untuk melakukan hal yang sama. Ia juga menyinggung keluarga besarnya, yang disebutnya juga memiliki setengah dari kemenangan tersebut.

Beberapa bulan setelah CBS mengumumkan untuk mengakhiri The Late Show with Stephen Colbert lantaran keputusan finansial, sang pembawa acara bersama timnya justru berhasil membawa pulang penghargaan Outstanding Talk Series di ajang Emmy Awards 2025. Saat naik ke panggung menerima piala, Colbert mendapat sambutan meriah berupa standing ovation dari para hadirin dan tepuk tangan hangat dari awak media di belakang panggung.

Dalam pidatonya, Colbert berkata, “Terkadang kita baru benar-benar tahu betapa kita mencintai sesuatu ketika kita merasa akan kehilangannya. Sepuluh tahun kemudian, di bulan September 2025, teman-teman, saya tidak pernah mencintai negara saya lebih dari ini. Tuhan memberkati Amerika. Tetap kuat, (dan) beranilah!”

Itu dia rangkuman highlights dari malam penghargaan Emmy Awards 2025. Ajang ini tampaknya bukan sekadar penghargaan tertentu, tapi juga wadah untuk menyuarakan hal-hal penting.

Adakah momen yang paling menarik perhatianmu, Bela?