Ingin Menanam Serai? Simak Cara Merawat Serai yang Tepat di Rumah!

Serai akan tumbuh dengan baik di tanah yang subur dan gembur. Serai mudah tumbuh pada segala jenis kontur tanah, mulai dari tanah datar, miring dan berbukit-bukit. Agar pertumbuhan baik, serai membutuhkan kelembapan udara sekitar 85 persen dengan suhu sekitar 22 derajat celcius sampai 32 derajat celcius.

Untuk pemula, kamu dapat menanam serai mulai dari bibit yang langsung di tanam di dalam tanah. Atau, kamu dapat menggunakan batang serai yang direndam air sampai menghasilkan akar. Serai yang sudah memiliki akar, dapat dipindahkan ke pot atau langsung ditanam di kebun.

Cara merawat serai kamu agar tumbuh dengan baik, dengan melakukan penyiraman setiap hari. Kamu dapat menyiram serai 1-2x dalam sehari, tergantung media tanam yang kamu gunakan. Jika menanamnya di dalam pot berisi air, kamu perlu mengganti air di dalam pot setiap 3-4 kali sehari.

Serai menyukai tanah yang lembap, jika tanah memiliki terlalu banyak kandungan air, akan membuat serai cepat membusuk. Apabila tanah kering, hal ini akan memengaruhi akar, sehingga tidak dapat bertumbuh dengan baik. Letakkan serai di tempat yang tidak terpapar sinar matahari langsung. Serai yang ditanam di dalam pot air membutuhkan waktu sekitar satu minggu sebelum tumbuh akar.

Ketika sedang merawat serai, kamu perlu melakukan pemupukkan agar serai dapat bertumbuh dengan baik. Gunakan pupuk organik atau pupuk kandang, agar tidak mencemari lingkungan. Selain itu, lakukan penyiangan untuk mengusir gulma, agar tanaman serai tidak cepat mati. 

Itulah cara merawat tanaman serai yang tepat di rumah. Mudah, bukan? Salah satu manfaat menanam serai yaitu, dapat mencegah nyamuk masuk ke dalam rumah. Karena aroma yang dikeluarkan serai tidak disukai nyamuk. Memasuki musim hujan, pas banget nih, untuk kamu yang ingin menanam serai.